Desire For Love [TaeRin]

CH. 10

____________ Desire For Love _____________

Pagi harinya Yerin dibangunkan oleh salah satu pelayan Taehyung. Pria bermaga Kim itu ternyata telah pergi bekerja lebih pagi. Ia melihat sebentar keluar jendela yang terbuka menampakkan balkon. Wajahnya memerah begitu mengingat kegiatan bersama Taehyung semalam.

Waktu berlalu begitu cepat, kali ini ia benar-benar bangun kesiangan. Ia akan segera bersiap untuk pergi apabila pelayan Jang tidak mencegahnya. "Tuan Kim, ingin anda beristirahat hari ini. Katanya ia akan segera menelpon begitu anda telah bangun.." Jelas pelayan Jang yang perlahan berjalan keluar kamar begitu suara dering ponsel Yerin terdengar

"Uwah.. benar-benar tepat waktu." Gumam Yerin yang langsung meraih ponselnya yang ada di nakas

"Ada apa?" Tanya Yerin begitu menggeser tombol answer

'Sudah bangun rupanya, aku telah menyiapkan makanan untuk mu. Pergilah makan lalu minum obat,' suara Taehyung terdengar memberi perintah yang terdengar tak bisa dibantah

"Hari ini adalah giliranku untuk menjaga-"

'Aku sudah meminta IU untuk mengijinkanmu libur' Suara Taehyung menginterupsi

"B-bagaimana kau mengenal bos-ku?!" Tanya Yerin dengan nada kaget

'Itu tidak penting! Sekarang mandi dan sarapan, jangan lupa juga obatmu.' setelah mengatakan apa yang ia inginkan Taehyung memutuskan sambungan

Membuat Yerin menahan napas karena kesal dengan sikap Taehyung yang setiap waktunya berubah-ubah. Dan dengan sejuta kemalasan dalam dirinya, Yerin bangun untuk menuju kamar mandi berniat membersihkan dirinya.

Seusai melakukan semua perintah Taehyung, Yerin kini hanya duduk terdiam di dalam kamar sambil menonton film kartun Tom & Jerry, kartun kesukaannya. Ada banyak adegan lucu tapi gadis manis ini malah tidak tertawa sama sekali.

Tadi seusai sarapan dan minum semua obatnya, Yerin tak lagi melakukan aktivitas lain selain termenung di depan televisi yang tengah memainkan beberapa film kartun. Tapi semuanya tak dapat mengalihkan Yerin dari pikirannya.

Sejak tadi ia memikirkan bagaimana Jungkook sekarang tanpa dirinya. Beberapa menit yang lalu ia sudah menelepon pria bergigi kelinci itu, tapi tak ada jawaban satupun. Pesan juga sudah ia kirimkan namun hasilnya sama dengan telponnya yang ditolak.

"Apa yang ia lakukan sih? Sampai menjawab pesan saja tidak!" Oceh Yerin dengan melempar ponselnya asal

Hari sudah semakin siang, namun Jungkook tidak kunjung membalas pesannya. Membuat Yerin mulai memikirkan hal yang tidak-tidak. Ia pun memutuskan untuk segera pergi dari Mansion Taehyung untuk menemui Jungkook.

"Maaf bi, hari ini aku harus segera pulang ke rumah. Aku sangat mengkhawatirkan adikku, tolong katakan pada Tuan Kim." Belum mendapat jawaban dari sang pelayan Yerin langsung berlari keluar

Yerin menunggu taksi di bahu jalan. Sesekali mengecek ponselnya untuk melihat apakah Jungkook membalas pesannya. Namun hasilnya tetap nihil.

"Dimana kau anak nakal!" Desahnya yang mulai frustasi sambil terus mencoba menghubungi Jungkook. Tak lama taksi datang dan Yerin langsung masuk ke dalam lalu memberitahukan tujuannya.

____________ Desire For Love _____________

Pukul tiga sore Yerin tiba di apartemennya dan Jungkook. Ia membuka pintu dengan terburu-buru bersama dengan perasaan khawatir menyelimuti dirinya. "Jeon Jungkook kau-" Yerin langsung bernafas lega begitu melihat Jungkook yang duduk bersandar di sofa