skipp
Bel pulang pun berbunyi
" By, ayo pulang " ajak Alena
" maaf Al, kamu pulang naik angkot dlu aku mau nganterin rara dulu "
" ga bisa gitu dong by, kamu harus anterin aku dulu "
" jangan egois Al, tangan rara lagi sakit gara-gara kamu. Dan kamu pacar aku, jadi aku harus anterin rara pulang sebagai tanggung jawab "
" gila kamu ya by, rara yang sakit tangannya bukan kaki nya dia masih bisa jalan by. Dan dia luka bukan karna aku tapi karna ulah nya sendiri "
" kamu janji ga akan ngulangin hal yang sama loh by "
" kecewa aku sama kamu "
tiba-tiba ada yang keluar dari hidung Alena
" Alena !" teriak aby panik
semua yang ada di parkiran panik melihat Alena mimisan
" Al " panggil aby mencoba menggengam tangan Alena
" gausah so peduli sama aku by " Alena menepis tangan aby lalu pergi meninggalkan aby
Gibran menyaksikan itu semua dan gibran mengejar Alena.
" Al " panggil gibran
" anterin gue balik bran "
" itu hidung lu?" tanya gibran
" udah di sumpel tissu udah aman "
tiba-tiba ghea datang dengan napas yang terengah-engah.
" Al lu gapapa Al?" tanya ghea panik
" gapapa ghe cuma kecapean aja, gue balik dluan ya ghe ama gibran "
" hati-hati Al "
Aby melihat alena di gonceng oleh gibran
" makasi bran, gue masuk dlu "
" Al, kalo ada apa-apa bilang ya sama gue "
Alena hanya menganggukan kepala nya
" Alena pulang mah "
" mah "
" kenapa Al?"
" kepala Alena sakit banget mah, badan Alena juga cape banget "
" Alena sakit mah "
" Alena udah ga kuat "
" kamu kenapa Al?" tanya mamah nya panik
" peluk Alena mah "
Mamah nya langsung memeluk Alena
" Mamah maafin Alena ya"
" kenapa kamu minta maaf?"
" Alena minta maaf aja "
" mamah perlu tau Alena sayang banget mamah "
" mamah harus tetep kuat ya walau tanpa Alena ?"
" heii kamu kenapa alena? kenapa nangis? ada yang jahatin kamu ?"
" ngga mah "
" Alena cuma cape aja "
" Alena ke kamar ya "
mamah nya hanya menganggukan kepala nya
Saat Alena di kamar nya tiba-tiba ponsel nya berbunyi
"hallo ini siapa? " tanya Alena
" Alena saya dokter dito, kenapa kamu ga konsul-konsul lagi Alena kamu mau semakin parah?"
" dokter Alena ga kuat "
KAMU SEDANG MEMBACA
Alena Story (END)
Ficção Adolescente" gue mundur by, gue mundur perjuangin lu. gue nyerah untuk masuk labirin hati lo. gue sadar by, gue bukan orang yang selama ini lu harapin dtg di kehidupan lu, makasi by lu ngajarin gue banyak hal. gue tau sekarang titik puncak mencintai itu bukan...