Semenjak kejadian itu , aku memilih pulang dan meninggalkan Kak Ten.
Aku menjalani kehidupan ku bak robot , kerja pulang tidur dan begitu seterusnya.
Tak ada yang spesial kecuali satu hal , aku sering bertanya tanya pada lukisan Taeyong.Seperti orang gila memang.
Lukisan Wajah itu masih terpampang jelas di kertas kanvas .
"Tyongiiee, apa kamu tak merindukan ku?" Tanya ku pada lukisan itu.
Sayang nya tak ada jawaban.
Aku tersenyum kecut.
Tok...tok..tok...
pintu rumahku di ketuk."Yaa, siapa?"
"Y/N , ini kak Ten"
Aku menyuruhnya masuk.
Aku meliriknya , rahang kak Ten lebam seperti habis di hajar seseorang.Sejenak hening tanpa sepatah kata pun yang terucap antara aku dan kak Ten.
"Maaf" ucap kak Ten.
Aku menghela nafas.
"Iya" Jawabku singkat.
"Kamu nggak marah lagi?" Tanya kak Ten.
"Nggak guna marah lagi, toh ,dia nggak mungkin kembali" jawabku ketus.
Kak Ten menunduk.
"Aku sadar aku salah dan aku minta maaf, bisa datang besok malam?" Tanya kak Ten sembari memberikan secarik kertas alamat.
Aku terdiam.
"Anggap saja sebagai permintaan maaf ku" Jelas kak Ten.
Sejenak hening lagi.
"Itu kenapa?" tanya ku sambil menunju rahangnya.
"Biasalah"
"Ooomaygattt"seru ku.
Aku terkesiap, kak Ten punya luka di dekat nadi juga.
"Nggak di obati?" tanya ku sembari menunjuk lengan nya.
"Nggak perlu" jawabnya.
Aku memilih mengambil kotak P3K dan mengobatinya.
Aku duduk di sampingnya ."Kak... Jangan sungkan" ucapku.
Ten menggeleng.
Sesaat kemudian.
Nafas Ten meburu, kulihat wajahnya memerah.
"Y/n ikut kakak"
"Kemana kak?"
Kak Ten tidak menjawab pertanyaan ku , dia hanya menggandeng tangan ku menuju rumahnya.
~~~
BRAKK!!!"Tern kau gila!"
Tiba-tiba Ten mengumpat pada seorang perempuan yang duduk di depan sebuah benda seperti kuali kecil.
"Kak! kamu yang gila!"jawab perempuan itu.
Aish apasih ini kok pada gila semua,batinku.
~~~
Oke...
Gimana lanjut??
Maaf up sedikit , soalnya mau ngecek aja , kalo yang baca lebih dari 70 , insyaallah aku up lagi lah yah :)
Jan lupa tinggalin jejak
Have a nice day~
Makasih
KAMU SEDANG MEMBACA
My Painting || Lee Taeyong ✔
Fanfiction"Apa lagi Tyongiee?" "Jangan bilang kamu mau tidur bersamaku" sergah ku. Taeyong mengangguk. Oh ya Tuhan, aku menepuk jidat. Rank: #22 in Kpopstory [17022021] #15 in Tiway [25062021] #2 in Ritual [29062021] #1 in Ritual [040721] #12 in ajaib [050721...