CH. 12

558 73 9
                                    


____________ Desire For Love _____________

Seusai menerima kabar bahwa Jungkook tengah ditahan di kantor polisi, Yerin bergegas mencari taksi dari rumah mereka menuju ke kantor polisi. Setibanya disana ia segera mengedarkan pandangannya dan mencari sosok adiknya itu.

"Nunna, Disini!!" Seru Eun Woo begitu melihat Yerin

"Selamat siang pak!" Salam Yerin begitu ia tiba dihadapan seorang polisi yang menangani kasus Jungkook

"Nunna.. kenapa tidak memakai pakaian tebal?" Tanya Jungkook begitu melihat Yerin hanya memakai piyama tidur andalannya

Tidak menggubris pertanyaan Jungkook Yerin hanya fokus pada polisi yang juga menatapnya keheranan. Melihat reaksi dari kakaknya, Jungkook hanya diam lalu segera melepaskan jaket kulitnya dan memakaikannya pada sang kakak.

"Apa yang adikku lakukan hingga ia ditahan pak?" Tanya Yerin langsung pada tujuannya datang ke sini

"Adikmu berkelahi dan mengakibatkan salah satu korban harus dirawat di rumah sakit akibat luka di kepala." Jawab sang polisi yang bernama Lee Taemin

"A-pa?! Se-separah itu?" Taemin mengangguk

"Apa tidak bisa melakukan jalur damai pak? Maksudku hal seperti meminta maaf dan ganti rugi?" Mata Jungkook langsung membulat dan segera menarik lengan piyama Yerin

"Nunna! Jangan lakukan itu. Aku tidak bersalah, mereka yang menghinaku lebih dulu dan memukuli Eun Woo.. aku hanya membela diri dan juga Eun Woo." Jungkook berusaha menjelaskan apa yang terjadi

Seakan tuli Yerin malah menepis tangan Jungkook, lalu kembali menunggu jawaban dari Taemin. "Hal itu tergantung pihak korban. Untuk sementara pelaku akan ditahan dan kau boleh bertanya bagaimana baiknya masalah ini diakhiri."

Yerin mengangguk mengerti sambil menatap marah pada Jungkook dan juga Eun Woo yang berdiri tegak di samping sahabatnya itu tanpa berani menatap mata Yerin, dan hanya terus menunduk gugup.

"Sudah puaskan berkelahinya? Sekarang pergilah istirahat untuk sementara. Aku akan mencari jalan keluarnya.." Ucap Yerin sambil mengusap pipi Jungkook

Sebelum ia menarik tangannya, Jungkook menahan dan menggenggamnya erat. Membuat Yerin menatapnya bingung.

"Ada apa?" Tanyanya

"Berhentilah memohon ataupun berlutut didepan orang lain." Kening Yerin mengerut

"Biarkan saja aku dihukum.. ini hanya beberapa bulan saja. Jadi jangan pergi dan biarkan aku menanggung akibat dari perbuatanku." Yerin menghempaskan tangannya hingga genggaman Jungkook terlepas

"Jangan bodoh, Jeon Jungkook!" Amarah Yerin mulai terpancing

"Ini kesalahan ku jadi biarkan aku yang bertanggung jawab. Pulanglah dan kembali tidur jangan-"

PLAK!

Belum saja Jungkook menyelesaikan perkataannya, Yerin langsung menampar pipinya dengan keras. Membuat semua orang dalam ruangan tersebut kaget dan menatap keduanya tegang.

"Cukup omong kosong-mu dan biarkan aku melakukan apa yang seharusnya aku lakukan!" Putusnya lalu segera pergi dari sana

"Sudahlah, bro! Nunna-mu akan tetap menjadi orang yang terdepan dalam membelamu." Hibur Eun Woo yang perlahan menarik Jungkook untuk masuk ke sel tahanan

Jungkook tidak merasakan sakit di pipinya saat ini. Yang ia rasakan remuk dan hancur adalah hatinya. Karena untuk pertama kalinya Yerin menampar dia, bukankah ini pertanda bahwa Yerin benar-benar kecewa terhadap dirinya?

"Kau sudah lihatkan? Bahkan adiknya sendiri ia tampar.. sudah dasarnya tidak baik memang begitukan!" Lawan Jungkook yang merupakan seniornya di kampus mencoba untuk memancing Jungkook lagi

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 09, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Desire For Love  [TaeRin] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang