mom KAYLA

L I M A

Setelah penjelasan panjang kali lebar kayla mengenai fano dan berakhir andre yang menggoda fano memanggil alfa dengan panggilan papah tapi anehnya justru di setejui oleh fano dan juga alfa yang mengatakan.

"Tidak masalah kalau begini kita bisa saling melengkapi" mendengar kata melengkapi membuat kayla merasa aneh, oh ayola mereka bukan lagi anak remaja labil mereka sudah dewasa sekarang.

Tapi kata kata itu semakin membuat andre senang dan memanggil alfa dengan panggilan papah. saat mendengar andre mengatakan papah ke alfa entah mengapa hati kayla menghangat ini pertama kalinya iya mendengar anaknya itu mengatakan papah lagi setelah kejadian itu.

Sekarang mereka semua sedang makan malam tentunya di temani celotehan cadel fano dan godaan andre yang terus saja membuat fano marah marah.

Alfa yang melihat kedekatan anaknya dengan orang yang baru mereka kenal siang tadi menbuat hatinya menghangat awalnya iya kaget wanita yang iya kira masih memiliki umur sekitar 20an itu ternyata sudah berumur 34 tahun iya hanya tua satu tahun dari kayla dan juga memiliki anak remaja. Dan makan malam kali ini iya merasa memiliki keluarga kecil yang bahagia.

"Bang ndle angan gangguin ano telus ihh"

"Katanya mau main yaudah sini main"

"Tapi halus makan dulu jadi ain nya entalan aja"

"Tapi bang andre maunya sekarang" ucap andre dengan wajah ngeselinnya di mata andri yang dari tadi hanya menonton.

"Udahlah ndre fano lagi lapar itu jangan kamu gangguin" ucap kayla melihat tingkah andre yang suka sekali menjahili fano.

"Hhh ano belain ama mamah bang ndle enggak ada yang belain" ucap fano dengan senyum kemanangan.

Andre yang tak mau kalah melihat ke arah andri dengan wajah memelas meminta pertolongan tapi andri hanya acuh melanjutkan makannya.

****

"Ndre kamu anterin fano ke kantor papahnya yah soalnya mamah udah mau berangkat nih, andri juga masih di sekolah katanya dia ada rapat osis jadi kamu aja yang nganter kamu mau keluar juga kan" tanya kayla sambil merapikan rambutnya karna sebentar lagi mita akan datang menjemputnya untuk datang ke acara reuni.

"Iya mah gampang itu" sahut andre

"Mamah pelginya lama" tanya fano

"Iya sayang mamah mungkin pulang nya, malam jadi fano kalau mau datang besok aja yah"

"Tapi pasti ano angen sama mamah" ucap fano menperlihatkan wajah imutnya membuat kayla gemes dan lansung mencium fano

Cup

"Kan bisa besok sebelum papah berangkat kerja fano minta papah buat nganter fano ke sini dulu"

"Yaudah kalau gitu ano pelgi dulu yah mah sama abang ndle" ucap fano saat melihat andre datang dengan jaket jinsnya di tambah kunci motor yang ada di tangan andre

"Anak mamah kok pinter banget sih" ucap kayla mengusap lembut kepala fano

"Makasih mah andre kan memang pintar" ucap andre tiba tiba.

"Ihh bang ndle yang di puji tuh ano bukan abang ndle" sarkas fano dengan wajah cemberutnya.

"Masa sih" jawab andre lagi yang ingin mejaili fano.

"Udah ndre stop jagain fano awas kalau lecet"

"Iya mah engga akan lecet sama sekali kok iyakan adeknya abang yang imut" fano lansung merentakkan tanganyaa dan lansung diangkat oleh andre

"Yaudah mah kita pergi dulu" pamit andre yang di jawab senyuman oleh kayla.

Di perjalanan andre dan fano terus bertengkar karna hal sepele bahkan orang yang ada di pinggir jalan pun mereka jadikan hal debatan.