CH. 2

686 106 7
                                    

Dimohonkan untuk pembaca, agar dapat memberikan komentar tentang cerita ini dan jika berkenan di hati dipersilakan memberikan vote dan follow saya^^
Chapter satu telah diperbaharui. Dimohonkan untuk membaca dulu yah ch.1

"Awal Dari Kehidupan Baruku"

________________

Malam harinya, setelah Yerin pulang dari rumah sakit ia langsung pergi menuju apartemen kecilnya yang ia pilih tak jauh dari rumah sakit. Semenjak kecelakaan Jungkook dua minggu lalu, ia memilih untuk menjual apartemennya yang ada di Busan dan pindah di Seoul untuk merawat keluarganya itu.

Jungkook adalah sepupu dan juga keluarga terakhir yang Yerin miliki. Sejak umur 12 tahun keduanya tinggal di panti asuhan yang sama. Mereka sama-sama tidak memiliki orang tua. Sewaktu kecil saat Yerin di ganggu oleh anak lain, Jungkook seorang lah yang membela dan menjaga Yerin hingga keduanya dewasa.

Mereka berdua hanya memiliki satu sama lain. Karena itu pada saat mendengar Jungkook mengalami tabrak lari, ia begitu syok dan menangis histeris melihat keadaan pria kesayangannya itu tak berdaya.

"Sudah jam segini.. hais.. aku bisa dibunuh oleh Yugyeom bila terlambat!" Gerutu Yerin saat ia berlari ke tepi jalanan untuk mencari taxi

Malam ini ia memiliki janji bersama dengan pelanggan barunya. Ah tidak! Yugyeom adalah salah satu pria penting yang ia pilih untuk menjadi pelanggan tetapnya. Sebenarnya setiap pekerja di bar LoveSick memiliki hak untuk memilih pelanggan tetap untuk diri mereka.

Untuk aturan tidak bisa memesan dua kali merupakan karangan Yerin saja. Sebenarnya ia menyukai Taehyung. Hanya saja ia merasa tidak mampu untuk mengimbangi 'permainan' Taehyung. Ia sangat khawatir apabila ia tak mampu mengimbangi ia akan dilaporkan ke bosnya.

Dan bisa-bisa ia dipecat, dan pada akhirnya biaya perawatan Jungkook akan musnah dalam hitungan detik. Karena Yerin adalah 'Pendatang Baru' ia hanya dibayar sebesar 2jt. Itupun apabila pelanggannya merasa puas dengan pelayanannya.

Selama ia menjadi wanita bayaran, Yerin merasa sangat tenang apabila hampir setiap minggunya Yugyeom 'memesan' dirinya. Dan harus diingat bahwa pria itu jugalah yang pertama kali tidur bersama dirinya. Sosok Yugyeom yang tampan dan baik membuat Yerin merasa aman di dekatnya.

Karena itu ia tidak pernah keberatan apabila pria itu memesannya berkali-kali. Dan disinilah ia sekarang, tepat berada di atas pangkuan pria bertubuh atletis itu. Yugyeom terlihat begitu posesif saat Yerin dilirik dan teman-temannya mencoba untuk menyentuh wanita itu.

"Babe.. apa kau ingin pergi dari sini?" Bisiknya dan dibalas anggukan oleh Yerin

Tanpa pamit Yugyeom langsung membawa Yerin untuk pergi dari sana. Pada saat di pintu keluar, Yerin sempat menabrak seseorang namun tak sempat melihat wajah orang yang telah ia tabrak itu.

Sedangkan pria yang ditabrak ternyata adalah Taehyung. Pria itu berhenti di tempatnya sambil menatap punggung Yerin yang perlahan menghilang. Iapun berbalik dan semakin memasuki ruang penuh sesak tersebut.

Ia bersama asisten pribadinya Hoseok pergi menuju ruangan VVIP dimana bos bar tengah bersantai di singgasana. Ia pun disambut dengan hangat dan dipersilakan duduk olehnya.

"Ada apa tuan Kim? Apakah kau ingin memesan wanita baru malam ini?" Tanya si Bos

"Tidak! Aku menginginkan wanita bernama Jung Yerin." Si bos terbelalak dan langsung memberikan profil dari Yerin

"Dia adalah wanita baru di tempat ini. Baru ada 6 pelanggan yang ia layani. Apa kau mau membayar mahal untuknya?" Bos itu menyeringai

Taehyung menyerahkan sebuah cek ke meja dan langsung melemparkan pulpen ke hadapan pria berperut besar dihadapannya "Tulislah semaumu. Dan kirim wanita itu besok padaku!"

Si bos ternganga dan mengucapkan terima kasih berkali-kali tanpa memedulikan kepergian si lawan bicaranya dengan sang asisten.

"Apa yang telah wanita itu perbuat, hingga pria kaya dan gila itu rela membelinya.."

__________

"Apa kau puas?" Tanya Yugyeom begitu aktivitas panas mereka berakhir

Yerin yang terbalut dengan selimut menutup matanya sembari memeluk manja, Yugyeom. "Biarkan aku tidur.." ucapnya dan diiyakan oleh Yugyeom

Keduanya tertidur hingga pagi menjelang. Pada saat bangun, Yerin begitu terkejut dengan pergerakan Yugyeom yang sangat cepat. Saat ini baru saja jam 7 pagi tapi pria kaya nomor 2 di Korea itu sudah bangun dan bahkan telah memasak makanan untuknya. Yah walaupun itu hanya ramyeon.

"Kukira kau masih tidur.." ucapnya yang langsung menyodorkan semangkuk ramyeon untuk Yerin.

Yerin yang duduk bersandar di kepala ranjang langsung melahap dengan cepat mie buatan Yugyeom. Pria bermarga Choi itu hanya bisa terkekeh saat melihat Yerin yang begitu lucu saat makan.

"Pelan-pelan nanti kau tersedak.." ucap Yugyeom sambil mengusap surai coklat Yerin

"Aku harus kuliah pagi ini!" Seru Yerin yang langsung menegak segelas air putih selesai ia menghabiskan ramyeon nya.

"Aku harus pergi.. sampai bertemu minggu depan!" Ucap Yerin yang langsung pergi begitu ia selesai bersiap

Ia tidak peduli dengan bau tubuhnya yang ia hirup. Bau yang tercium terasa bercampur bau dari tubuh Yugyeom dan juga cairan mereka. Sebenarnya ia geli dengan bau ini tapi karena sudah terlambat ia tidak bisa melakukan apapun.

Hari ini ada seminar dari salah satu sponsor terbesar di universitas mereka. Karena itu jika terlambat salah satu nilai mata kuliah yang seharusnya dilaksanakan hari ini akan berkurang. Dan akan sangat merepotkan apabila ia harus kontrak bawah lagi mata kuliah ini.

Setelah menaiki taxi Yerin akhirnya tiba dan langsung pergi menuju aula. Akan tetapi tanpa ia duga seseorang menariknya ke salah satu lorong kampus yang sangat jarang orang lewati. Orang itu membekap mulut Yerin dan membawanya ke suatu ruangan kelas yang kosong.

"Kau?!" Mata Yerin terbelalak saat melihat Taehyung lah yang telah menyeretnya tanpa ijin

"Kenapa kau disini? Dan oh astaga! Aku sudah terlambat.." Yerin bersiap untuk keluar namun pergerakannya dikunci oleh Taehyung

Pria itu menatap Yerin dengan mata tajamnya yang tersemat amarah didalamnya. Membuat Yerin bingung dan langsung terdiam menatap mata elang itu dalam diamnya

"Kau memiliki bau yang kubenci!" Ucapnya yang membuat Yerin tercengang

"Aku sehabis bercinta semalam.. dan langsung kesini begitu ingat hari ini ada seminar. Namun konyolnya aku terlambat bangun dan harus pasrah dengan nilaiku yang akan dihapus.." Yerin menggerutu pada dirinya sendiri

"Itu tidak akan terjadi lagi. Berhenti bercinta dengan pria itu!" Taehyung mengelus pipi Yerin

"Aih.. maaf yah Tuan Kim yang terhormat.. aku bukanlah wanitamu yang bisa kau atur seenaknya. Aku mau tidur dengan siapa dan melayani siapa itu terserah a-" ucapan Yerin langsung terhenti begitu Taehyung melumat bibirnya

Awalnya wanita itu mencoba menghindar bahkan memukul dada bidang pria itu. Namun sayangnya ia tidak berhasil dan malah terhanyut dalam lumatan yang Taehyung berikan.

"Kau milikku sekarang. Yang artinya, kau hanya bisa bercinta dan melayani aku!"


Bersambung

Desire For Love  [TaeRin] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang