[Ujian+PENGUMUMAN PENTING] #8

520 114 38
                                    


~Hari Ujian(04.00 AM)~

"Nirmala! Tadi Pak Pal mengantarkan baju untuk kita. Punyamu ku letakkan di kasur mu ya" Ucap (name)

~5 menit kemudian~

Pal datang

"Semuanya sudah siap?" Tanya Pal

"Siap!" Jawab kami semua

~tempat perkumpulan~

"Seperti yang sudah dijelaskan, hari ini kalian akan menjalani ujian dan bila lulus, kalian resmi menjadi undead dan bisa kembali ke alam Fana. Tapi sebelum itu, aku akan membagi kan sesuatu untuk kalian. Pal!" Kata Dwi

"Yang dipanggil maju ya... Paramitha" Panggil Pal lalu membagikan jam kepada kami.

"Nirmala"

"Maaf ya" Kata Pal

"(Name)"

"Semoga kau berhasil" Ucap Pal

"Terima kasih Pak" Jawab (name)

Nirmala menatap tajam ke arah Dwi dan dibalas seringaian oleh Dwi

"Kalian pakai jam itu,tapi jangan ditekan atau dinyalakan dulu" Perintah Dwi

"Ini buat apa ya..." Gumam Mitha

Tapi perintah Dwi bagaikan angin lewat untuk MC kita di fanfic ini. (Name) sudah menyalakan jam nya

"(Name)! Sudah kubilang jangan di nyalakan!" Teriak Dwi

"Memangnya kenapa? Toh aku kan sudah tau. kau takut mereka tau sebelum waktunya?tenang saja Aku gak bakal lihatin mereka waktuku kok" Jawab (name) santai

Dwi hanya menggeram kesal

Nirmala gemetar dan hendak menyalakannya juga

"Sudah kubilang jangan diutak atik!" Teriak Dwi

"Memangnya kenapa kalau diutak atik?" Kata Petra yang baru saja datang

"Apa ada masalah? Tunggu apa lagi!? Ayo berangkat!" Kata Petra

"Itu pelatih kalian datang! Maaf maksudku mantan pelatih. Dia datang untuk melihat ujian murid muridnya." Kata Dwi berjalan mendekat ke arah Petra

"Aku juga ingin melihat wajahmu...ekspresi wajahmu saat melihat gadis itu mati mengenaskan" Bisik Dwi tepat di samping telinga Petra

"Aku kemari bukan untuk melihat nya mati. Tapi untuk melihat nya berhasil" Kata Petra menjauhkan Dwi dari nya sembari menyeringai

"Lebih baik kita segera berangkat ke tempat ujian" Kata Mar

"Benar juga,takutnya nggak keburu. Lihat,matahari sudah terbit" Kata Dwi

Kami sampai di tempat tujuan. Terlihat gerbang besar di depan kami.

"Ini adalah kota buatan yang khusus dibangun untuk ujian para undead. Memang sengaja dibuat mirip dengan dunia kalian? Kalian suka?" Kata Dwi

"Kalian harus masuk sekarang. Cepat! Waktunya singkat. Setelah ini gerbang akan dikunci hingga ujian selesai" Ucap Mar

'Petra..tolong...aku tidak mau masuk...' batin Nirmala

Petra hendak mengejar Nirmala namun dihentikan oleh banteng penjaga (bukan Mar)

Mar langsung mendorong paksa Nirmala masuk ke area ujian

"Hei! Kasar sekali!" Teriak Mitha yang menangkap tubuh Nirmala agar tidak terjatuh

Gerbang pun ditutup

"Dwi disini. Para peserta,apa bisa mendengar ku? Jawab 'Bisa'" Kata Dwi dari kamera bulat yang melayang

❄You're My Imagination❄Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang