.
.
.
.
.
.Brak!!
Pintu di dobrak keras oleh athanasia
Tentu saja itu membuat Athanase sedikit terkejutAthanasia langsung berlari ke arah sebuah kotak kecil yang terletak di meja samping ranjangnya
Dengan cepat dia mambukanya
Dia tertenguh melihat sebuah jepit rambut berhias Mawar pink yang indahAthanase yang melihat itu sedikit binggun dia berpikir kalau athanasia tidak menyukainya
Dia mengambil kotak hadiah tersebut dan menutupnya kembali“Jika tidak suka aku akan memberikan hadiah yang lain” ucap Athanase
Sepertinya dia kecewa
“Tidak kak!! hadiah ini sangat indah makanya aku tertenguh!” Jawab athanasia
Dia merampas hadiah dari tangan Athanase, Athanase yang kecewa tadi kini matanya sedikit berbinar kesenangan dia tersenyum tipis
“Biar aku pakaikan”
Athanase mengambil jepit rambut
Dan memakaikan di rambut athanasia
‘Pas’Athanase berseru dalam hati
Jepit rambutnya sangat pas untuk athanasia“Aku cantik kan, kak!?” tanya athanasia dengan berbinara
“Ya” jawab Athanase
Meskipun respons Athanase singkat
Namun Athanase tahu bahwa ada kehangatan di matanya“Oh iya, kata orang akan ada audisi putri mahkota sebentar lagi, yang berarti kakak akan memiliki tunangan dong?” tanya athanasia
Athanase sedikit terkejut
Dia menghindar kontak mata dengan Athanasia dengan bergumam kecil“ya” jawabnya sangat kecil
Namun athanasia masih bisa mendengarnya
Dia terlihat murung“Berarti, kakak tidak bisa bertemu athy lagi, karna sibuk dengan tunangan kakak” ucap sedih athanasia, namun dalam hatinya
‘Wah!!, hari dimana aku akan melihat Tokoh protagonis kedua, yaitu Abella Arsrin tunangan atau Permainsuri kedepanya’
‘Aaaaah, aku tidak sabar melihat herem kakak yang katanya wanita cantik dan bermartabat di kekaisaran obelia nanti’
‘Mereka akan melewati kisah cinta yang berliku dengan para selir yang ingin menaikan pangkat menjadi Permainsuri,dan melakukan apapun meskipun menaiki ranjang sang putra mahkot, namun yang menang hanyalah Ledy Abelle yang berparas seperti Malaikat itu, juga orang kedua yang meluluhkan dinding es Athanase’
‘Namun karna Athanase seorang yang bijaksana dia berperilaku adil pada para selirnya, dan juga ini bergenre herem’
Ketika athanasia sedang berpikir
Dia tidak memdengar Athanase yang memanggilnya“Athy?”
“Athanasia?”
“Athanasia!!”Dia sedikit berteriak pada athanasia
Athanasia kembali ke dunia nyata memdengar panggilan Athanase“Kau tidak apa apa kan athy?” Athanase sedikit cemas dengan athanasia yang tidak jawab pertanyaan
“E-eh, iya kak” jawab athanasia
“haaah, kenapa kamu bengong?” tanya Athanase
“Dan tentang audisi putri mahkota, jika kau ingin akan ku batalkan saja” lanjut Athanase
Athanasia panik, jika di batalkan Athanase tidak akan bertemu Abella, cinta pertamanya
“Tidak tidak”jawab cepat athanasia
“Mm, terus?” Athanase memandang athanasia yang sedang panik itu
Dia terlihat lucu“Hanya saja kakak akan sibuk!?” seru athanasia
Athanase tersenyum lembut dan menepuk kepala athanasia
“Tidak akan” jawabnya
‘Yah, jika si kaisar tidak membuatku sibuk’ lanjutnya dalam hati
Setelah itu Athanase pergi meninggalkan athanasia yang terbengong sendiri
‘Dia tersenyum lembut!!!?’
~•••••••••••••••~
Athanase sedang berjalan ke taman yang pertama kali athanasia dan Athanase bertemu
Dia terus berjalan hingga dia tersesat
‘Aku kesasar!’
Dia menegok kanan kiri
Dia melihat sebuah istana yang sepih
Dia berjalan ke arah istana tersebut‘Apa ini’
‘Bukan istana ruby’Dia melihat panjangan patung patung
Malaikat kecil yang berkilau‘Itu seperti emas!’
Dia mendekat ke arah patung itu
‘Apakah ini emas asli?’
Dia menyentuh patu itu
‘Ada satu cara untuk mematikanya!!’
Dia memdekat menggigit patu itu
Tanpa dia sadari ada 3 orang yang melihat itu
Satu orang memandang dingin
Dua orang terkejut“Sejak kapan.....”
“Ada serangga seperti ini di istana ku”
Hening...
Mohon di vote ya
Terima kasih sudah mendukung 😊
Oh iya di sini bergenre herem namun hanya masuk sedikit dalam ceritanya
Semua foto yang ada di Cerita aku dapat dari Pinterest
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother!! [WMMAP x OC]
FanficBagai mana jika Athanasia punya saudara laki-laki namun beda ibu "Kakak, Athy sayang kakak" "Aku tau" Athanase de Alger Obelia Putra Mahkota Kerajaan Obelia Tidak mengharapkan kasih sayang seorang keluarga, sampai adiknya Athanasia de Alger Obeli...