Dengerin lagu
Adera - Melewatkanmu“ om joshua , tante , raf, juna..” panggil dokter ryan
“ yan,,gimana audrey inget semua? Terus kondisinya sekarang ? Tanya bunda carina khawatir
Yapss itulah bunda carina walaupun audrey bukanlah anak kandungnya namun dia sangat
menyayangi audrey seperti anak kandungnya bahkan dialah yang melaporkan ayahnya sendiri untuk
kasus penembakan audrey saat masih remaja dan saat penembakan itu terjadi carina ada dirumah
itu hanya saja dia tidak masuk karna takut akan menambah masalah malam itu dan ddia melihat
semuanya sampai tragedi penembakan itu,,,,namun audrey mengalami hilang ingatan total sehingga
dia tidak akan tau siapa ayah, ibu kandungnya dan itu membuat sedikit rasa lega setidaknya untuk
saat itu audrey bisa melupakan masa itu dtambah saat audrey dinyatakan masih bisa selamat
walaupun peluru itu masih bersarang di kepalanya bahkan sampai saat ini yang siap merenggut
nyawanya kapan saja................Duh kasian banget kan readerss jaddi selama hidup audrey itu gak pernah bahagia jadi bersyukurlah
kalian yang mempunyai keluarga yang sederhana namun bahagia“ kita terutama saya udah tidak bisa berbuat apalagi selain menunggu dan berdoa agar tuhan memberikan
keajaibannya seperti saat pertama kali dia masuk kerumah sakit jni, dan perlu kalian ketahui saat ini audrey mengalami lumpuh total , penglihatannya sudah hilang , indra rasanya
juga sdh tidak berfungsi semua sudah selesai om, tante, raf , jun sekarang tugas kita merawat dan
membahagiakan audrey sampai akhir cuman itu yang bisa ryan kasih tau kalian yang sabar,,,,,dan
untuk ingatan audrey itu memang audrey sudah mengingat semunya dan dia tau apa yang terjadi 8
tahun lalu dan saran ryan bawa bunda kandung audrey biarkan mereka bertemu ya....” ucap ryan
dan berlalu pergi
Setelah mendengar semua itu om joshua , tante carina , rafael, arjuna, bahkan alister
dengan bersembunyi di balik dinding mereka semua menangis dan lemas semua terduduk
mencerna apa yang disampaikan dokter ryan.............“ Kita harus bawa sesilia ke audrey joshua “ ucap carina tiba tiba
“ halo,,,bawa sesilia ke rumah sakit ..........” perintah joshua di telpon
2 jam setelah perintah itu akhirnya sesili datang dan langsung melihat audrey dari jendela luar yang terlihat sangat miris sedangkan joshua langsung mendekati dan menceritakan apa yang dokter ryan
sampaikan perihal yang telah terjadi mulai dari lumpuh dll bahkan pesan dokter ryan untuk bersiap menerima kenyataan
pahitnya nanti............“ hmmmmm,,, dunda dunda dunda......” panggil audrey yang masih tertidur
“ audrey manggil saya,,,saya harus masukk ya kan? “ tanya sesil pada joshu frustasi
“ audreyy ,,,,,, audreyyy ini dunda sayang ,,,dunda di sini nak!!!!!!!!1” panggil sesil lembut sambil
mengelus pucuk kepala audrey“ dun...dunda ? dunda disini? Kenapa gelap ? Audrey gak bisa lihat apa-apa ? hiks hiks hikss
badan audrey kenapa gak bisa digerakin? Dundaaaaaaa hikss hiksss “ tangis audreyyy
Mendengar audrey teriak dan menangis sesil dan dokter ryan bahkan yang diluar ikut masuk kecuali alister yang berusaha menenangkan audrey dengan memberikan pengertian dan
harapan bahwa semua akan baik baik saja sedangkan alister hanya bisa melihat dari kejauhan“ maafkan saya audrey “ ucap alister lirih sambil menangis
Setelah beberapa saat Audrey pun sedikit demi sedikit sudah bisa menerima kenyataan bahwa sekarang dia bukanlah
audrey yang sehat seperti biasanya ,,, namun audrey tetaplah audrey seorang wanita kuat yang tidak akan
menyerah begitu saja yang tetap ceria sesakit apapun itu........“ drey? Are you okay ? “ tanya rafael
“ hmmmmm,, bang rafa ya ? “ tanya audrey
“ iya “ jawab rafael singkat yang menahan tangis karna tidak sanggp melihat adiknya seperti itu
“ hmmmm,, audrey baik-baik aja kok bang!!!!! Bang rafa jangan nangis ya nanti audrey ikutan nangis
nih hhhhhh .........” ucap audrey yang tetap menunjukkan sisi cerianya“ kamu gak benci sama abang , arjuna, bunda carina ? “ tanya rafael
“ nggak kok, tapi awalnya audrey marah benci kesel tapi audrey sadar audrey butuh kalian dan
audrey sayang kalian jadi rasa itu ilang dan sekarang sih biasa aja “ jawab audrey simple
Rafael yang mendengarnya tersenyum lega“ yang lain dimana bang? Dunda masih disini kan ?” tanya audrey
“ dunda ada kok mereka lagi makan di kantin seharian belum makan soalnya” jawab rafael yang
kemudian duduk di samping audrey dan menggenggam tangan audrey
“ audrey takut............” ucap audrey“ takut kenapa ? “ tanya rafael sambil merapikan rambut audrey
“ audrey takut sendirian nanti “ jawab audrey yang sudah memikirkan bagaimana nasipnya jika
sudah bener benar pergi“ stttttttttttttt,, apaan sih ngomongnya audrey tuh bakalan sembuh kok ayah udah manggil dokter
dokter hebat dari rumah sakit kita di jerman jadi tenang aja ya...........” ucap rafael menyakinkan“ hmmmmm,, iya bang,,,,ouhh iya audrey kan bentar lagi ulang tahun ,,, audrey mau dong bang
ultanya di rayain bareng temen-temen audrey temen-temen kampus gitu boleh? “ tanya audrey“ iya boleh nanti abang kasih tau ayah yah,,,udah kamu tidur sana abang temenin kamu disini” ucap
rafael“ hmmm sebelum tidur audry mau tau ,, gimana audrey bisa sampai di rumah sakit padahal kan yang tau audrey di ruangan itu cuman ....... “ belum selesai audrey menyelesaikan rafael sudah terlebih dahulu memotong pembicaraan
“ jangan sebut dia lagi ,, jangan bicarain dia lagi , abang gak suka .............. dia udah buat kamu kayak
gini dan abang harap kamu bisa lupain dia dan fokus ke pengobatan kamu,, bisa? “ ucap rafel“ hmmm iya audrey bisa “ senyum audrey yang sudah memutuskan untuk meluapakn alister
seperti yang telah disampaikan rafaelDisisi lain ada alister yang mendengarkan semua obrolan rafael dan audrey yang membuatnya semakin menyesali keputusannya dan memutuskan untuk pergi ke tempat yang ia
percata mampu membuatnya melupakan masalah hari ini walau hanya sementara yaitu clubingTbc lagi yahhhhh
Tinggalin jejak reader kalian yaaaa author sayang kalian
KAMU SEDANG MEMBACA
Teluk Samudra [ TAMAT ]
Teen FictionKisah ini seperti teluk dan samudra,,,,alister adalah teluk yang dibatasi banyak tembok dalam pergerakannya sebagai seorang pemimpin yang di segani dan diidolakan sedangkan audrey diibaratkan sebagai samudra yang memiliki keikhlasan dan hati yang lu...