6. Berharga

18 2 0
                                    

"Lo telat 15 detik,"

"15 detik doang, tadi tali sepatu gua lepas kalo ga gua taliin dulu terus kesrimpet terus jatoh terus luka ntar Lo yang gua salahin,"

"Ayo buruan,"

Mereka berdua menaiki anak tangga menuju rooftop.

"Wahh, bagus banget gila," Azura menganga melihat sekelilingnya tanpa mengedipkan mata sedikitpun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wahh, bagus banget gila," Azura menganga melihat sekelilingnya tanpa mengedipkan mata sedikitpun.

"Sini duduk," Arjuna menepuk-nepuk tempat kosong di sebelahnya.

"Lo sering ke sini?"

"Lumayan, gua suka liat langit,"

"Langit senja?"

"Langit apapun itu,"

"Langit mendung juga?"

"Langit mendung, langit malam, langit cerah, intinya gua suka langit,"

"Bagus sih, ngga adil kan kalo suka langit pas cerahnya doang,"

"Tapi kebanyakan orang kayak gitu, suka sesuatu pas cerahnya doang, gamau nerima gelapnya,"

"Iya sih kadang kita gamau sama gelap tapi gelap itu pasti tetep ada, cuma ntar ujungnya bakalan terang lagi, kalo terang itu suatu saat ketutup sama gelap lagi ntar ujungnya terang lagi, ngga ada gelap yang abadi,"

"Emang iya?"

"Iyalah, kayak langit mendung terus hujan, walaupun belum pasti muncul pelangi yang nemenin dia tapi pasti langit itu bisa balik terang lagi sendiri,"

"Iya juga sih,"

"Wow gua barusan kayak orang bijak banget gasih?"

"Iyain aja ni cewek biar ga nangis,"

"Lo tu ga bisa ya ga ngajak ribut, lagian kapan coba gua nangis?!"

"Waktu itu di toilet cewek, yakan-yakan,"

"Lo nguping di toilet cewek?! Wah ga bener nih,"

"Toiletnya sebelahan bege, Lo juga nangis keras-keras ya, suara ingusnya aja kedengeran,"

"Ssstt gausah dibongkar juga aib orang plis, lagian kok bisa tau kalo itu gua??"

"Lo ga inget kebetulan kita keluarnya bareng? Hidung Lo masih merah kayak hidung Doraemon pas itu,"

"Hmmm,"

"Gua mau tanya deh,"

"Tanya aja Jun,"

"Apa hal paling berharga dalam hidup Lo?"

"Milktea boba," jawab Zura spontan.

"Seriuss!"

"Jangan serius-serius ih gua takut, tapi kalo hubungan kita yang mau diseriusin gas lah,"

HULLABALOOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang