Pagi ini lisa bangun lebih dulu daripada jaehyun, entah mengapa perutnya terasa sakit pagi ini. Lisa berusaha menenangkan dirinya sembari melakukan treatment yang diajarkan dokter jika perutnya terasa sakit. Namun sepertinya rasa sakit itu tak kunjung reda. Lisa menjerit kesakitan sekarang, hal itu tentu saja membuat sang suami terbangun dari tidurnya.
"sayang.. sayang kau kenapa?" tanya jaehyun cemas
"jae, perutku sakit sekali" ucap lisa dengan air mata yang sudah menetes
"kita kerumah sakit sekarang" kata jaehyun yang langsung menggendong sang istri
Diperjalanan ia menyempatkan untuk menelpon jennie, entahlah mengapa pikiran jaehyun benar-benar tidak konsen sekarang
"hallo jae, kenapa?"
"noona, kau dimana?" tanya jaehyun sedikit berteriak
"kenapa kau terengah-engah begitu? ada apa? aku didorm" jawab jennie
"tadi perut lisa terasa sakit, aku tak tahu kenapa. Saat aku.."
"bicara yang jelas jung jaehyun" akhirnya bentakan jennie keluar
"aku sedang membawa lisa kerumah sakit, kau cepatlah kesana sekarang" finish jaehyun setelah itu ia menutup panggilannya
Jaehyun melirik sang istri yang masih meringis kesakitan, sungguh ia sangat tidak tega melihatnya.
"yeobo, bertahanlah sebentar nde. Kumohon demi baby" kata jaehyun
Lisa hanya menganggukan kepalanya karena tak sanggup lagi berbicara. Sedangkan jaehyun menambah kecepatannya agar sampai lebih cepat kerumah sakit. Tidak usah khawatir, rumah sakit yang sedang jaehyun tuju ini bukan rumah sakit umum seperti biasanya. Terlebih lagi papa jung memiliki saham yang besar dirumah sakit ini sehingga jaehyun bisa leluasa disana.
Setelah sampai dirumah sakit, lisa langsung dilarikan keruang UGD disana untuk ditangani lebih lanjut. Saat menunggu lisa yang sedang berada didalam, jennie datang bersama rose dan juga jisoo
"apa yang terjadi jaehyuna?" tanya jiso dengan nafas yang terengah-engah
"aku tidak tahu noona, tadi pagi tiba-tiba dia berteriak kesakitan" jawab jaehyun dengan raut wajah khawatirnya
"eonnie, bagaimana lisa" tangis rose pecah disana
"tenanglah, tak akan terjadi apa-apa dengan lisa" jawab jisoo menenangkan rose
"kau juga tenanglah sedikit jae, aku yakin semua akan baik-baik saja" kata jennie
"aku harap begitu noona"
Terhitung sudah setengah jam mereka menunggu dokter menangani lisa disana, semua terlihat sangat khawatir terlebih lagi jaehyun. Ia tak henti-hentinya berjalan bolak balik sambil mengintip pintu ruangan.
Akhirnya dokter pun keluar dari ruangan bersama 2 orang perawat yang mendampinginya. Dari raut wajahnya sendiri tak dapat ditebak apa yang akan dokter tersebut katakan
"Jaehyun-ssi" panggil sang dokter
"bagaimana dok? bagaimana keadaan lisa?" tanya jaehyun dengan terburu-buru
"Lisa hanya mengalami keram diperutnya karena mungkin dia terlalu banyak beraktifitas. Untuk ibu hamil yang mengandung dua bayi sekaligus memang sangat melelahkan jaehyun-ssi. Jadi sebisa mungkin lisa harus banyak beristirahat?" jelas dokter itu
"du..dua bayi dok?" tanya jaehyun sedangkan para member blackpink sudah tersenyum sumringah sekarang
"yaa dua bayi.. Lisa mengandung anak kembar" jawab dokter itu
Jaehyun terkejut mendengar fakta ini, namun ia tak dapat menutupi raut bahagia yang terpancar diwajahnya. Sungguh perasaan bahagia ini sangat membuncah didalam hatinya
"jangan bilang, kau belum tahu" tebak sang dokter
Jaehyun menganggukkan kepalanya, "lisa selalu menolak ketika aku ajak usg, katanya biar menjadi kejutan. Jadi sampai sekarang pun kami tidak tahu jenis kelamin anak kami" kata jaehyun
"apa perlu aku beri tahu juga jenis kelaminnya?" tanya dokter itu
"anniya, mendengar fakta lisa mengandung anak kembar saja sudah membuatku sangat bahagia. Jadi apapun jenis kelaminnya aku tak masalah" jawab jaehyun dengan raut wajah yang sumringah
"baiklah, usia kehamilan lisa sudah menginjak bulan keenam. Usahakan agar dia beristirahat dengan cukup. kalau begitu aku permisi dulu"
"terimakasih dokter"
Jaehyun dan juga para member blackpink langsung memasuki ruangan rawat lisa, rupanya lisa sudah sadar sekarang. Ia terlihat bingung melihat ekspresi dari orang yang ada disana
"jae, kau kenapa?" tanya lisa namun tak ada jawaban dari sang suami
"eonnie, kalian kenapa?" tanya lisa pada jisoo dan jennie
"chaeyoungah??"
Jaehyun langsung memeluk erat sang istri, "yeobo, kau tahu? kita akan memiliki dua anak sekaligus" ucap jaehyun
"be..benarkah?" tanya lisa yang sudah gemetar dan air matanya pun perlahan turun sekarang
"nde lisaya, kau mengandung anak kembar" ucap jisoo
Lisa langsung menangis disana, bukan air mata kesedihan melainkan air mata bahagia. Tangannya pun tak henti-hentinya mengelus perutnya sendiri, berharap bahwa sang anak merasakan kasih sayang yang disalurkan oleh lisa
"eonnie aku akan memiliki dua anak" ucap lisa gemetar
"ndee lisaya, benar. Dan aku akan menjadi aunty dari dua baby yang lucu" kata jennie sambil mengusap air mata yang menetes dipipinya
"jae, kita akan memiliki dua anak" ucap lisa menatap sang suami
"aku akan berusaha menjadi daddy yang terbaik untuk anak-anak kita, kau tenang saja" kata jaehyun yang kemudian mengecup pucuk kepala lisa
"haruskah kita memberitahu mommy dan eomma?" tanya lisa
"biarkan menjadi kejutan untuk mereka sayang" jawab jaehyun
"mommy akan menjaga kalian dengan baik" ucap lisa sembari mengelus perutnya
.
.
Please vote dan komennya gaess^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol Marriage 2
FanfictionKehidupan Jung Jaehyun dan Lalisa Manoban setelah konferensi pers yang telah dilakukan. Sebelum baca part ini disarankan untuk membaca Idol Marriage terlebih dahulu, agar mengerti alur ceritanya . . Enjoy^^