🌞🌞🌞
Tak terasa malam pun telah tiba. Dan semua anggota keluarga sedang berkumpul di ruang tamu sembari menunggu tamu spesial mereka. Dara dan Dira pun sudah ada di sana sejak beberapa menit lalu. Dara yang sibuk dengan handphonenya tanpa memperdulikan sekitar dan Dira yang asik bercengkrama dengan mama dan juga bibi-bibi nya.
Beberapa menit berlalu, hingga tamu yang di tunggu-tunggu telah tiba.
Tamu itu pun memasuki rumah Kediaman keluarga Atmaja dan disambut hangat seperti mereka menyambut Dara tadi siang.
Dara dan dira ikut menyambut tamu tersebut, salah!! Hanya Dira saja yang menyambut karena Dara masih Asik dengan dunia sosmed nya.
Hingga suara panggilan dari Ayah tirinya membuat dara menghampiri tamu itu dengan memasang Fake smile nya.
Dapat Dara lihat kalau tamu tersebut ada empat orang terdiri dari Sepasang suami istri paruh baya dan juga kedua anak laki- laki mereka.
Dara menyambut mereka satu per satu.
"Halo om, tante. Aku Dara kembarannya Dira " Ucap Dara dengan sangat ramah sembari mencium tangan kedua pasangan paruh baya itu.
"Hai juga Dara. Wah tante gak nyangka kamu udah besar gini. Iya kan ayah??" Ucap Bella di akhiri dengan sebuah pertanyaan kepada suaminya.
"Iya bunda. Ayah juga gak nyangka dulunya kita datang dia masih digendong sama ibunya sekarang udah besar aja. Makin cantik pula." Ucap Heru.
Dara yang dipuji itu pun hanya tersenyum canggung. Dia tak merasa tersanjung sedikitpun.
"Oh iya nak Dara. Kenalin ini anak pertama om sama tante. Nama nya Nino Aditya Pratama." Ucap Heru sembari melirik pemuda disampingnya untuk diperkenalkan kepada Dara.
Orang yang disebut Nino itu pun mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan Dara sembari tersenyum ke arahnya dan dibalas juga oleh Dara dengan terpaksa.
"Nino" Ucap pemuda itu
"Dara" Ucap dara
"Dan ini..." Ucap Heru sambil menarik orang yang dibelakang nya untuk maju memperkenalkan diri. Tapi tanpa diduga setelah orang itu menunjukkan dirinya, dara hanya terdiam mematung.
"Ini Rekan bisnis sekaligus keponakan om dan sepupunya Nino. Nama nya Andra Putra Pratama." Ucap Heru sembari memperkenalkan Andra.
Andra pun mengulurkan tangannya dan tersenyum ke arah Dara.
"Andra" Ucap Andra mengulurkan tangannya.
Dara yang masih dalam keadaan terkejut pun hanya menatap tangan Andra tanpa berniat membalas uluran tangannya. Hingga teguran dari Sri mengagetkan Dara.
"Dara...terima dong uluran tangannya. Masa di anggurin. Oh ya Bella,Nino dan Heru ayo masuk kedalam, gak baik tamu berdiri hanya di depan pintu rumah kayak gini" Ajak Sri kepada Orang tua Nino sehingga mereka semua pun masuk ke dalam rumah kecuali kedua orang yang masih saling diam ditempat dan saling menatap satu sama lain.
Dara yang tersadar dari lamunanya pun langsung berjalan menuju ke kamarnya tanpa berpamitan dan mengajak andra masuk. Andra yang melihat sikap dan reaksi dari mantan nya itupun hanya menghela nafas kasar kemudian masuk ke dalam rumah dan ikut bergabung bersama dengan om dan tantenya serta keluarga Atmaja lainnya.
.Next oke...
Vote nya ya teman-teman🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Daradra (END)
Short Story"Aku benci...aku benci apa yang mengingatkan ku semua tentang mu, sekarang aku harus bagaimana?? aku tak bisa berbuat apa2...aku terlanjur mencintaimu bahkan ketika kau pergi pun aku masih mencintaimu"- Adara Wijaya Atmaja 🌱🌱🌱🌱🌱🌱,....... Seora...
