Gadis kecil bertudung kembali dibawa keruang introgasi. Suasana ruangan yang dihiasi dengan lampu remang-remang. Hanya ada satu lampu kecil yang menggantung ditengah ruangan tepat diatas sebuah meja berwarna hitam. Disana ia tidak bebas untuk melihat sekeliling. Keadaannya benar-benar berbeda dengan jalanan. Yang selama ini selalu terang, meskipun itu dimalam hari. Terdapat banyak lampu jalan yang menerangi. Lain dengan disini.
Saat pertanyaan demi pertanyaan kembali dilontarkan pada anak itu. Si gadis kecil kali ini tidak menjawab apapun. Hanya menggeleng dan mengangguk saja. Berbeda dengan waktu pertama kali ia diintrogasi, ketika itu ia kira disana masih ada temannya si polisi setempat. Tapi kali ini tidak ada, dan ia memilih untuk tidak menjawab segala pertanyaan.
Polisi kota tetap menanyakan semua pertanyaan itu. Iti pertanyaan yang berulang. Dan gadis kecil itu kini mulai bosan dengan situasi saat ini. Pertanyaan yang ia dengar tidak ada yang menarik, pikirnya. Tak selang berapa lama iapun jatuh tertidur. Mendengar semua pertanyaan yang membuatnya mengantuk.
"Hei. Kau! Kenapa malah tertidur! Bangun!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadows
Short StoryPembunuhan kembali terjadi, tidak ada yang tahu siapa pelakunya. Semua nampak begitu rapi, seperti sudah direncanakan dengan matang. Semua orang bertanya-tanya siapakah pelakunya. Mengapa si pelaku melakukan itu. Dan apa tujuannya? Jadi, benarkah pe...
