"Rok lo kena saus tomat ya?" Tanya Nanta dengan berbisik.
.
Pekataan Nanta bagai musik yang beralun alun dikepala Laras. Bisa bisanya ia mengalami kejadian akward seperti itu, mau ditaruh dimana mukanya!
"Aaaaaa!"
Bukk!
"Kenapa aku bisa ada dilantai?" Laras celingak celinguk melihat keadaan. Kenapa bisa ia dibawah? Bukannya ia sedang ada diatas tempat tidur? "Keknya aku udah gila deh? Ngapain aku mikirin hal itu. Itukan hal yang wajar."
Wajarkan?
"Lebih baik aku tidur. Besokkan ada ulangan kimia." Gadis berpajama doraemon ini pun kembali kealam bawah sadarnya. Namun tidak secepat itu, girl! Bayangan wajah tampan Nanta kembali bergentayangan. Saat ia menatap, saat ia berbicara, saat ia memeluknya. Eits! Itu pengecualian bagi Laras. Pengecualian yang mengagumkan.
Sudah berapa kali Laras bolak balik kanan dan kiri. Tapi tetap, ia tak bisa tidur. "Laki laki itu keknya hantu deh, gentayangan mulu dipikiranku! Udah jam 00.00 lagi, gimana kalau besok telat?!"
Tidak! Itu tidak boleh terjadi!
Laras pun mencari sesuatu di dalam tasnya. Ketemu! Sebuah benda persegi panjang berlogo apel itu diraih oleh Laras. Main game dulu deh, baru tidur.
Dibukanya benda itu. Namun, niat awal Laras bermain game sirna. Karena sebuah pesan dari orang yang ditunggunya.A❤
Kamu belum tidur?Senyum manis terbit diwajah mungil itu. Tangan lentiknya langsung bergerak cepat membalas pesan tadi.
Me
Nggak bisa:(Matanya membola melihat pesannya langsung dibaca. Dia juga masih bangun?
A❤
Bobo! Nanti digigit jodohnya!Laras cekikikan membacanya. Bisa bisanya dia ngegombal jam segini. Tangan lentik itupun kembali membalas pesannya.
Me
Horor tau! Ngegombal jam segini!A❤
Biarin kan faktaFakta? Jantung laras sudah berdisko didalam sana. Cobaan apalagi ini?
Me
Awas! Nanti pawangnya ngegap!A❤
Ngapain takut? Kan pawangnya lagi ngebalas chatkuOksigen Laras seketika habis, ia tak tau harus bagaimana lagi. Tak ada salahnya jika mereka pacaran, tapi Laras tak bisa. Menjalin hubungan dengan orang yang disukai alm. Kakaknya dulu sampai mengorbankan nyawa. Laras merasa biasa saja dibanding kakaknya yang luar biasa. Tanpa membalas pesan itu, Laras segera tidur dikasurnya. Bodo amat dengan wajah laki laki itu!
.
Di lain tempat, telah berbaris motor balap yang ingin salin medahului. Hanya satu motor yang tak melakukan hal itu sehingga membuatnya menarik perhatian orang banyak.
Gila! Tuh orang santai bat dah
Nggak ada takutnya dikalahkan
KAMU SEDANG MEMBACA
AKSARA NANTA SAMUEL
Teen FictionGimana rasanya kalau lo adalah orang yang bisa mendengar emosi? Update 1 kali seminggu. Kalau good mood, 2 kali seminggu. banyakin vote biar update setiap hari