"Huekk..,"
"Yang? Sayang?,"
"Huekkk..,"
Sunghoon langsung jalan cepet memghampiri Jake yang mendadak muntah di pinggir got. Cowok manis itu tadi lagi jalan santai aja sama Sunghoon tapi mendadak dia menepi dan muntah,
"Loh astaga sayang kamu sakit?," Ucap Sunghoon agak awas dan langsung tepuk tepuk punggung Jake pelan.
"Huuuhu..," Rengek Jake sambil masih nunduk, megangin perutnya. Dia pengen menengadahkan kepala tapi takut jelek, malu sama Hoonie.
Sunghoon mengusapi rambut Jake perlahan,
"Aduhh.. sini sini," Ucap Sunghoon lalu meraih sisi wajah Jake, tapi Jake langsung mengalihkan muka,
"Mmmm," Cicit Jake, malu.
"Gapapaa sayangg," Ucap Sunghoon lalu merogoh lengan bajunya dan mengambil serbet kain,
"Sini sini, gapapa," Lanjutnya lalu meraih wajah Jake, kemudian membersihkan sudut bibir Jake yang kotor dengan serbet,
"Dah,"
Jake cuma ngeliatin Sunghoon pakai ekspresi kayak gini ; 🥺 sepanjang diusepin sama Sunghoon bahkan sampai Sunghoon ngelipet serbetnya dan buang ke tong sampah. Nggak tau deh dia kenapa juga.
Setelah buang sampah Sunghoon balik lagi dan langsung nepukin kepala Jake pelan,
"Udah ngga mual? Mau minum yang anget anget dulu?," Tanyanya perhatian.
Jake menggeleng.
Sunghoon tersenyum,
"Yaudah. Mau pulang aja atau masih mau beli arumanis nya?," Tanyanya lagi.
Jake ngelihatin Sunghoon masih dengan ekspresi yang sama,
"Emen," Katanya.
Sunghoon langsung mengangguk. Btw Sunghoon tau walaupun Jake ngomongnya gajelas, kalau yang dimau dia itu permen alias arumanisnya. Hm memang dari tadi mereka pergi keluar pagi pagi karna kemaren malem Jake mendadak minta dibeliin arumanis, tapi karna udah malem banget, akhirnya berangkatnya pagi ini deh,
"Oke kalo gitu," Ucap Sunghoon, tersenyum lalu mengecup pelipis Jake sekilas, "Hoonie gandeng biar ngga oleng," Lanjutnya lalu mengamit tangan Jake dan digandengnya.
Jake cemberut, lalu menubrukkan tubuhnya bersandar pada Sunghoon sambil jalan,
"Gaada yang lebih ganteng daripada Hoonie!," Ucapnya bergumam lucu.
Sunghoon auto senyum, tapi terus naikin alisnya binggung,
"Btw emangnya ada apa? Kok tiba tiba," Tanyanya. Serius binggung, kok Jake mendadak bilang dia ganteng. Walaupun Sunghoon sadar diri sih kalau gantengnya dia tuh diatas rata rata dunia per silumanan dan permanusiaan.
Jake menengadah menatap Sunghoon,
"Kan kamu bilang digandeng biar nggak oleng," Jake cemberut, "Nggak oleng kok, kan, Hoonie yang paling ganteng!,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunghoon is Better Than Immortality √ Sungjake | ENHYPEN
FanfictionJake lebih milih buat mati muda daripada ga ketemu jodoh sama sekali. Maka dari itu, Jake ngorbanin nyawanya demi masuk dunia game cuma buat cari pacar. BxB sip yg homopobic mundur lo pada 🤏 Pair : Sunghoon(top)×Jake(bot) No baku | Au | Fantasy [E...
