Part 1

1.1K 99 36
                                    

"Terima kasih sudah berkunjung," ucapnya pada pelanggan terakhir hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Terima kasih sudah berkunjung," ucapnya pada pelanggan terakhir hari ini.

Pria berkulit seputih susu itu membuka celemek yang melekat ditubuhnya. Menghela napas setelah hari yang panjang kembali selesai.

Setelah membalikkan tanda open menjadi close di bagian jendela restonya, dia bergegas membantu yang lainnya untuk segera pulang.

"Selamat malam bos," pamit beberapa karyawannya.

Mashiho memasuki mobil sedannya, jam digital sudah menunjukkan pukul sebelas malam. Karena pelanggan yang begitu ramai akhir-akhir ini membuat pria berumur 25 tahun itu terpaksa harus selalu pulang terlambat.

Mashiho membuka pintu depan rumah kedua orang tuanya, "Tadaima."

"Okaeri," jawab Aiko, ibunya, pelan dari ruang tengah.

"Maaf aku terlambat, pelanggan sangat ramai hari ini. Apa Junho sudah tidur?"

"Sudah. Sebaiknya kalian menginap di sini saja, kasihan Junho jika harus dibangunkan lagi," suruh Aiko.

"Kau sudah makan malam? Mau ibu panaskan makanan?"

"Tidak usah, aku sudah makan tadi. Aku akan ke kamar, selamat malam Ibu," ucap Mashiho lalu melangkahkan kakinya menuju kamarnya di lantai dua.

Mashiho bisa melihat malaikat kecilnya yang sudah tertidur pulas sambil memeluk boneka koalanya. Setelah membersihkan diri Mashiho bergerak pelan di atas kasur, agar sang anak tidak terbangun dari tidurnya. Mashiho mengamati wajah Junho yang pulas dalam tidurnya.

Keseluruhan wajahnya sangat mirip dengan Mashiho, terutama mata bulat yang persis seperti miliknya. Hanya satu yang berbeda, senyuman mereka. Senyuman Junho mirip dengan orang yang sangat ingin ia lupakan.

Mashiho masih belum menceritakan sama sekali kepada sang anak tentang ayahnya. Dia hanya berharap suatu hari pertanyaan itu tidak akan keluar dari mulut sang anak.

"Junho maafkan papa."

"Mashiho kau yakin tidak akan datang ke pernikahan adik sepupumu? Haruto akan sangat kecewa kalau kau tidak datang," bujuk Aiko saat mereka sarapan bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mashiho kau yakin tidak akan datang ke pernikahan adik sepupumu? Haruto akan sangat kecewa kalau kau tidak datang," bujuk Aiko saat mereka sarapan bersama.

Second ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang