Cuatro

147 7 4
                                    

Gak nyangka banget sekarang aku udah masuk ke sekolah baru,apalagi sekolahku yang sekarang adalah sekolah yang aku impikan dari dulu. Tak kusangka sekolah ini menerima siswa yang pas – pas an kaya aku haha..

Aku mulai menyusuri koridor sekolah. Karena ini  masih terlalu pagi,jadi masih ada kesempatan untuk berkeliling di lingkungan sekolahku yang baru. Aku memang sering telat saat SMP,tapi karena baru masuk sekolah jadi aku putuskan untuk tidak telat di hari pertama. Mungkin hanya seminggu pertama aku bertahan seperti ini ckckck..

Hari ini adalah hari pertamaku menjalani MOS . Pasti aku akan disiksa habis – habisan oleh para OSIS. Tapi semoga saja tidak.

Aku berkeliling kesetiap sudut sekolah,hanya untuk mengenal isi sekolah sih.  Sekolahnya keren banget !!! Untuk kelas IPA di rancang dengan tema biologi,kimia,fisika,matematika. Yaiyalah namanya juga jurusan IPA. Rumus-rumus  terpangpang di dinding luar setiap kelas IPA disertai pulasan design grafis. Abstrak banget deh.. Unik banget pokoknya,beda dari yang lain. Khusus untuk kelas akselerasi,rancangannya amat sangat polos. Temboknya seperti tembok di sekolahku pada masa SMP. Polos banget. Tapi kalau kalian masuk ke ruangannya,wow banget deh. Kaya di film Harry Potter,cuman bedanya hanya disana hanya disediakan 15 kursi. Secara kelas aksel itu kan gak sembarangan masukin siswa. Aku masuk kelas reguler alias 3 tahun mengikuti KBM,pengennya sih masuk kelas aksel. Tapi aku sadar diri lah kalau otakku pas-pas an,yang penting sih aku bisa masuk ke sekolah ini.

Oh iya aku baru ingat. Kalian pasti masih ingat dengan Marva kan?. Dia sekolah terpisah denganku,awalnya dia mau masuk sekolah ini. Tapi karena dia ingin mendalami mata pelajaran biologi,jadi dia sekolah di Tanggerang. Katanya sih biar bisa diterima di fakultas Kedokteran. Yah aku rasa sekolah ini juga bisa kali mengirim siswa nya ke fakultas kedokteran,kayanya sih Marva punya tujuan tertentu. Mungkin ingin bersama pacarnya,secara pacarnnya kan melanjutkan sekolah disana.hehe.

Lonceng bel berbunyi,artinya aku harus segera menuju lapangan. Karena today is Monday,berarti akan ada upacara bendera. Kalau kata para pelajar lain monday itu ada singkatannya,mau tau? MONster DAY. Kenapa mereka bilang kaya gitu? itu karena kita harus berdiri berjam-jam dan juga kena terik matahari. Terdengar sedikit lebay,tapi memang itu kenyataan yang harus diterima. 

Aku segera berlari menuju lapangan upacara,dan ketika sampai disana,semua siswa telah berbaris dengan rapi. Sh*t !!  bagaimana ini? Aku harus masuk barisan yang mana? Masuk kelas yang mana aja gak tau. 

“Dek?” Ada yang menepuk pundakku,dan aku pun menoleh

“Eh?”

“Kamu telat? Mari ikut saya”

Aduh mampus.. Aku harus bagaimana?

Dengan terpaksa aku mengikuti–sepertinya- OSIS . Ternyata aku dibawa keruang OSIS,oh noo.. Disana ada beberapa osis yang – sepertinya –  tidak bertugas di lapangan. Cih,gayanya pake almamater OSIS. Tapi kerjaannya pemalasan,gimana mau jadi contoh siswa lain kalau kerjaannya berleha-leha di saat upacara.

“Duduk” perintah OSIS yang membawaku kemari

"Ada masalah apa?" tanya osis yang sedang meletakkan ponselnya

"Dia mengancurkan barisan" Aku melongo saat mendengarkan ucapan osis yang membawaku

Helloo,gw gak ngancurin barisan. Gw bingung mau baris dimana peak gerutuku dalam hati

“Jadi apa yang menyebabkan adek menghancurkan barisan peserta upacara?” Tanya OSIS yang tadi meletakkan ponselnya dan sekarang sedang memainkan rubik . Sok pinter main rubik haha

“Saya tidak menghancurkan barisan peserta upacara,saya bingung mau masuk barisan mana “ kataku datar

“Cih,baru masuk aja udah berani mengelak” ledek Osis yang sedang memoleskan kutek.

My PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang