Prolog

92 45 85
                                    

Masuk pondok pesantren bukanlah
bagian dari buku rencanaku, bahkan TIDAK ADA.

6 tahun aku SD dan 3 tahun aku SMP di salah satu sekolah negeri ternama di kotaku, jadi ga heran anak-anak nya sebanyak apa.

3 tahun aku SMP menjadi anak nakal, pacaran, ngebully teman sampai pindah sekolah, kabur dari sekolah, ngisengin guru pake air got, semua sudah aku lakukan. Tapi semua perbuatanku teratasi dengan ranking dan nilai ku yang selalu berada di atas.

Ayah dan bunda sudah capek dengan kelakuanku yang begitu absturd. 27 kali ayah di panggil ke sekolah, sampai di nobatkan menjadi orang tua tersabar.

" Nak, kamu SMA di pesantren! Udah di daftarkan! Tidak ada kata tapi lagi! Bunda udah capek."

Aku kira kata-kata itu hanya candaan semata untuk menakut-nakuti aku. Tapi ternyata dugaanku salah besar.

Aku di paksa berangkat pada hari Minggu pagi, yang seharusnya hari itu adalah jadwal ku balap motor.

Anjani estiana gistara seorang gadis cantik tapi nakal yang setiap harinya bisa berganti pacar, pacar terakhir nya adalah seorang anak motor yang begitu di idam-idamkan banyak wanita.

Abian baron cashel seorang pria tinggi dan cool yang bisa membuat hati Anjani meleleh pada pandangan pertama. Abian adalah anak tunggal orang kaya yang gemar menghambur-hamburkan uangnya karena terlalu banyak.

Brian agam seorang remaja penghafal qur'an yang begitu tampan dan murah senyum terhadap siapapun. Ia menjabat sebagai ketua OSIS dan memimpin banyak organisasi lainnya. Otaknya yang begitu encer membuatnya banyak mengalungi medali-medali emas dan Piala lainnya.

Bagaimana cerita selengkapnya?
Stay tune yaa

***

Instagram : @rifdahnafisa_

Hai semoga suka yaa sama cerita baru kuu!
Thank you yang udah bacaaaa

Love In PondokTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang