Tidak terasa sudah tiba di pertengahan tahun, bulan Juni.
Sudah lima bulan terlewati di tahun 2021 ini. Ada yang menyambut kehadiran, ada yang menangisi kepergian. Terimakasih kita semua masih diberi kesempatan bersua di dunia menulis ini.
Tet tet, tet tet . Suara yang sudah sering terdengar setiap diatas jam 1 siang, menandakan penjual Roti Micky lewat. Rasanya ingin beli roti, tapi ku urungkan sebab dua hari sebelumnya baru saja aku membeli roti tawar dan roti pisang coklat sekaligus.
Berawal dari keinginan tersebut, menuntun jari tangan bergerak mencari resep roti yang sangat simple. Yups, SIMPLE itu syarat mutlak, karena aku no ribet-ribet club wkwk.. Jika tidak menemukannya, mari kita lupakan saja keinginan memakan roti hangat bersama teh hangat si sore hari. Yum!
Setelah melihat berbagai resep, akhirnya menemukan resep yang ingin aku coba, yaitu Roti Sobek.
Jadi, hari ini aku mencoba membuat Roti Sobek untuk pertama kalinya. Aku membuatnya dengan isian cokelat dan keju.
Prosesnya sangat mudah, tapi membutuhkan waktu lama untuk menunggu adonan mengembang.
Seperti kata pepatah, hasil tidak akan mengkhianati usaha. Hasilnya, roti matang sempurna. Bagian luarnya crispy, bagian dalamnya agak kering menurutku, namun terasa pas dengan lelehan coklat dan keju di didalamnya. Apalagi jika dicelupkan dalam teh panas, perfect!
Jika kamu ingin mencoba, ini resep yang aku coba.
Bahan A: 250 gr / 25 sdm tepung cakra 50 gr gula pasir / 3 sdm gula halus 1 butir telur
Bahan B: 120 ml susu cair / 120 ml air + 2 sdm susu bubuk 1 sdt ragi 1 sdt gula pasir
Bahan C: 2 sdm margarin Sedikit garam
Isi: Coklat batang Keju
Campurkan bahan B, aduk. Tunggu beberapa menit hingga berbusa. Jika berbusa, tandanya ragi aktif dan bisa digunakan.
Campurkan bahan A dalam wadah, aduk rata. Lalu campurkan larutan bahan B. Pastikan semua bahan tercampur dengan baik. Bisa gunakan mixer, spatula, atau ulenin dengan tangan.
Setelah agak kalis, masukkan bahan C. Ulenin kembali hingga semua bahan menyatu dan kalis.
Jika sudah, tutup adonan, diamkan selama minimal 1 jam hingga adonan mengembang dua kali lipat. Aku mendiamkan selama 2 jam. Karena suhu disini dingin. Semakin hangat suhu udara, semakin cepat mengembang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Setelah itu, tekan-tekan agar udaranya keluar. Lalu, bagi adonan menjadi beberapa bagian sama besar. Bisa jadi 8, 10, dsb.
Tutupi adonan, diamkan lagi selama ±30 menit.
Setelah adonan mengembang, pipihkan adonan untuk dimasukkan isian. Pastikan adonan tertutup rapat setelah diisi, agar isi tidak keluar nantinya saat dipanggang.
Susun adonan didalam loyang yang sudah dioles margarin. Diamkan lagi, minimal 30 menit sampai adonan mengembang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Aku memberi taburan agar bisa membedakan isinya, tapi jika tidak juga tidak apa-apa.
Setelah mengembang dua kali lipat, panggang dengan api kecil selama 25-45 menit, tergantung dengan oven masing-masing.
Setelah matang, segera keluarkan dari loyang, agar bagian bawah roti tidak lembab. Olesi bagian atasnya dengan margarin agar tidak kering.
Santap selagi hangat dengan secangkir teh. Duh, sedap ! ♥️♥️♥️
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Silahkan dicoba. Comment untuk share ceritamu setelah kamu coba resep ini.
