T.O 18

52.4K 2.1K 507
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

⚠️Mature content ⚠️
Boys love
Sex scene🔞

.

.

.

🚫100% Fiksi🚫

❝upik abu (2/2)❞

❝upik abu (2/2)❞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

"Ahh.. ummhh~ ahh!"

Desahan-desahan halus terdengar dari si pemilik kamar. Ia tidak dapat berbuat lebih selain mendesah saat analnya terus dilecehkan oleh benda tak bertulang dibawah sana.

Menungging dengan wajah yang terbenam seluruhnya di bantal tidak menghalanginya untuk mengeluarkan suara-suara yang semakin memancing birahi.

Efek obatnya sudah benar-benar bekerja, tanagn jaemin tidak tinggal diam. Kadang meremas bongkahan pantat renjun atau sesekali mengurut kejantanan si mungil.

Sudah hampir lima belas menit namun tampaknya jaemin masih menikmati kegiatannya menjilati anal renjun. Lidahnya masuk dan bergerak didalam sana, membuat tubuh renjun menggelinjang merasakan geli sekaligus nikmat.

Jari kakinya melengkung dan jari tangannya meremat kuat sprei miliknya.

Gila, renjun tidak pernah tau dan merasakan sensasi ini. Ini terlalu asing dan baru untuknya. "Ahh~ tuanhh." Setiap kali lidah jaemin masuk, maka secara refleks renjun menarik pinggulnya, namun dengan segera jaemin tarik kembali agar ia lidahnya bisa masuk lebih dalam.

Turn On 🔞 ||JaemRen[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang