“ Jika Tuhan berkehendak waktu yang tidak bisa terulang itu akan terulang dan takdir yang tidak bisa di ubah akan tertulis ulang."
Unknown POV
Satu kalimat yang ku ucapkan menghancurkan segalanya.
Aku benci ini.
Sang kesialan benar-benar Suka bermain-main denganku.
Sepertinya bukan sang kesialan saja. Sang keberuntungan juga mempermainkan ku.
Mereka semua tidak di pihakku, bahkan disaat terpuruk mereka juga tidak menyemangatiku.
Seharusnya aku tidak pernah percaya pada manusia.
Aku benci diriku yang bahkan tak berdaya untuk membela diri sendiri.
"Kau bilang kau mencintaiku, sekarang kenapa kau mempermainkan hatiku ?"
Aku tidak mempermainkan hatimu.
Aku benar-benar tidak mempermainkannya.Orang ke-3 datang merusak hubungan kita dan merusak segalanya.
Memfitnah ku.
Bahkan menghancurkan semua yang ku gapai.Ku mohon percayalah kepadaku.
"Aku selalu percaya padamu"
Kau mengatakannya seperti itu, tapi kau jatuh kedalam siasat busuknya.
Ahahahaha sebuah akhir cerita yang bagus.
Kita di pertemukan saat hujan dan berakhir saat hujan.
Aku tidak membenci hujan yang jatuh saat cerita kita berakhir.
Mungkin saat berakhirnya kita aku masih bisa tersenyum dan melapangkan dada saat kau mengkhianati ku.
Tetapi hatiku tidak. Hatiku berteriak seakan-akan tidak merelakan mu.
Ku kira kita bisa menyelesaikan masalah ini bersama-sama tetapi kau malah meninggalkan ku sendirian dengan masalah ini dan pergi bersamanya.
"Aku ingin mengulangi waktu."
"Dan aku akan menyelamatkan diriku sendiri."
Itu adalah keinginan terakhirku..
Sampai cahaya membutakan mataku dan suara memekakkan kupingku.
Kereta api melesat dan menggiling tubuhku.
Itu adalah caraku mengakhiri kehidupan ku yang penuh kesialan ini.
~Chifuyu Matsuno di kehidupan selanjutnya aku tidak akan pernah mencintaimu lagi.~
Itu kata-kata yang ku tulis untuknya sebelum aku melakukan aksi bunuh diri, sampai di detik terakhir pun aku selalu mencintainya dan aku tidak menyesalinya.
Apakah dia menyesal karena telah meninggalkanku dan memilih dia?
Ku rasa tidak, mungkin dia senang karena aku sudah tidak ada dan mengganggu hubungannya.
Aku benci mengatakan ini.
Tetapi sampai akhir pun aku masih mencintainya.
Dengarkan aku kesempatan ini cuman sekali, kau tidak akan bisa mengulanginya lagi jika kau gagal.
1. Jangan biarkan Baji Keisuke mati karena dia selalu mendukungmu dengan Chifuyu dan bahkan membelamu dari si perebut. Saat pertarungan melawan Valhalla Baji Keisuke mati karena ditusuk.
2. Jangan pernah percaya dengan Mirai teman sekelasmu karena dialah yang membuatmu putus asa.
3. Selamatkan Sano Emma sahabatmu, saat dia mati membuatmu kacau dan stress. Dia mati di bunuh Kisaki Tetta 22 February 2006 pagi hari di pemakaman.
4. Buat Mikey bahagia ya, dia sudah banyak menderita.
Semoga kau tidak berakhir sepertiku.
Good luck.
-----------------------------------------------------------
Dirimu bangun pada pagi hari jam 08:00.
"Yang tadi itu apa?"
"Rasanya sesak sekali, aku benci ini. Sekujur tubuh sakit seperti sang gadis mengakhiri hidupnya"
"A-ah kenapa? Kenapa air mataku mengalir. Sakit hatiku benar-benar sakit. Apakah itu gambaran masa depan?""Jadi aku mati karena bunuh diri?"
"Mirai adalah orang ketiganya? Aku tidak tahu kenapa dia melakukan hal itu, aku akan mengubah masa lalu!"
*********
-----------------------------------------------------------
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain of Memories [Chifuyu Matsuno]
FanfictionDiawali dengan pertemuan yang ditemani dengan hujan dan diakhiri dengan hujan juga. Seorang (Fullname) yang penuh kesialan ini mulai mendapatkan keberuntungan nya bersama Chifuyu Matsuno. Semoga kisah mereka berakhir dengan indah seperti ending aot...