| Book 2 Enola |
Book 2 dari series ENOLA, bukan era Harry Potter tetapi era The Marauders dimana ia bereinkarnasi dan mengubah masa depan
Harry potter hanya milik J.K Rowling
°Original Fanfict°
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hai Enola" sapa Alice ketika melihat Enola sedang berjalan menuju Perpustakaan
"Oh hallo Alice ada apa?" Tanya Enola sambil membawa tumpukan buku miliknya
"Kau mau ke perpustakaan? Aku ikut dong" ucap Alice
Enola mengangguk "ayo" ajaknya
Mereka berdua pun berjalan menuju perpustakaan sambil sesekali mengobrol hal hal random
Enola dan Alice duduk di bangku perpustakaan dekat jendela sambil membaca buku yang mereka pinjam
"Bagaimana rasanya tinggal di amerika?" Tanya Alice
Enola berpikir sejenak 'yah mana saya tau' pikir Enola karena ia bukan berasal dari amerika dia hanya mengarang
"Eum yah begitu lah gedung gedung tidak ada yang special" ucap Enola mengarang tetapi dengan gampang nya Alice percaya
Pantas saja Neville gampang dibodohi
Enola melirik ke arah Alice, ibu nya Neville sangat cantik aku tak menyangka bisa melihatnya lagi terakhir aku melihat nya saat di st.Mungo's menjenguk nya dan Frank
"Eh ini kaset milik siapa?" Tanya Alice sambil memegang sebuah Kaset dengan latar kastil dan seorang anak laki laki berkaca mata
Tunggu.....
HARRY POTTER
"APA!?" Kaget Enola membuat Alice melirik ke arah nya
"Ini punya mu?" tanya Alice menyodorkan kaset nya
"Tapi kenapa ada nama potter? Dan anak ini hampir mirip seperti james" ucap Alice
Enola merebut kaset itu dari Alice dengan cepat "Ini m-milik ku yaahh milik ku hehe eumm.... Alice kau kembalilah ke asrama pasti Frank menunggu mu" ucap Enola gugup
"Ah yaa aku sampai kelupaan ada janji dengan Frank ahhaha sampai jumpa Enola" pamit Alice lalu pergi, Enola menghela napas lega Lalu ia menatap kaset digenggaman nya dengan cermat
"Haruskah kuberitahu Dumbledore?" Gumam Enola
Tetapi sesaat kemudian dia menggeleng "Tidak jika aku memberitahu Dumbledore pasti dia melarang ku untuk merubah takdir karena dia sendiri sudah merencanakan nya jauh jauh hari" ucap Enola lalu menyimpan kaset masa depan itu lalu membaca kembali bukunya
