The growth of military sisters in the seventies [END]

Bab 1-10

Bab 1

   "... Jangan berbaring di tempat tidur, kamu masih ingin makan, tidak ingin bekerja, jika ada hal yang baik, kamu dapat menemukan satu untukku ... Aku punya pekerjaan tanpa akhir yang harus dilakukan setiap hari, khawatir tentang ini dan itu. Ya, Anda masih mempermainkan saya, apakah ada yang lebih baik ... "

   Shen Feiyang menutup tangannya dengan erat, rasa sakit di kepalanya terus meningkat, seolah-olah dia akan meledakkan semua Tiba-tiba, dia mengerang, berpikir, saya menggunakan tangan saya untuk memegang kepala, tetapi saya tidak bisa mengangkat tangan Saya Untungnya, sakit kepala di kepala saya perlahan-lahan mereda setelah episode terburuk, dan kemudian dia mendengar suara di sekitarnya.

    "... Aku bilang ibumu itu buruk. Aku dengan senang hati menggurui. Bagaimana aku bisa mendidik anak yang baik ... Keluarga gadis besar, apa yang tidak bisa dilakukan, tidak ada yang tersisa untuk dimakan, ibumu dulu padamu , sekarang keluarga kami tidak memiliki kondisi untuk membiasakan diri dengan Anda ... "

   Shen Feiyang merasa lengannya ditarik dengan kuat, dan tubuhnya tanpa sadar membungkuk dengan kekuatan dan hampir jatuh dari kang., Dengan kekuatan seperti itu, diperkirakan bahwa Anda harus membuka mata tanpa sekarat.

   "Kamu bisa dibilang bangun, cepat pergi ke tim produksi, pamanmu memintaku meneleponmu, domba-domba tua itu semua lapar di kandang, jika ada yang tidak beres, kamu tidak bisa membayar jika menjualnya. Bangunlah. "Shen Fuzhen mencubit pinggangnya dan menatap keponakannya, dan berkata dengan marah.

     "Bibi kedua, saya merasa tidak nyaman, saya tidak punya kekuatan." Setelah melihat orang itu, Shen Feiyang yakin dia tidak mengenal wanita di depannya, tetapi dia bisa membuka mulut untuk memanggil bahwa itu adalah bibi kedua ...

    Shen Fuzhen memandang dirinya sendiri dengan menjijikkan Keponakan ini berkata, "Tidak nyaman? Siapa yang tidak nyaman, Anda dapat berbaring di kang untuk tidur ketika Anda merasa tidak nyaman. Tidak apa-apa, saya merasa tidak nyaman setiap hari, Anda saudara laki-laki dan pamanmu sama-sama minum angin barat laut untuk menyanyi. Bukannya aku mengatakan kamu, Kamu adalah gadis yang besar, dan kamu tidak ingin melakukan apa pun setiap hari, hanya menunggu untuk makan pai pada hari itu. "

    Shen Fuzhen membenci besi dan baja, Anda berbicara tentang siapa Gadis besar di rumah bukanlah orang yang membantu keluarga untuk melakukan sesuatu tentang ini dan itu, siapa pun yang mampu dapat digunakan sebagai pekerja yang kuat. Melihat keponakan saya, dia sangat marah.

    Untungnya, keluarga lama Shen telah lama berpisah, dan dia sudah lama menikah, atau dia tidak akan marah melihat pemalas yang begitu buruk setiap hari.

    Dia menoleh dan melihat ke dalam rumah, itu sangat besar bagi pria malas untuk tinggal di rumah, tapi dia benar-benar buta.

    Shen Feiyang tidak menyukai nada suara bibi kedua. Dia terdiam beberapa saat, dan masih membuka mulutnya dan berkata: "Bibi kedua, saya demam, badan saya sakit, dan saya tidak bisa bangun."

    Ini dinilai dari gejala fisiknya ketika baru bangun tidur Ya, seluruh tubuhnya sakit, dia merasa lemah, dan dia merasa agak kedinginan di bawah selimut. Pasti demam.

    "Apakah demam?" Shen Fuzhen melihat lebih dekat.

    Melihat wajah mungilnya memang sedikit pucat, bibirnya juga kering. Sepertinya dia tidak berbohong, dia mengulurkan tangannya yang besar dan kasar dan menyentuh dahi Shen Feiyang. "Ini agak panas, tidak apa-apa, suhunya tidak terlalu tinggi."