The "Alexithymia" Syndrome [Countryhumans Indo]

chp 17 persiapan festival

Tidak bermaksud menghina ke negara lain.

Jika tidak suka ceritanya silakan pergi saja.

Maaf jika ada kesalahan informasi.

✨Silakan menikmati cerita✨

--------------------------------------------------------

1 hari: 17 jam: 20 menit

Indo POV

Aku hari ini sedang ngobrol lewat chat dengan Australia

Sambil menikmati teh melati. Di balkon kamar ku.

Tiba-tiba ada yang mengetuk kamar ku

"Silakan masuk" ucap ku

"Oh ini aku Malay, permisi ya." Ucap Malay sambil masuk ke kamar ku

"Mau ngapain?" Ucap ku

"Kamu hari ini ada kegiatan apa aja?" Tanya Malay sambil duduk di kursi meja belajar ku

"Nanti mau ke rumah si Australia buat panen jagungnya. Tapi brunei udh berangkat duluan" ucap ku sambil menghabiskan tehnya

"Kamu gak mikirin lagu apa yang bakal kamu nyanyiin nanti?"

"Aku masih mikir tapi urusan itu nanti aja. Sekarang aku mau ke rumah Australia dulu" ucap ku  berdiri mengambil gelas bekas teh itu

"Owh gitu. Sama sini aku yang cuci aja gelasnya" ucap Malay sambil mengambil gelas dari tangan ku

"Ya" ucap ku

"Duluan ya. Aku juga ada urusan mau ngurus kembang api ilegal-- eh maksudku ngurus kembang api dulu sama phil" ucap Malay sambil keluar kamar aku

Setelah Malay keluar dari kamar ku

Aku mulai bersiap-siap berangkat ke rumah Australia

Skip pas sampai di rumah Australia

Aku sudah sampai di rumahnya

Aku pun memencet bel rumahnya

Ting tong

Lalu ada yang membukakan pintunya

"Ya siapa? Oh ternyata nak indo" ucap France

Biodata France:
Nama: France Adelaide Anais
Panggilan: france
Umur: 27
Gender: perempuan

"Permisi. Aku ada janjian sama Australia" ucap ku

"Oh iya, yang lain udh pada datang kecuali kamu. Nih kamu masuk dulu saya panggil Australia" ucap France sambil membukakan pintu dan membiarkan aku masuk.

"Australia ini ada temenmu yang datang!" Teriak France

"Ok Bun! Bilang aja ke halaman belakang" ucap Australia

"Kamu langsung ke halaman belakang aja nanti bakal ketemu sama lain." ucap france sambil meninggalkan aku

Aku pun mengangguk dan pergi ke halaman belakang

(Indo udh sering kerumah Australia, N.K, sama palestine jadi udh tau jalannya)

Saat aku sampai ke halaman belakang aku melihat mereka yang masih ngobrol

Australia sadar kalau aku sudah sampai

"Eh indo udh sampai! Yuk sekarang kita mulai ambil jagung nya" ucap Australia bersemangat

Sedangkan N.K, palestine, dan Brunei hanya bisa ketakutan

Aku mendekat ke mereka bertiga

"Kenapa?" Tanya ku