Jimin membanting map di tangannya, dia begitu bodoh selama ini di bohongi oleh yeri
"Mau kemana kau bantet" ucap jeongguk
"Aku ingin mengakhiri semua ini dengan yeri" ucap jimin
"Kau harus hancurkan sampai akarnya jim, jong in kau bisa hubungi lucas suruh menemui jimin sekarang" ucap jeongguk, jimin pun bingung
"Kenapa dengan lucas?"
"Bodoh, irene nuna hubungi mantan suami mu suruh kemari, kita habisi jalang itu" ucap jeongguk, irene pun menghubungi hoseok, jeongguk mengotak atik hp nya
"Sayang, bisa kau bawa yoongi nuna ke perusahaan jimin, oke damian akan menjemputmu sayang" ucap jeongguk lalu mematikan panggilannya
Tak butuh waktu lama mereka semua berkumpul di ruangan jimin, jeongguk menjelaskan semua bukti yang dia punya tentang yeri, hosoek hanya bisa tertunduk malu di hadapan mantan istrinya
"Semalam sehun hyung mendapatkan jackpot, yeri pergi ke club malam untuk ons karena jimin tak pulang" ucap jeongguk
"Dan sebenarnya malam itu, kau tak melakukannya dengan yeri jim, dia hanya menjebak mu jim"
"Jadi apa yang kita lakukan sekarang?" Tanya irene ber api-api
"Tentu menemui dia" ucap jeongguk penuh seringai
.
.
.
.
.
Di tempat yeri, wanita itu sedang bersantai sambil memakan salad buah, dia begitu menikmati hidupnya menjadi istri jimin
Bunyi pintu apartemen terbuka,yeri tahu itu pasti jimin, yeri akan pura-pura ngambek saja biar dia bisa shopping lagi
"Yeri" panggil jimin
"Di sini kau rupanya jalang sialan" ucap irene langsung menerobos masuk
"Kau kenapa disini?!" Marah yeri
"Wae, ini apartemen adikku, kenapa aku tak boleh di sini, siapa kau berani melarang ku?!" Marah irene
"Tentu aku berhak melarangmu, aku istri jimin-"
"Istri kau lucu sekali kim yeri-ssi, pernikahanmu dengan sahabatku itu tak sah, karena hingga saat ini kau masih menjadi istri lucas" ejek taehyung
"Kim taehyung?! Jaga bicaramu jalang?!"
"Tutup mulut mu yeri, aku ingin mengakhiri semua dengan mu, kau bukan istriku, karena kau istri lucas" ucap jimin
"Oppa kau tak bisa seperti ini, bagaimana dengan bayi kita-"
"Bayi kita, cih?! Itu bayimu dan lucas, anak itu bukan anakku?!" Ucap jimin tajam
"Oppa apa yang kau katakan, ini anakmu?! Kau menghamili ku oppa?!" Seru yeri histeris
"Dalam mimpimu?!, malam itu tak terjadi apapun di antara kita, terlebih kau sudah hamil waktu itu" ucap jimin
"Segera kemasi barangmu, dan jangan pernah muncul di hadapan ku lagi?!" Ucap jimin
"Yeri-ah aku kecewa padamu, aku bahkan sudah rela menceraikan istriku, kau benar-benar pelacur" ucap hoseok
"Yeri, kita bercerai aku sudah menandatangani surat perceraian kita, dan soal anak itu bukan kah kau sudah keguguran 1 minggu lalu" ucap lucas sambil menyerahkan surat peceraian kita
Yeri begitu marah, dia melihat yoongi berada di pelukkan taehyung, tanpa pikir panjang dia mengambil pisau buah di meja dan menusuk perut yoongi
"Hahaha mati kau min yoongi, ini semua salahmu min yoongi" ucap yeri seperti orang gila, taehyung yang kaget langsung mendorong yeri, dan menekan pendarahan yoongi
Jimin langsung menggendong yoongi dengan hoseok dan lucas berlari untuk menyetir mobil
"Sayang ikutlah bersama mereka lakukan pertolongan pertama untuk yoongi, biar jalang ini aku dan irene nuna yang mengurusnya" ucap jeongguk
Taehyung pun berlari mengikuti hoseok dan jimin
"Damian ikat jalang ini" ucap jeongguk, bodyguard jeongguk pun langsung mengikat yeri yang terus menjerit
"Namjoon hyung, bisa kirim anak buahmu kemari, ada tragedi penusukan dan percobaan pembunuhan pada yoongi kakak sepupu mu" ucap jeongguk saat menghubungi namjoon kakak iparnya
"Baik gguk, aku sendiri yang akan turun tangan" jawab namjoon lalu mematikan panggilannya
"Membusuklah di penjara jalang sialan?!" Marah irene
"Nuna jangan menyentuh apapun di sini, tetaplah di sini kita akan menjadi saksi kunci" ucap jeongguk, yang di angguki irene
Tak berapa lama namjoon datang dengan beberapa bawahannya
"Jeong, dimana yoongi nuna?" Tanya namjoon khawatir
"Jimin sudah membawanya kerumah sakit, taehyung ikut bersama mereka" jelas jeongguk
"Namjoon bawa jalang sialan itu" ucap irene
"Mingyu amankan tkp, yugyeom borgol dan bawa dia" ucap namjoon yang di angguki kedua anak buahnya
Di rumah sakit yoongi langsung di bawa ke ruang operasi, jimin begitu kacau, lucas dan hoseok menunggu bersama jimin
Tak lama seokjin datang tergesa-gesa bersama namseok dan jinnam kedua balitanya
"Bagaimana dengan yoongi?" Tanya seokjin khawatir
"Dia sedang di operasi nuna" ucap hoseok
"Nuna-"
"Sebenarnya aku marah dan kecewa padamu jim, tapi karena yoongi mencintaimu maka aku berusaha memaafkanmu" ucap seokjin
"Berdoalah dan yakinlah jika yoongi akan baik-baik saja" ucap seokjin menenangkan
"Nuna kau kesini dengan siapa?" Tanya hoseok
"Bodyguard jeongguk yang menjemput kami, hoseok bisa kau jaga dua putraku, aku akan menunggu di sini" ucap seokjin
"Tentu nuna" ucap hoseok membawa dua balita kembar itu ke kantin rumah sakit
"Tuan lucas, bos meminta anda ke kantor polisi untuk di mintai keterangan" ucap bodyguard jeongguk
"Baiklah, jim, seokjin nuna aku pergi dulu" ucap lucas yang diangguki seokjin dan jimin
"Apa eomma dan appa tahu-"
"Mmm, aku menghubungi mereka, tapi aku tak menceritakan masalah rumah tangga kalian" ucap seokjin
"Maksud nuna?"
"Yoongi slalu menutupi pernikahanmu dengan yeri, termasuk masalah yeri, agar kalian tak di suruh berpisah, aku hanya mengatakan jika yoongi di tusuk oleh mantan pacarmu yang tak terima atas pernikahan kalian" jelas seokjin
"Hiks terima kasih nuna hiks"
"Berterima kasihlah pada yoongi aku melakukan semua ini karena yoongi" ucap seokjin
Tak berapa lama pintu ruang operasi terbuka, muncul lah taehyung dan dokter han
"Dok bagaimana istri saya?" Tanya jimin
"Operasinya sukses, luka tak begitu dalam sehingga tak mengenai organ vitalnya, untung dr.kim menangani pendarahan dengan baik sehingga pasien tak banyak kehilangan darah, setelah stabil pasien akan di pindahkan ke ruang rawat, kalau begitu aku permisi" ucap dr han lalu pergi dari sana
"Eonnie aku berganti pakaian dulu, kalian tunggulah di ruanganku" ucap taehyung pada jimin dan seokjin
T.B.C
