💜 TAEJIN 💜

☀️ Early This Morning ☀️

Holla

Enjoy!!

×××

Take my hands now, you are the cause if my Euphoria . . . . . . ~

.

.

.

.

Alarm menunjukan pukul 06.45 AM KST, alarm itu sengaja dibuat berbunyi setiap 15 menit sekali, dari pukul 6 pas,

Gerak pelan mematikan alarm handphone nya, lalu mengetuk 2 kali layar nya, lockscreen yang menunjukan pukul 06.45 AM KST.

"Holy shit!"

Pekik nya segera membangunkan seseorang disamping nya tergesa sambil mengguncangkan tubuh yang masih pulas tertidur itu.

"Chagi. . . Palli irona, palli. . . Chagi yaaa. . . Irona!!"

Ia pun segera bergegas bangun dari kasur empuk nan lembut itu, menuju dapur kebanggaannya, memanaskan air di teko listrik nya, menyiapkan honey lemon dan sarapan serta bekal untuk suami nya yang belum sadar waktu tetap berjalan dan sekarang sudah 06.50 .

"Hhmmm. . . Hhooammzz. . . Good morning baby, jam berapa sih sekarang?"

Masi dengan muka bantal dan selimut tebal yang menutupi tubuh nya, posisi duduk dan mengusap wajah nya, Taehyung mengambil handphone nya di nakas,

"Kamjjak!!! Astaga aku bisa telat. . . Haduuhh"

Langsung saja ia bangun dari tempat tidur nya menuju kamar mandi yang juga ada di dalam kamarnya, menerjang bathtub begitu saja, tanpa menghiraukan Jin yang memanggil nya dari arah dapur.

.

.

.

Begitu lah suasana pagi ini di kediaman Kim, entah bagaimana bisa Jin kesiangan yang berakibat fatal untuk mereka berdua,

Pasalnya mereka harus tetap bekerja, dan tidak boleh terlambat,

Taehyung adalah suami sekaligus dominan dari Jin, Kim Taehyung menikahi Kim Seokjin 1tahun silam, mereka sudah tinggal di rumah mereka setelah mereka memutuskan untuk menikah.

Beberapa kali memang mereka sempat terlambat, namun tidak separah sekarang ini, hanya ada waktu tersisa 15 menit saja untuk mandi, berpakaian dan sarapan, sungguh "hectic" yang dibuat mereka sendiri.

.

.

.

.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Lebih baik kau berangkat lebih dulu, karna jam kantor mu masuk lebih awal dari ku, ne?"

Usul Jin pada suami nya yang sedang merapihkan tas kerja nya sambil mengunyah roti bakar strawberry nya,

"Apa kau yakin? Tidak berangkat bersama ku?"