𝐇𝐚𝐢 𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧✓

Hai Queen 5

Siap memenuhi komentar di setiap paragraf?
Siap vote cerita di setiap part?
.
.
Bismillah siap ya?!
.
.
Selamat memasuki kehidupan Queenshaquella Alexander!

👑👑👑

Begitu keluar dari ruang kepala direktur-1, mereka di kejutkan dengan banyaknya siswa-siswi SMA Galaxy Internasional School yang berkumpul menjadi satu dalam satu lorong.

"Astaga!"

"Astaghfirullah."

Pekik Wiranto dan Samuel saat melihat banyaknya siswa-siswi memenuhi satu lorong sekolah. Sedangkan Queen hanya tersentak kaget melihatnya. Semua siswa-siswi tampak takjub saat melihat dua tamu SMA Galaxy Internasional School yang baru saja keluar dari ruangan tersebut. Banyak pasang mata yang tertuju ke arah Queen dan Wiranto. Suara teriakan-teriakan histeris dari siswa-siswi SMA Galaxy Internasional School menggema dalam satu lorong sehingga mengundang siswa-siswi yang berasal dari lorong lain. Sungguh Queen sangat tidak suka jika di kerumuni banyak orang seperti ini. Belum resmi berangkat sekolah aja udah segeger ini gimana nanti pas udah resmi berangkat? Queen berpikir mybe akan lebih geger lagi dari suasana ini.

Semula Wiranto dan Queen berpikir mereka sedang mau demo terhadap Samuel namun ternyata mereka hanya penasaran saja dengan berita tamu SMA Galaxy Internasional School yang sudah beredar.

"ANJJAYY CANTIK BANGET WOY SUMPAH KALI INI GUE GA BOONG!"

"Keliatan aura-nya mahal banget chuiii!"

"AMPUN MBAK LO CAKEPP BANGET!! YA TUHANN AKU JADI INSINYURR NGELIATNYA."

"Cantik sih tapi masih kalah jauh sama gue. Upps, yok guys kita ke kantin aja!"

"TUTOR JADI IDAMANMU OM! UHUUYY."

"Dahlah gue mundur ini terlalu cantik!"

"GAYA LO MBAK SOK CANTIK BANGET ANJAY tapi emang cantik sih EH BTW BISA MASAK NGGAK MBAK? HAHAHAHA"

"Saingan baru-nya kak Maudy dkk nichhh, syenggoll dongg."

"INSECURE SAMA KAKINYA PLIS LICIN BANGET KELIATANNYA."

Dan masih banyak lagi teriakan-teriakan histeris yang di lontarkan oleh mereka terhadap Queen dan Wiranto. Bagi Queen hal seperti ini sudah biasa Queen rasakan bahkan hampir setiap hari saat ia masih aktif-aktifnya menjadi siswa SMA Trisakti. Sedangkan Wiranto yang tidak biasa merasakan suasana seperti ini, hanya geleng-geleng kepala sambil menatap miris siswa-siswi yang juga memuji dirinya.

Disisi lain, Samuel yang melihat suasana koridor menjadi gempar seperti ini membuat ia merasa sedikit stress di buatnya. Tak ada guru lain yang menangani-nya alhasil mau tidak mau Samuel sendiri yang akan turun tangan.n

"DIAAAMMM!!!!" tegas Samuel dengan suara lantang. Suasana seketika menjadi hening. Jika mereka sudah mendengar suara lantang yang keluar dari mulut Samuel, tak ada lagi yang berani membantah apalagi melawan. Karena beliau satu-satunya yang memiliki kekuasaan atas sekolah SMA Galaxy Internasional School.

"DIMANA SOPAN SANTUN KALIAN?! TATA KRAMA KALIAN?! ATITUDE KALIAN?! MEREKA INI TAMU LOH. BISA-BISANYA KALIAN BERTERIAK SEENAKNYA DI HADAPAN TAMU TANPA RASA MALU?!" jeda Samuel, meredakan amarah-nya sejenak. "DAPAT ILMU APA KALIAN SELAMA SEKOLAH DISINI KALO SOPAN SANTUN, TATA KRAMA SAMA ATITUDE AJA MASIH SEPERTI INI!!! BIKIN MALU SEKOLAH AJA!!!" lanjutnya, meluapkan segala amarahnya terhadap murid-muridnya.