Part 10

722 88 21
                                    

Gulf Pov

Aku yang asyik menikmati pemandangan sore di sekeliling Apartment Phi Mew yang kalau dilihat dari atas sini pemandangan kota sungguh menakjubkan. Luar biasa.

Namun perasaan kagum Gulf berubah menjadi terkerjut. Gulf yang sebelumnya masih menikmati  pandangan luar, kini beralih menjadi terkejut karna tanpa sadar tubuhnya sudah didekap seseorang…

'GREBB!!

"Heem..Nong..." Deheman pelan meluncur dari mulu Phi nya ini dan membuat kaget Gulf seketika.

"Astaga Phi Mew!" Kaget Gulf yang pinggangnya dipeluk Mew dari belakang. Seketika Gulf deg-deg'an.

Mew pov

Aku terus membayangkan moment ini setiap saat. Bisa berduaan dengan kesayanganku sekarang, sejujurnya ini sudah lama kunantikan.

Walau rencana awalnya sih cuma mau mengajak Gulf buat ikut liat-liat Apartemen baru kado masuk kuliah dari papa namun baru beberapa langkah masuk ke dalam, suasana kok rasanya…jadi  panas dan membuatku gerah…. 'Sial !' Apalagi keadaannya sekarang hanya berdua dengan Gulf. Sial, sial, siallll... Argh !

Panik Mew yang membuat Mew mau tak mampu menahan nafsunya yang memberontak tiba-tiba! Gara-gara itu Mew terus memandang Gulf intens. Dan sekarang mata liar Mew  hanya tertuju pada Kesayangannya yang sedang berdiri membelakanginya. 

Mata Mew terus bergerak ke setiap sudut indah tubuh Gulf. Dari sini bisa Mew lihat dengan jelas bagaimana sexinya lekuk pinggang mungil Gulf yang seolah menggodanya untuk dielusnya gemas! 

Mew yang seolah tersihir, membuat dirinya hilang fokus dan sekarang Ia sudah menggeser posisinya berdiri di samping Gulf.  Dari jarak sedekat ini mata Mew terus bergerak ke setiap sisi indah wajah Gulf. Dan pandangannya sekarang terhenti di depan bibir pink Gulf yang seolah memintanya untuk dikecup mesra...

"Argh ! Aku pasti gak kuat untuk melepaskan ciuman itu nanti dan pastinya akan ketagihan lagi dan lagi Ahh' Nong Phi gak kuat…" runtuk Mew yang Kepalanya sudah dipenuhi pikiran kotor tentang Gulf. 

Lanjut. Mew mulai memberanikan diri untuk aksi selanjutnya.

"Nong…..gemesin baget sih. Phi peyuk-peyuk boleh na." Ucap Mew sambil asik menatap kesayangannya itu.

"Ihh apaan sih Phi Mew, Gak boleh ishh. Kan Gulf bukan pacar Phi." Gulf mendengus kesal. Lagian gimana gak kesal, habis Gulf tau Phi nya ini incaran banyak orang. 

Menurut Gulf, Phi nya ini mempunyai lebih dari cukup penggemar yang dengan rela menjadi kekasihnya.

"Auww', ya ampun Nongnya Phi marah naa." Goda Mew yang bukannya marah tapi justru kelewat gemas melihat tingkah ngambek Gulf membuat Mew hanya bisa tersenyum. Lucu sekali. 

"Bodo amat Ishh', Phi Mew lepas ih sesak! Lepas gak" Rengek Gulf yang berontak berusaha melepaskan dekapan Mew soalnya Gulf kan sebenarnya malu didekap gini secara dia bukan siapa-siapanya Mew. Sebelkan jadinya.

Mew sendiri bukannya mendengarkan,  malah memandang Gulf lucu dan justru terus melancarkan aksinya dengan terus saja gelayutan di badan Gulf.

Entahlah apa karna kelamaan memeluk Gulf, lama-lama perasaan Mew yang malah makin susah dikendalikan dan seolah melihat Gulf tidak ada penolakan yang terlalu. Mew terbawa suasana.

Tiba-tiba Mew tersenyum nakal….Melihat adanya kesempatan, oleh sebab itu terbesit lah niat terselubung...

Oh Iya, sebenarnya memang tidak biasanya Mew bisa berduaan begini. Tidak seperti waktu yang dilakukan masih kecil dulu bersama Gulf. 

Love & Hate My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang