17

1.1K 117 11
                                        

Reińcarnation

Enola perlahan membuka matanya dan melihat sekeliling nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Enola perlahan membuka matanya dan melihat sekeliling nya

"Enola" panggil seorang wanita dibelakang Enola,ia berbalik kearah belakang lalu tersenyum

"Mom" Enola langsung memeluk Bellatrix yang langsung dibalas pelukan nya kembali

"I know this is Hard for you for Sirius but... this is destiny" ucap Bellatrix, Enola mengangguk mengerti lalu mereka berdua pun menatap ke arah di depan mereka

Sirius memegang sebuah polaroid foto berisikan dirinya dan Enola yang saat itu berada di Hawaii, Sirius menatap ke arah didepan nya melihat orang orang berlalu lalang mengantarkan anaknya menuju hogwarts express

Sirius menghampiri James dan Lily yang mengantarkan Harry dan disana juga ada Frank dan Alice yang mengantarkan Neville ada juga Regulus yang menikahi anak dari keluarga Nott Madeleine Black nee~Nott dan memiliki anak perempuan bernama Arsyhia Black

"Harry jangan menjadi anak yang nakal yaa" ucap Lily mengecup puncak kepala Harry

"Harry jadilah populer seperti ayah mu dan ayah baptis mu ini" ucap Sirius mendapat tatapan tajam dari Lily

"Langgar lah peraturan--- aww lil itu sakit" ringis James ketika Lily mencubit pinggang nya

"Jangan dengarkan kata mereka, jadilah anak yang baik Mom dan Dad menyayangi mu" ucap Lily, Harry pun berpamitan pada kedua orang tua nya dan pada ayah baptis nya lalu memasuki kereta

"Enola sayang jadilah gadis yang baik dan penurut yaa" ucap Sharon pada Enola kecil

Johnny memeluk putri kecil nya itu erat "apapun asrama mu jangan kau kecewa karena semua asrama itu baik" nasehat Johnny

Enola mengangguk lalu tersenyum manis, Sirius menghampiri keluarga deep dibelakang nya James Lily,Alice dan Frank berpikiran sama hal nya

"Permisi, Deep bisa aku mengobrol sebentar dengan anak mu" ucap Sirius, Johnny melirik kearah Sharon yang tau menahu tentang Sirius dan Enola lalu ia mengangguk

"Silahkan" ucap Johnny, Sirius tersenyum tipis lalu berjongkok menyamakan tinggi nya dengan Enola kecil

"Hai siapa nama mu manis?" Tanya Sirius menatap kearah mata hazel yang sangat ia rindukan

"Enola deep sir" jawab Enola, Sirius menatap lebih dalam kearah mata Hazel Enola lalu menggenggam tangan mungil itu

"Sir kau tau aku seperti tak asing dengan dirimu" ucap Enola dengan polos nya, Sirius terkekeh lalu bertanya

"You remember me?" Tanya Sirius dengan mata sayu nya

Enola terdiam lalu menatap kearah mata hitam kelam milik Sirius, seakan ia merasa Dejavu dan Nyaman

"I remember you in you're eyes"

Suara cerobong kereta berbunyi bertanda akan segera berangkat "aku harus pergi sampai jumpa mom,dad,sir bye" pamit Enola dengan cepat segera memasuki kereta

Sirius menatap kepergian kereta lalu pergi dari kingcross menuju sebuah taman di kota London

Sirius duduk dibangku taman menatap sekitar nya ada beberapa orang yang sedang bersantai dan berkencan

"Kau berkata bahwa kuharap kau bahagia sedangkan kebahagiaan ku ada padamu" ucap Sirius sambil mengingat momen momen indah nya bersama tunangan nya tanpa mempedulikan seorang gadis yang sedang membaca buku duduk disamping nya agak berjauhan

"Kau mengingkari janji mu dan aku belum memaafkan mu kau tau" lanjut Sirius

"Aku bukan tipe orang yang mengingkari janji ya mr.Black"

Sirius menoleh kan kepala nya kearah gadis disamping nya yang tadi bersuara, suara itu....

"Dan kau seperti orang gila berbicara sendiri" lanjut gadis nya menyeringai kecil lalu menatap kearah Sirius dan menutup buku nya

"E-Enola..."

Gadis yang dipanggil Enola itu tertawa kecil "kukira kau lupa dengan----ku"

Sirius langsung saja memeluk erat gadis itu, ya Enola Carter tunangan nya

"K-Kau kembali?" Ucap Sirius tak percaya terus memeluk erat Enola seakan akan tidak mau seseorang melepaskan nya

"Lepaskan p-pelukan mu dulu...kau membuatku tak bernafas!" Ucap Enola, Sirius malah melonggar kan pelukan nya tetapi masih memeluk gadis itu

Enola menepuk nepuk punggung Sirius "tuhan berbaik hati tidak ingin pria nakal ini merasakan kesedihan dan mom dengan senang hati membiarkan anaknya datang menemui pangeran anjing nya ini" ucap Enola membuat Sirius tertawa

"Mom mengamati kita diatas" gumam Enola "aku tak peduli" ucap Sirius terus memeluk Enola erat

"I guess you look happier"

"Because you my happy in my Life"














The End.....

The End

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
RéincarnationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang