Jakarta,10.00 wib
Kantor
Dita tengah duduk di kursi kerjanya, jarinya tak henti-henti bergerak diatas laptop. ia menghentikan sejenak mengambil gelas berisi air putih lalu meminumnya-menyisakan setengah.
"huh,memang lelah tapi semuanya akan terbayar nanti"dita menghela napas.menutup laptop lalu memanggil pratama sang asisten pribadinya.
"tama"panggil dita
"ada apa nyonya?"tanya tama
"aku akan pulang cepat hari ini, jadi kau urus semua pekerjaan ini"ucap dita meninggalkan ruangannya
Dita berjalan anggun layaknya bos yang di hormati, semua pekerja melempar senyuman ketika melihat dita, begitupun dengan dita ia membalas semua senyuman yang karyawannya berikan.
Dita menaiki kendaraan mobil mewahnya, ia berdiam diri sejenak memikirkan suatu hal.
"ini baru jam 10,aku akan menjemput yola nanti saja jam 12. saat ini aku akan kerumahnya"dita melajukan mobilnya dengan kecepatan rata-rata. ia mengikuti arah gps yang ia hidupkan di ponselnya. melihat dengan seksama rumah yang akan ia kunjungi.lumayan besar dan terlihat mewah.
Dita berhenti ketika ia sudah sampai pada tujuan, dita dihadang oleh dua satpam yang sedang berjaga di depan gerbang.
"maaf nona,anda tak boleh masuk jika bos tak mengijinkan"ucap sang satpam
"aku temannya, bagaimana bisa dia tak mengijinkan aku masuk?"ucap dita santai membuka setengah kaca mobilnya
"baiklah, kalo begitu silahkan masuk"kedua satpam tersebut membuka gerbang dan membiarkan dita masuk begitu saja.
"akhirnya aku bisa bertemu denganya lagi setelah beberapa tahun lamanya"
Dita membuka pintu tanpa permisi terlebih dahulu,melihat-lihat sekeliling rumah tersebut.namun jika di lihat-lihat lagi sepertinya pemilik rumah tersebut tak ada dirumah, Hanya ada para pelayan yang tengah bingung akan kehadiran dita.
"maaf karna mengagetkan, aku hanya ingin bertemu dengan bos kalian"ucap dita di selangi dengan senyuman
Karna ucapan dita yang terbilang sopan,para pelayan tadi balik tersenyum pada dita lalu mempersilahkan dita untuk duduk di sofa.
"nyonya belum pulang, mungkin sebentar lagi.jadi silahkan duduk terlebih dahulu"pelayan tadi memberikan jus jeruk pada dita
"akh terimakasih"dita meminum jus tersebut
Para pelayan melanjutkan pekerjaannya,menyisakan dita yang kini tengah duduk santai di sofa.tak lama setelah kepergian para pelayan dita mendengar suara mobil dari luar.
"yang aku tunggu-tunggu akhirnya datang juga"monolognya
Pintu terbuka menampilkan seorang perempuan berambut pirang, perempuan tadi belum melihat keberadaan dita. alangkah terkejutnya ia ketika melihat seorang wanita tengah duduk di sofa miliknya.
"kau.."ucapnya terkejut
"kenapa?kau suka akan kehadiran diriku bukan?"tanya dita santai
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DAN DENDAM II
Romancelanjutan dari cerita Cinta dan Dendam I Cerita hanya fiksi semata tak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli si tokoh, harap bijak dalam membaca dan memberi pendapat