Panemorfo (Selesai)

Renjun

Seo Johnny
Manusia biasa, hidup biasa,namun setelah ia menabrak seorang lelaki semuanya berubah.

Huang Renjun
Mafia (mafia ya ya we do it like a Mafia RRRING DING DING) yg menjadi CEO untuk menyembunyikan identitasnya namun ia malah menabrak seorang lelaki Dan semuanya terungkap.

Start.

Johnny yg sedang membawa buku tebal Dan banyak itu tak melihat ada lelaki di depannya Dan terjadilah adegan tabrakan dengan Johnny yg terjatuh namun pria yg ditabrak Johnny tak jatuh only flinch a bit "oh sorry"Johnny berdiri lalu meminta maaf pada orang yg ia tabrak "no it's alright" jawab Renjun lalu mengambil buku Johnny yg terjatuh.

"I'm really sorry for that" ucap Johnny "no it's okay really" jawab Renjun "oh yeah I forgot, What is your name?" Tanya Renjun "I'm Seo Johnny" jawab Johnny "Lee Renjun" jawab renjun "oh I need to go now" ucap Renjun terburu buru lalu pergi berlari, Johnny pun membawa buku nya ke perpus untuk mengembalikan buku yg ia pinjam.

"Jaemin-ah, cari yg namanya Johnny dari kampus ****" ujar seseorang yg berbicara di telephone "baiklah tapi aku tak akan cepat karena ada 2 Johnny disitu" jawab Jaemin"Tut Tut Tut" Renjun menutup sambungan telephone itu lalu kembali mengerjakan berkas "kesayangannya" itu.

Disisi Johnny
Johnny sudah bermandikan darah di kamar mandi paling pojok, ia mencoba berdiri namun ia tak bisa akhirnya ia menggeret (?) kakinya Dan pergi ke uks walau lambat tapi untungnya ia sampai Dan melihat Noona yg bisa dipanggil Swing "Noona bantuin" lirih Johnny Swing pun menengok Dan melihat Johnny yg penuh darah dilantai untung dia kuat, dia pun menggendong Johnny Dan menaruhnya di kasur uks "hey what happen?" Tanya Swing "just a little accident" jawab Johnny.

Swing pun hanya diam lalu mengobati luka Johnny "Dah" ucap Swing "makasih Noona" jawab Johnny lalu keluar dari ruangan uks "astaga berasa punya anak" gumam Swing, Johnny pun telat masuk kelas karena Hal tadi "Johnny keluar kamu!!" Teriak guru yg sedang mengajar, Johnny pun keluar dari ruangan kelas Dan berdiri di depan kelas.

Tanpa Johnny sadari ada seseorang dibelakang nya, orang itu pun langsung membekap Johnny, Johnny mencoba untuk memberontak namun karena efek obat tidur yg ada di sapu Tangan itu ia langsung tak sadarkan diri "maaf ya sayang" ucap seseorang itu lalu membawa Johnny ke kediaman Renjun, Jaemin melihat Renjun sedang menunggu Johnny di teras rumahnya "nih Jun" ucap Jaemin memberi tubuh Johnny kepada Renjun, Renjun menerima tubuh Johnny lalu menatap Johnny lekat "ok makasih Jaem" jawab Renjun.

"Hahh hah hah" Johnny terbangun Dan melihat sekitar "dimana aku?" Tanya Johnny tiba tiba ada yg menjawab "kau ada dirumahku" jawab Renjun ntah karena gelap atau mata Johnny yg yg masih buram ia tak bisa melihat Renjun dimanapun, padahal Renjun sedang duduk di pinggir kasur "aku disini sayang" Renjun berbisik di depan Johnny, Johnny merinding Dan ia baru tersadar bahwa didepannya ada orang, Renjun menjilat cuping telinga Johnny Dan menghembuskan napasnya di leher Johnny "eungh" Johnny melenguh "kamu ganti baju dulu ya" ucap Renjun lalu menyalakan lampu, mata Johnny yg tak terbiasa dengan cahaya menutup matanya menggunakan belakang tangannya "eung terang" ucap Johnny lalu mengambil selimut di dekatnya Dan menutupi badannya "hey sayang keluar sini mandi dulu" Renjun membuka selimut yg membungkus Johnny perlahan lahan lalu Johnny melihat wajah Renjun.

"Eung Renjun" Johnny melihat wajah tenang Renjun pun mengelus pipi nya "Johnny panggil njun boleh?" Tanya Johnny "terserah padamu sayang" jawab Renjun Johnny pun merasa malu karena Renjun memanggilnya "sayang" "hahaha" tawa Renjun "ih njun mah~" rengek Johnny.

Dan itulah awal dimana Johnny Dan Renjun bertemu.

5 tahun kemudian
"Johnny aku ingin...." Renjun, Johnny hanya mengangguk malu malu babi Dan Renjun pun langsung mencium bibir Johnny ganas sambil membuka baju Johnny Dan mengusapnya sensual "anghh" Renjun menjilat leher Johnny Dan terus turun sampai ke penis Johnny yg masih tertutupi kain "astaga... Eumm.... enak sekalihhh...."desah Johnny, Renjun membuka celana dalam Johnny lalu turun ke bawah Johnny Renjun pun menghisap hole Johnny "eungh ahh... ouhhh.. nggahh.... ahhh" Renjun membasahi hole Johnny supaya lebih mudah ia masukkan.

Johnny memekik merasakan jari Renjun mendorong masuk ke dalam holenya.

"Argh sakit njun" Johnny mengetatkan holenya untuk mengeluarkan jari Renjun "apa ini pertama kalinya untukmu?" Johnny mengangguk, Renjun mendiamkan jarinya di dalam Dan begitu Johnny rileks ia menggerakkan jarinya perlahan lahan lalu cepat.

"Ok sepertinya sudah cukup" Renjun mengeluarkan jarinya Dan membuka celananya lalu Johnny bisa melihat penis Renjun yg sudah tegak 'astaga itu besar sekali apa bisa masuk' inner Johnny "ok jadi gigit aku atau Kau cium aku kalau sakit, ok" Johnny mengangguk Renjun perlahan lahan memasukkan penisnya ke dalam hole Johnny.

"Hiks njun sakit" Johnny menangis karena holenya terpaksa harus menerima penis besar Renjun do hole nya "shh maafkan aku ya" Renjun melumat bibir Johnny dalam lalu langsung menghentakkan penisnya.

Jleb

"Mmmm" Johnny berteriak tertahan, astaga rasanya sangat sakit "shh maaf ya" Renjun melepaskan ciumannya Dan melihat ke arah hole Johnny darah keluar dari hole nya, Renjun mendiamkan penisnya di dalam hole Johnny supaya terbiasa ia pun memainkan nipple Johnny supaya Johnny melupakan sakit hole nya.

"Urgh" Renjun mencoba bergerak perlahan "njun lebih cepat" Renjun yg mendapat lampu hijau dari Johnny mulai mempercepatkan hentakannya, tubuh Johnny terhentak hentak karena pergerakan kasar Renjun "ahhh... ahh... ahh ouhhh ahh.... ouhh.... Ouhh ahhh" desah Johnny sesekali Renjun juga mendesah tapi tak seribut Johnny.

Mereka sudah beberapa Kali berubah posisi dan saat ini mereka berada di depan cermin dengan Johnny yg menaik turunkan tubuhnya "eunghh njun" Johnny semakin melambat karena sudah Lebih dari 5 kali cum "n-njun capek" Renjun pun menaik turunkan tubuh Johnny "ahh ahh ahh ahh ahh ahh".

"N-njun aku keluar" ucap Johnny Renjun pun menutup lubang kencing Johnny yg sudah keluar precum itu "shh njun aku mau cum" Renjun terus mempercepatkan gerakannya Dan Johnny merasakan penis Renjun membesar di dalamnya "njun aku gk bisa tahan lagi" ujar Johnny "bersama John" ujar Renjun

"NJUN/JOHNNY" teriak mereka bersamaan.

Crot

Crot

Crot

"hah... hah.... hah...." Mereka mengatur napas mereka lalu Renjun pun melumat bibir Johnny Dan mengangkat Johnny lalu memandikan Johnny Dan tidur karena sudah jam 5 pagi.

Paginya
Renjun pergi turun ke basement Dan melihat karyawan nya yg telah menyakiti Johnny beberapa hari lalu "t-tuan Kumohon lepaskan aku" Renjun lalu mengambil pisau Dan mulai melakukan kegiatan serunya, ia mencongkel kuku karyawannya "ARGH" teriak karyawan itu Renjun pun menutup mulut karyawan itu dengan sapu Tangan Dan mencongkel mata karyawannya.

Renjun menguliti karyawan itu Dan membuat lubang di dekat jantung karyawannya lalu mengambil organ organnya Dan memotong Tangan Dan kakinya, badan Renjun penuh darah dan wajahnya terciprat darah "eww" Renjun lalu mandi lagi Dan pergi ke kamar setelah membakar mayat karyawannya Dan menjual organnya ke bodyguardnya untuk di beri ke orang lain.

Johnny bangun Dan membuat sarapan untuk Renjun Dan menjalankan hari mereka yg biasa.

Note: Nyeh jelek su, cerita terpanjang yg pernah diketik

Kkeut