|11.|

353 50 0
                                    

Happy reading~

Malam telah tiba. Saat ini jay,jake, heeseung,sunghoon,dan jungwon dalam perjalanan pulang dari shalat terawih di masjid sambil jalan kaki. Gini-gini mereka rajin shalat. Gak shalat sunahnya aja shalat fardu nya juga. Sunoo gak ikut karna harus nemenin ni-ki di kostan,diakan masih sakit.

Jalan yang mereka lalui saat ini agak terang sih,karna malam ini adalah bulan purnama. Angin malam berhembus pelan,terdengar suara jangkrik dan katak saling bersahutan yang membuat suasana terkesan horor ditambah sebelah kanan dan kiri mereka ada kuburan.

"Hoon,tungguin gue dong."

"Eh,minggir dong gue ditengah."

"Bisa cepat dikit gak bang jalannya."

"Won,jangan lepasin tangan lo dari gue ya."

"Kalian merasa merinding gak?"

Yang nebak ini suara mereka semua,anda salah besar. Ini tuh cuma satu orang doang yang bersuara,siapa itu-

Oknum Bryan jayhan saffar alias jay.

"Diem deh jay,ngoceh mulu kayak burung gagak." Kesal jake

"Cowok bukan lu." Julid sunghoon

"Tauk nih bang jay,disekitar kita sekarang tuh kuburan. Abang gak mau kan ngebangunin mereka semua." Ucapan jungwon makin membuat jay merinding.

"Dih,gak usah sok berani deh,gue juga tau ya kalian semua itu takut!" Teriak jay kesal

"Diem deh,teriakan lu itu ngalahin tugas mbak kunti tau gak." Celetuk heeseung membuat jay terdiam.

BRUKK

Tiba-tiba terdengar suara dari arah belakang mereka. Membuat mereka semua berhenti sejenak.

"Suara paan tuh." Ucap jake pelan

"Kagak tau."

"Jangan bilang itu suara mbak kunti jatuh dari pohon." Bisik jake

"Atau ada pocong yang kelilit tali nya sendiri terus jatuh deh." Sambung jungwon dengan suara yang tak kalah pelan.

"Heh,ngadi-ngadi lu."

"Mana ada setan,sekarang kan lagi bulan puasa."

"Coba liat kebelakang bang,bang hee kan yang paling berani."

"Gak ah,gue juga takut woy."

"Kalo gitu kita liat bareng-bareng." Saran sunghoon

"Oke dalam hitungan-

Satuu

Duaa

Tiga

Meoww~

Dari arah belakang mereka terlihat seekor kucing hitam yang lagi jalan sambil ngesot yang sepertinya lagi kesakitan.

"Oh kucing toh."

"Tuh kan,itu bukan setan."

"Tapi kok jalannya aneh ya."

"Iya kayak-kayak apa sih namanya gue lupa,hantu yang sering muncul dirumah sakit itu loh." Ucap jungwon bingung

"Hantu bedah?" Jawab jay

"Ihh bukan loh."

"Njir mana ada hantu bedah,suster ngesot bodoh!" Ucap sunghoon ketus.

"Hah itu,suster ngesot!"

"Itu kucing nya lagi sakit woy!" Ucap heeseung seraya mendekat kearah kucing tersebut. Lalu menggendong kucing hitam misterius tersebut.

"Iya ini kaki kucingnya luka deh,kita bawa pulang yuk,kita obatin." Kata sunghoon yang membuat jake,jay,dan jungwon menatap tak percaya kearah sunghoon.

"Eh jangan dong,siapa tau itu setannya lagi cosplay jadi kucing." Ucap jake tidak terima atas saran yang sunghoon berikan.

"Yaudah kalo gak mau,pokoknya ini kucing tetap gue bawa pulang, boleh kan bang hee?" Sunghoon menatap kearah heeseung dengan senyum begitu lebar yang malah membuat jay,jungwon,jake bergidik ngeri kearah sunghoon. Soalnya kalo hari-hari biasa sunghoon gak pernah senyum selebar itu,membuat mereka berpikir sunghoon telah kerasukan arwah penasaran.

"Boleh,yuk pulang."

"Bang kok gitu sih!" Ucap mereka bertiga kesal.

"Loh kenapa? Gak ada salahnya kan kita menolong sesama makhluk ciptaan tuhan."

"Yaudah." Pasrah mereka bertiga

.

.

.

Meoww~

Meoww~

"Lucu banget ini kucing bang,dapat dari mana?" Tanya sunoo

Oh iya,mereka udah sampai. Saat ini sunghoon,heeseung ditambah sunoo lagi ngobatin kaki kucing yang terluka itu. Jungwon,jay,jake mereka masih takut sama itu kucing,karena mereka yakin itu adalah setan yang lagi cosplay jadi kucing.

"Didekat kuburan."

"Hah! Creepy amat."

"Ya mau gimana lagi,kita ketemunya disitu. Kayaknya jatuh dari pohon,makanya kaki nya sampai luka kayak gini."

Meoww~

"Tapi gemes banget nih kucing."

"Ni-ki udah minum obatnya?" Tanya heeseung

"Udah,tu anak sekarang dah tidur."

"Oh yaudah,kalian berdua bersihin ini semua ya. Bang hee mau liat ni-ki dulu.

"Oke."

"Bang,lombanya kapan dimulai?" Tanya sunoo kepada sunghoon,setelah heeseung pergi keatas.

"2 hari lagi,kenapa? Mau ikut?"

"Iya dong."

"Daftar di bang hee aja,dia panitia nya."

"Ok lah."

"Nah dah beres,tidur sana."

"Kucingnya?"

"Biar dikamar abang aja dulu,besok baru beli kandangnya."

"Ok,good night bang hoon."

"Good night too,Have a nice dream."








Hay gaess

Sorry for typo

Sorry juga baru update. Xixixi >_<

Makin lama makin garing kayak rengginang ya:v

Jan lupa voment

【Ramadhan With ENHYPEN】 ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang