Si Karismatik Charlie Wade Vol:1

Bagian 721 - 730

Bagian 721

Jones Zizhou diam, dan Tuan Orvel menarik orang ketiga yang mengajukan diri sebelum dia, dan bertanya kepada Charlie: “Tuan. Wade, apa yang harus diukir di kepalanya?”

Charlie menjawab: "Roger adalah gay."

Tuan Orvel mengangguk dan melambaikan tangannya yang besar, enam karakter besar berdarah terukir di dahi pria itu dalam bahasa Cina.

Segera setelah itu, itu adalah yang keempat.

Tuan Orvel berkata kepada Charlie: "Tuan. Wade, kali ini tujuh kata.”

"Ya." Charlie berpikir sejenak dan berkata: "Kalau begitu Regnar tidak kompeten."

Tuan Orvel tidak bisa menahan tawa dan berkata: “Tuan. Wade, mengapa burung itu tidak kompeten? Bukankah seharusnya s3x?”

Charlie melambaikan tangannya: “s3x adalah kata yang sensitif. Anda tidak bisa menggunakannya sembarangan. Jika Anda membiarkan para gadis melihatnya, mereka akan memerah.”

Segera setelah itu, Tuan Orvel menyelesaikan kaligrafi tubuh orang keempat.

Yang terakhir tersisa adalah Jones Zizhou.

Jones Zizhou melihat darah di kepala dan wajah keempat adiknya, dan ketakutan.

Dia adalah orang yang sangat sombong. Dia selalu kuat dan tak tertandingi, yang memberinya ilusi terbaik di dunia. Semakin dia memiliki ilusi ini, semakin serius beban berhala.

Namun, dia benar-benar tidak berani mengatakan omong kosong saat ini, jika tidak, dia benar-benar takut Charlie akan membiarkan Orvel mengukirnya sebagai guru!

Belum lagi mengukir meja guru, bahkan jika itu adalah lagu, dia tidak tahan!

Jadi dia hanya bisa diam-diam gemetar dan menangis, menunggu saat ketenarannya hancur.

Pada saat ini, Jones Zizhou hanya memiliki satu keinginan di hatinya, yaitu, Charlie tidak boleh membiarkan Tuan Orvel mengukir kalimat yang terlalu vulgar untuk dirinya sendiri.

Namun, dia tidak mengerti Charlie.

Semakin kali ini, semakin Charlie suka menjadi vulgar.

Memegang pisau berdarah, Tuan Orvel menunjuk ke Jones Zizhou, yang pucat, dan bertanya: “Tuan. Wade?"

Charlie berpikir sejenak dan berkata: “Bukankah delapan karakter ini? Bersikap santai, dekat dengan orang-orang, dan membumi pada saat itu.”

Setelah berbicara, Charlie berkata lagi: "Dengan cara ini, saya akan buang air besar ke Roger untuk dia makan."

Jones Zizhou merasa malu ketika mendengar kata-kata ini.

Tuan Orvel buru-buru bertanya: “Tuan. Wade, apakah itu salah? Wu Qi, bukan Roger, suka makan kotoran.”

Charlie melambaikan tangannya dengan santai dan berkata: “Oh, sama saja. Bagaimanapun, dia ingin menunjukkan Regnar dan Roger ketika dia kembali. Lebih baik mengukir Roger.”

"Siap!" Tuan Orvel segera mengangguk dan berkata: "Kalau begitu aku akan mengukirnya, sedikit lebih besar dan sedikit lebih dalam!"

Jones Zizhou melihat ujung pisau yang berdarah dan berteriak: “Tuan Orvel yang Hebat, Tuan Orvel yang Hebat! Saya mohon Anda melakukan satu hal?”

Tuan Orvel berkata dengan tidak sabar: "Mengapa kamu begitu banyak omong kosong?"

Jones Zizhou menangis dan berkata: “Tuan Orvel yang hebat, saya hanya ingin Anda mengganti pisaunya. Pisau ini telah diukir dari Liu Guang, dan telah diukir oleh lima orang. Itu tidak didesinfeksi. Mudah sakit. Kalau-kalau ada yang punya. AIDS atau semacamnya, bukankah itu akan mengarah pada infeksi silang…”