1.Impian yang terwujud

1.1K 125 4
                                    

Huaaa rasanya sangat senang bisa kembali sekolah
Tapi... Aku telah di keluarkan dari sekolah ku yang pertama, ya terpaksa harus pindah lagi

"Hei² coba liat, cantik banget!, anak baru ya" Bisik siswa lain

Huaaa saatnya masuk!

"Kau yang kata nya yang anak baru itu?" Tanya seorang guru

"I-iya pak" Jawab ku

"Kau cantik ya"

Eh cantik?

"Eh pak, sa-saya cowo hehe bukan cewe" Sahut ku

"Owalah cowo toh, pantesan ada campuran cantik, dan genteng" Sahut seorang guru

"Baiklah kau ikuti aku..." Jawab guru

"Ba-baiklah..."

Kali ini aku masuk jurusan arsitektur, ya kenapa ku milih arsitektur karena itulah sudah jadi impian ku

"Cantik banget gila!"

"Eh siapa dia, cantik banget!!" Bisik siswa lain

Plis lah ya aku ini cowo bukan cewe! Geram ku

"Kau berdiri disini dulu, nanti pas saya panggil kau masuk ya"

"I-iya pak"

Dari dalam kelas aku mendengar suara guru

"Ya hyung tea silahkan masuk..." Teriak guru

Aku masuk

"Yap perkenalan dirimu"

"Ha-hai apa kabar, perkenalkan nama ku hyung tea salam kenal"

"Dia cantik, tapi nama nya kayak cowo ya"

"Dia cewe, akhirnya di jurusan arsitektur ada cewe nya" Bisik siswa

"Yasudah, kau duduk dulu sebelah situ ya"

"Ba-baik pak"

Aku duduk di sebelah bangku kosong ini, ehmm mungkin pemilik nya sedang tidak masuk,

Semua siswa melihat ku,
Ku palingkan wajah

"Ya siapa yang tidak masuk hari ini?" Tanya guru

"Vasko sama bum jae pak!" Sahut siswa

Vasko? Mungkin yang ada di samping ku ini

Jam pelajaran pun di mulai

********

Tringggg

Suara bel istirahat berbunyi

Seorang siswa menghampiri ku

"He-hei kau cantik" Dengan pipi merah nya

Eh cantik!
Tidak apa² lah

"Makasih" Sambil senyum

"Yasudah aku mau ke kantin dulu ya"

"Biar ku antar"

"Wah makasih" Sahut ku

Kami berjalan menuju kantin
Ternyata kantin lebih jauh yang ku kira

"Nah sudah sampai"

"Makasi banyak yah, kau mau apa biar ku traktir"

"Ah tidak usah, aku ada urusan, jadi aku duluan ya"

"Eh iya hati²" Jawab ku

Aku berjalan menuju bangku
Tiba²

Bruk

"Ah maaf aku tidak sengaja" Sahut ku

"HEH APA KAU MAU MATI!!" jawab nya

Njer itu tatapan apaan njer

"Zin sudah, dia tidak sengaja kan" Jawab seorang cewe

"Tapi dia kan sudah menumpahkan air di baju mu"

"Tidak apa² aku punya gantinya kok" Jawab cewe itu

"HEI AKU MAU KAU BERTARUNG DENGAN KU!!!"

"Hei dia cewe, kau sudah gila ya" Jawab seorang cewe lagi

"TIDAK PEDULI DIA CEWE ATAU COWO, YANG PENTING KITA BERANTEM"

"Zin!"

"Yasudah mau di mana?"

Seketika seisi kantin hening

"Wah gede juga nyali nya ya, padahal dia cewe, dan lagi Zin itu kan petinju" Bisik siswa siswi dengan ramai

"HAH Berani juga kau ya"

Dengan gerakan yang sangat cepat, si B*jing*n ini sudah menonjok ku

Dengan cepat ku tangkis

"HAAAH!" seorang siswa heran
Melihat ku menangkis tangan di b*jing*n ini

"Cih kau kuat jug-"

Dengan gerakan cepat ku
Aku langsung saya menonjok bagian perut nya

Seseorang laki² menghampiri si b*jing*n ini

"Heh mana mungkin zin kalah dari perempuan" Gumam nya

Dia menghampiri ku

"He-hei bisa kita bicara sebentar?"

******

Kami berdua tiba dulu lantai paling atas

"Kenapa?" Tanya ku

"Tidak, aku hanya ingin kenal dengan mu saja"

"Oh iya kenalkan nama ku hyung seok"

"Nama ku hyung tea" Sambil berjabat tangan

"Wahh nama mu kayak cowo ya"

"Iya"

"Seok sedang apa kau?" Datang sorang cowo yang di kantin tadi

"Tenang hyung tea, dia tidak Berkelahi lagi" Jawab kak seok

"Baiklah"

"Oh Jay ada disini juga"

"...."

"Ah gitu yah, yasudah"

Eh mereka ngomongin apa sih
Pakai telepati njer
Mantap²

"Oh iya, aku duluan ya"

"WOI jurusan apa kau?" Tanya si b*jing*n itu

"Arsitektur"

Dia terdiam

"Kenapa?" Tanya ku

"Ti-tidak apa² aku duluan"

Kenapa sih, ada yang salah ya
Gumam ku

(JAN LUPA DI VOTE!!!)

Everyone {lookism/FF) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang