Di sebuah ruangan yang gelap gulita tanpa cahaya yang menerangi ruangan itu, terlihat seorang lelaki yang sedang di ikat mengunakan rantai berkarat dengan posisi silang
Tubuhnya di penuhi oleh luka cabuk, dia menunduk dalam diam, sampai suara pintu terbuka terdengar nyaring di ruangan itu
Langkah kaki terdengar semakin mendekat, membuat tubuh pemuda yang di ikat itu menegang
"Jadi...apa kau sudah menyerah?" Ucap seorang pria dengan santainya duduk di kursi di hadapan lelaki tadi
Pemuda itu terdiam, menghiraukan ucapan pria di hadapannya itu, dia bungkam
"Aku memberikanmu dua pilihan, pertama, kau dengan patuh memberikan aku informasi tentang Sisik naga dan aku akan membebaskanmu dari siksaan, kamu bisa memulai hidup yang baru, kedua, aku akan memaksamu. Jadi bagaimana?" Ucap Amon, pria tadi adalah Amon
Sisik naga adalah bahan untuk bisa membuat jiwa seseorang masuk kedalam tubuh seseorang tanpa ijin orang yang memiliki tubuh itu, dan bisa menggunakannya tanpa di tolak sedikitpun
Dia juga sudah menyiapkan bahan kedua, yaitu Buah dari pohon Dunia, saat dia pergi ke pohon dunia dia sangat beruntung saat menemukan pohon itu sedang berbuah
Jika dia sudah mendapatkan sisik naga, dia hanya perlu bahan ke-tiga, yaitu......Darah seorang yang di cintai oleh pemilik tubuh itu
Athan memandang diam para gadis di hadapannya ini, dia hanya menatap mereka, tidak lebih tepatnya [Name] yang sedang tersenyum kaku
"Semoga keberkahan menyertai anda Matahari Obelia" ucap para gadis kompak, bahkan [Name] juga
Athan menghiraukan para gadis itu dan memandang ke arah sang istri tercintanya
"[Name] kenapa kau ada di sini?" Tanya Athan dengan lembut
"Ah! Apakah Saya menggangu anda, yang mulia putra mahkota? Jika begitu saya akan indur diri, silakan mulai berbincang" ucap [Name] lembut, namun sorot matanya terlihat sedih
Athan terdiam, saat [Name] ingin pergi, dia menghentikannya menyuruh untuk duduk di dekatnya
Suasana menjadi canggung di karenakan kehadiran Athan maupun [Name], mau tau dimana Athanasia? Dia sudah di jemput Pawangnya 😑
Tak terasa hari mulai gelap
Athan dan [Name] sudah pergi ke kamar mereka, para gadis cantik tadi sudah kembali ke kamar Masing-masing, yang pasti mereka akan tidur di istana ruby sedangkan Adriana Tidur di istana di mana Athan dan [Name] tinggal
Cukup lama [Name] memandang Athan yang tertidur di sebelahnya, posisi mereka saling berhadapan, [Name] mengelus rambut pirang Athan dengan lembut
"[Name]?" Panggil Athan pelan
"Ya?" Jawabnya
"Aku ingin memiliki anak!" Ucap Athan
"HA!!?" Refleks [Name] teriak
"Athan jangan mengucapkan kata-kata itu dengan enteng!!" Ucap [Name] dengan kesal ples malu"Aku serius Sayang~" ucap athan dengan nada menggoda
"T-tap-"
"Tidak ada tapi-tapian, aku ingin keturunan sebelum aku menikahi gadis itu!" Ucap Athan dengan tegas
[Name] terdiam, rasa sakit yang dia rasakan saat ada kata 'menikah' dan 'gadis itu' dalam ucapan Athan, dia tidak ingin egois atas Athan
"Baiklah" lirih [Name] pelan
Kalian pasti bertanya, kenapa [Name] tidak hamil saat Athan selalu tidur dengannya?, Itu karena Athan keluar di luar(?) Alasannya karena [Name] belum siap hamil
Dan terjadilah malam yang panas bagi mereka berdua, mereka menyalurkan rasa cinta masing-masing....
Tanpa mereka ketahui bahwa masalah akan datang pada mereka......
TBC
Gimana?
Typo tandai!Maaf....
Terkadang melepaskan ke'egois untuk orang yang kita cintai itu bisa membuat kita sakit, namun terasa melegakan
...................
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother!! [WMMAP x OC]
FanficBagai mana jika Athanasia punya saudara laki-laki namun beda ibu "Kakak, Athy sayang kakak" "Aku tau" Athanase de Alger Obelia Putra Mahkota Kerajaan Obelia Tidak mengharapkan kasih sayang seorang keluarga, sampai adiknya Athanasia de Alger Obeli...