#5

1.6K 134 10
                                    

Setelah mendapat perintah nakime langsung membunyikan kembali biwa miliknya dan mengirim tanjiro menuju hutan.

'Sekarang dimana anak-anakku pergi mencari makanan?' tanjiro tidak akan khawatir jika ada yg melihatnya karna dirinya memiliki fisik seperti muzan dan tahan dibawah sinar matahari jadi akan sulit menemukannya dikerumunan.

Saat tanjiro sedang mencari anak-anaknya suatu suara terdengar dari bawah yg membuat dia penasaran dan mencoba mengeceknya.

Betapa terkejutnya dia ketika melihat kedua anaknya sedang melawan salah satu pilar, yaitu pilar serangga kocho shinobu.

'Menarik, mari kita lihat apakah anak-anakku bisa menyudutkannya atau mungkin membunuhnya'

Shinobu pov.
'Bagaimana bisa mereka sangat kuat, padahal mereka bukan iblis rembulan atas. Aku harus memikirkan cara agar bisa kabur'

Saat aku masih bertarung dengan kedua iblis itu tiba-tiba aku merasakan aura iblis yg sangat kuat dan aku bisa pastikan aura itu jauh lebih kuat dari pada kedua iblis didepanku saat ini.

'Aku benar-benar harus keluar dari sini atau aku akan mati'

Tapi tiba-tiba sebuah kabut muncul dihadapanku, beberapa saat kemudian kabut itu menghilang dan seorang wanita keluar dari kabut itu.

Aku memperkuat kuda-kudaku karna aku yakin iblis yg ada dihadapanku sekarang adalah aura iblis yg sama dengan yg kurasakan tadi.

'Gawat ini buruk'

"Baiklah, kita akhiri ini sampai disini"

"Oka-san"

Oka-san! Jangan bilang yg ada dihadapanku sekarang adalah iblis yg lebih kuat dari pada para iblis rembulan atas, kau gila? Aku yg lemah ini bisa dia bunuh hanya dengan sekali serangan.

Aku makin mempererat kuda-kudaku siap - siap jika dia ingin menyerang.

Wanita itu tersenyum melihatku ketakutan, apa dia gila?! Tapi aku tak menggumrisnya dan tetap setia kepada kuda-kudaku.

"Tenang saja aku tak ada niatan bertarung denganmu jadi aku akan membebaskanmu kali ini"

"Tapi ka"

"Dia bukan untuk kalian sekarang pergilah kekediaman douma" kata wanita itu lalu menjentikkan jarinya, seketika kedua anak itu menghilang yg membuatku terkejut.

'Apa itu blood demon art miliknya?'

"Sebelum itu perkenalkan aku oka-san dan untuk nama asliku itu belum saatnya kau mengetahuinya. Aku tau incaranmu adalah douma jadi aku akan melepaskanmu, sampai jumpa pilar serangga" kata wanita itu dan langsung menghilang dibalik kabut.

"Aku harus melaporkan ini kepada oyakata-sama"




Skip dikediaman pemburu iblis.

Saat mendengarkan informasi dariku oyakata-sama langsung memanggil para pilar yg lain untuk melakukan rapat dadakan.

"Maaf jika memanggil kalian secara mendadak"

"Tidak apa-apa oyakata-sama"

"Jadi ada apa oyakata-sama?"

"Saya mendapat informasi dari shinobu bahwa dirinya bertemu dengan iblis yg memanggil dirinya 'oka-san'" semua orang terkejut mendengar hal itu.

"Apa itu benar shinobu-san?"

"Ya"

"Seperti apa ciri-cirinya?"

"Dia memiliki mata berwarna merah dengan pupil layaknya iblis, rambut merah bata sedikit kriting yg tergerai dan tak memiliki poni, sedikit bercak luka bakar didahi bagian kirinya dan juga dia menggunakan 1 anting hanafuda ditelinga kirinya" jelasku

"Tunggu sepertinya aku pernah bertemu dengan iblis seperti itu, apa dia menggunakan kimono shinobu?"

"Ya dia menggunakan kimono"

"Kemarin aku bertemu dengan iblis yg sama dengan yg dikatakan shinobu tapi sayangnya dia berjalan dengan muzan" (btw disini sebagian dari para pilar udah pernah ketemu dengan muzan) semua orang yg mendengar hal itu kaget.

"Dan waktu itu muzan juga mengatakan *ada yg bisa saya dan istri saya bantu?' seperti itu, apa jangan jangan dia punya hubungan dengan muzan?" lanjut rengoku

"Itu benar rengoku mereka memiliki hubungan, iblis yg memanggil dirinya oka-san itu memiliki nama tanjiro kamado tapi dia sudah berganti marga menjadi tanjiro kibutsuji. Dia adalah satu-satunya iblis yg bisa berjalan dibawah sinar matahari, beruntungnya dia tak suka bertarung dan menganggap hal itu tak berguna. Tapi kita tak boleh senang hanya karna hal itu karna dia juga termaksud iblis kuat yg bisa membunuh kita jika muzan sudah memerintahkannya"

"Berarti dia istrinya muzan? Apa saya benar oyakata-sama?"

"Itu benar mitsuri"

"Tapi oyakata-sama, jika iblis itu bisa berjalan dibawah sinar matahari kenapa tak ada satupun iblis yg bisa melakukannya?"

"Muzan memerintahkan kepada semua iblis agar tak meminta darah kepada tanjiro jika itu bukan keinginan tanjiro seorang, para pendahulu juga tau bahwa iblis yg meminta darah kepada tanjiro akan langsung dibunuh oleh tanjiro dan itu membuat para mantan pilar mengambil kesimpulan jika meminta darah tanjiro adalah hal yg tabu. Tapi kemarin saya mendapat kabar bahwa tanjiro memberikan darahnya kepada iblis rembulan atas"






































































Maafkan saya jika lama up T-T
Karna bukan hanya cerita ini saja yg harus saya up.
Soalnya niat pertama saya hanya ingin membuat ni sebangai pengalihan membuat cerita kalo otak saya lagi gak bisa diajak kompromi soal alur cerita yg lain, tapi ternyata ni cerita banyak juga yg suka.

😭😭😭 saya sangat terharu

Saya gak bisa janji kalo mau apdet ni cerita setiap hari tapi saya usahain bakal tetap apdet kalo ada waktu setelah mengapdet cerita sebelah yg sama-sama tentang kny.

Jadi jangan lupa juga baca yg satunya, kan kasian masa udah banyak yg baca tapi yg vote cuma hp author seorang ( ya hp author memang ada dua) T~T.

mother of demonsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang