- 4 -

2K 412 62
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

Senin, 22 Februari 2021

Seminggu Renjun lalui dengan rutinitas berangkat kerja di pagi hari, pulang sore, dan bercengkerama dengan Jaemin di malam hari. Selama seminggu itu title Renjun masih magang dalam rangka membiasakan diri dengan cara kerja perusahaan, kini dirinya sudah resmi menjadi karyawan.

Senang?

Tentu.

Tapi Renjun tidak tahu kalau dirinya resmi, maka kerjaan benar-benar datang menumpuk hingga mau tidak mau dirinya membawa sisa kerjaan yang belum sempat ia pegang ke rumahnya, mengerjakannya hingga di jam 9 dirinya mengambil jeda untuk menelepon Jaemin.

"Kamu terdengar penuh tekanan. Ada apa?" Tanya Jaemin saat panggilan diangkat dan keduanya saling menyapa— ucapan selamat pagi untuk Jaemin dari Renjun dan ucapan selamat malam untuk Renjun dari Jaemin.

"Aku mendapat kerjaan yang sesungguhnya setelah satu minggu menjadi anak magang, Jaem." Keluh Renjun.

"Kalau begitu, jadikan saat ini sebagai waktu istirahatmu saja. Kamu pasti lelah kan?"

Renjun mengangguk. "Kamu benar. Sepertinya malam ini aku harus begadang, sisa kerjaan ku lumayan banyak."

"Apa perlu kita selesaikan panggilannya sekarang agar kamu bisa lanjut menyelesaikan kerjaan mu supaya dapat tidur lebih cepat?" Tawar Jaemin dengan suara yang terdengar khawatir.

"Tidak perlu. Seperti yang kamu bilang, aku akan gunakan waktu sekarang untuk istirahat sambil berbincang denganmu."

"Apa suaraku terdengar seperti healing?" Tebak Jaemin setengah bercanda.

"I think so." Renjun tidak membantah tebakan itu.

"Oh? Aku terharu. Ku pikir aku sudah banyak mengganggumu akhir-akhir ini."

Renjun menggeleng, meski sadar Jaemin tidak akan melihatnya. "Kamu sama sekali tidak menggangguku. Bahkan kamu sudah ku anggap dear diary karena kamu menampung semua ceritaku." Bantah Renjun sambil tertawa ringan saat mengatakan kalimat terakhirnya. "Aku justru yang merasa sudah mengganggumu karena selalu membangunkanmu di pagi hari."

"Tidak masalah. Seperti yang pernah ku katakan dulu, aku suka dengan morning call. Terlebih pagi-ku diawali dengan suaramu yang lembut dan cerita menarikmu."

INTERVAL || 잼런 [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang