ASSALAMUALAIKUM🙌 Ini cerita kita guyss, Hargai penulis dengan komen and vote. Jangan lupa kasih sarannyaa, Happy reading
-------------❤❤❤-------------
Sinar mentari yang masuk ke jendela membuat sang pemilik kamar terusik. Namun ia masih enggan untuk membuka matanya. Padahal jam sudah menunjukan pukul 06.15. Dan hari ini adalah hari pertamanya sekolah setelah liburan kenaikan kelas . Hari Senin.
"Galang! Bangun nak!" suara sang Ibunda dari balik pintu.
Dor Dor
"Galang! Yaallah ya rabbi! Dasar anak kebo dibangunin tapi ga bangun-bangun. Bunda rasa nih anak mabok tadi malem. Awas aja kamu lang! Bunda masukin pondok baru tau rasa kamu ya. Biar insap kamu!" Omel Bunda dengan tangan yang di taruh di pinggang. Bayangin ajaa mak-mak kalo ngomel pagi-pagi serem anjir.
"Astaghfirullah Galang! Kamu manusia apa kebo si! Bangun udh siang! Kamu mau bolos sekolah?!" Teriak Bunda yg kelewat kesal.
Dor Dor
Dobrakan pintu semakin kencang. Tapi Galang tak kunjung bangun. Membuat sang Bunda semakin kesal.
Bunda Galang ingin sekali langsung memasuki kamar sang pemilik namun sayang pintunya terkunci. Dan Bunda nya malas mencari kunci cadangannya.
"Galang! Kalo kamu ga bangun dalam hitungan 5 detik, siap-siap semua motor kamu bakal hancur di tangan Bunda." Ancam Bunda Galang
Sang Bunda selalu tau kelemahan anaknya itu. Motor-motornya itu adalah barang kesayangannya. Tidak boleh ada yg menyentuh ataupun merusaknya. Kalo ada satu goresan kecil di motornya siap-siap orang itu akan hancur ditangan Galang. Bahkan masing-masing motornya di beri nama. Ada yg namanya Ucup, Jali, trus Jesicca, dll. Jangan kaget nama motornya itu cewe. Galang kan Pencinta Wanita
"Satu--"
"Dua--"
"Tiga--"
"Empat--"
"Oke! Siap-siap Lang, motor kamu akan hancur dalam seketika."
"Empat Setengah--"
"Li-----"
Ceklek
"Ma," Sambungnya pelan.
Munculah Galang dengan muka bantalnya. Sambil mengucek-ngucek matanya , Khas orang yang baru bangun tidur.
"Dasar anak kebo! Dibangunin ga bangun-bangun. Tau ga sih? Suara Bunda seret teriak-teriak dari tadi. Tega kamu sama Bunda!" Eluhnya sambil menempeleng kepala Galang.
"Salah Bunda sendiri lah! Lagian ngapain kali teriak-teriak berisik tau ga Bun! Bacotnya Bunda tu melebihi toa masjid. Kuping Galang sampe budek."
Galang durhaka berani-beraninya mencaci Bundanya. "Apa! Kamu bilang apa tadi?? Jahat kamu ya sama Bunda! Udah dibangunin ga tau terima kasih," omel Bunda sambil menjewer kuping Galang.
"Aw aw shh sakit Bun." Bayangin udah dijewer ditarik lagi. Ngilu.
"Yaudah sono mandi! Jangan lelet! Bunda ga mau ya dipanggil Guru BK yg ke 10 kali. Pengeng kuping Bunda di ceramahin tentang kelakuan kamu."
"Ish lebay!" dengan mulut yang digaya-gaya dan mata sinis.
"GALANG!"
BRAKK
Ingin sekali Bundanya membuang anak itu ke panti asuhan. Karena pusing dengan sikap keusilan dan kenakalannya.
Galang mandi dan bersiap dengan baju sekolahnya. Setelah itu ia tak lupa memakai jaket hitam kebesarannya yg membuat ketampanannya bertambah. Dan dengan rambut yg berjambul ke samping menambah kesan cool nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
GARRA
Teen FictionFOLLOW SEBELUM MEMBACA 🙌 ----------------------- Siapa yg tidak kagum oleh seorang GALANG ATNANTA MAHESA ketua dari Rap Hack kelompok terkenal yang ditakuti banyak orang dengan beranggotakan para hacker yg memiliki pesona yg luar biasa yg mampu me...