____________________
"Kak, kau adalah alasan mengapa aku masih bertahan sampai saat ini."
.
.
.
.
."Jika kakak pergi, aku juga akan ikut pergi!"
.
.
.
.
."Aku tidak tahu. Apakah aku bisa menepati janjiku padamu, Kak.?
.
.
.
.
."Maaf, Kak. Aku sudah terlalu lelah. Bisakah kau menjemputku untuk pergi bersamamu?"
____________________Halo, semua!
Ini adalah cerita pertamaku:D
Mmm... Memang sih kelihatannya tidak menarik, tapi diriku bakal berusaha buat nulis cerita dengan baik.Oh iya, kalau nemu kesalahanku dalam menulis komen aja ya, karena aku masih pemula hehe.
Untuk saat ini intronya dulu, prolog dan chapter akan ditulis segera😉
Mohon ditunggu!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Devian
Teen FictionDevian hanya tau jika kehidupannya tak pernah usai akan badai yang menerpa. Satu persatu pijakan semestanya, alasan ia hidup mulai meninggalkannya. Lelah dijatuh bangunkan berkali-kali, Devian sempat ingin menyerah dengan kehidupannya. Berpikir ba...