4. Nightmare

419 41 1
                                    

"Maafkan aku doyoung" - taeyong



***

Hari ini doyoung bangun lebih awal. Karena ia harus  pergi bekerja ke cafe. Sejujurnya dirinya belum sanggup menjalankan aktivitas seperti biasa. Tapi jika terlalu lama bersedih itu tidak baik juga untuknya


Ketika tiba di cafe doyoung dihampiri oleh seorang pria. Dia adalah pemilik cafe yang bernama johnny suh


"Doyoung! Hari ini datang cepat sekali?"

"Iya hyung, aku sangat bersemangat hari ini" balas doyoung menampilkan senyum paksa


"Owh benarkah?? Biar aku tebak, kau sudah dilamar pacarmu itu kan? "


Doyoung terdiam ketika mendengar perkataan johnny. Pasalnya ucapan itu membuat ia teringat kembali kejadian tadi malam.



"Doyoung!! Kau baik baik saja? Kau sakit?"


"Owh,  aku baik baik saja , hanya saja aku terlalu senang sehingga membuatku terdiam hahaha..aku akan mulai bekerja hyung nim "


"Tapi kau belum bilang hal apa yang membuat mu bahagia kim doyoung!!!" Teriak johnny



Tak ada balasan dari doyoung. Ia memilih pergi menghindar dari pertannyaan yang menyakitkan baginya



Seperti biasa dia melakukan pekerjaannya. Melayani dan menyiapkan pesanan dari pengunjung. Bekerja keras seperti ini membantunya melupakan rasa sakitnya walau hanya sedikit sekali.

Rencannya setelah shift kerjanya habis, doyoung ingin berbicara dengan sang manager perihal tawaran kerja lain untuknya. Yang benar saja doyoung mahasiswa berprestasi tak heran setelah wisudanya dia akan direkrut untuk bekerja sebagai accounting diparis. Awalnya ia tidak ingin mengambilnya karena Taeyong. Ia tidak suka jauh dari kekasihnya itu, tapi sekarang dia hanya sendiri dan harus segera melupakannya. Itulah mengapa doyoung menyetujui tawarannya.




Kring Kring Kring * Suara lonceng pintu cafe terbuka



Seorang pria memasuki cafe. yang tak lain dia adalah ten.


"Iced americano nya dua ya"

"Oke. Tolong tunggu sebentar, pesanan anda akan disiapkan"


Doyoung dengan berat hati menyiapkan pesanan sahabatnya itu.


"Ini pesanannya"

"Ekhmm. Doyoung, lo tau ngk kenapa gue pesennya dua?" Tanya ten

Doyoung tidak melihat kehadiran siapapun selain ten, termasuk taeyong tunangannya

"Tidak tahu"

"Ini buat taeyong, hehehehe.. lo ngak lihat kan taeyong disini, yup dia diluar nungguin gue. Alasan gue kesini mau kasi undangan tunangan kita secara pribadi ke lo. Nih"

Doyoung mengambil undangan yang diberikan ten. Ia berusaha terlihat baik2 saja didepan sahabatnya itu walaupun rasa ingin memaki dan memukul sangat tinggi. Tapi apalah dayanya, ia dan taeyong sudah berakhir.


"Doyoung, gue duluan ya soalnya kita mau fiting baju hari ini. And jangan lupa datang ya sahabatku." Bilang ten dengan nada mengejek



Doyoung meratapi kenyataan pahit ini. Harusnya dialah yang melakukan hal ini bukan ten. Dari hari ini dia tahu bahwa ten hanyalah seorang fake friend. Dugaannya selama ini benar, ten menyukai mantan kekasihnya sejak dulu. Hanya saja dia selalu memberi sahabatnya itu kesempatan.

ComeBack To Me - TaeDoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang