57 - Sadar

6.1K 678 223
                                    

HAI GUYS IM BACK

YAAMPUN SUMPAH GUA BINGUNG BANGET KEMAREN LUPA PASSWORD WP ANJ😭😭

makanya ga up up dua bulan, lelah mengingat salah mulu yaallah, ini untung balik lagi waktu gua udah ingat password nya

ditambah gua sibuk kuliah sama uas, jadi mutusin buat hiatus sebentar

masih ada yg nungguin cerita ini ga ya?🥲🥲
INI DOUBLE UP! SENANG GA? SENANG DONG HARUS

DAH LOVE U ALL🥲❤️ MAAF BANGET SEKALI LAGII😭😭

----------------------------------

Happy reading!🖤

sudah seminggu setelah jia melewati masa kritis nya di rumah sakit, namun belum ada tanda tanda jia akan sadar dari koma

"sayang, udah seminggu loh kamu tidur gini, aku kangen kamu ji, kangen senyuman kamu, kangen omelan kamu, ayo bangun, jangan tidur mulu ji" kini setetes air mata jaemin mengalir dari mata indahnya, ia tak tahan lagi, ia sangat merindukan wanitanya

"sayang, udah seminggu loh kamu tidur gini, aku kangen kamu ji, kangen senyuman kamu, kangen omelan kamu, ayo bangun, jangan tidur mulu ji" kini setetes air mata jaemin mengalir dari mata indahnya, ia tak tahan lagi, ia sangat merindukan wanitanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tiba tiba mata jaemin menangkap sedikit pergerakan dari jari yang ia genggam

jaemin berkali kali mengerjapkan matanya hingga terlihat jelas jika jari jia sedikit bergerak

"DOKTERR" jaemin berdiri dan memanggil dokter dengan bahagia

dokter datang dan langsung menangani jia, jaemin berharap akan ada kabar baik setelahnya

"gimana dok keadaan istri saya?" tanya jaemin ketika dokter selesai memeriksa jia, jantunganya sangat tak karuan

"alhamdulillah, ini mukjizat bagi bu jia, besok atau mungkin beberapa jam lagi bu jia akan siuman, dalam beberapa kasus, melewati koma itu paling cepat bisa lebih dari satu bulan tetapi bu jia engga"

dokter itu menepuk pundak jaemin tersenyum, sedangkan jaemin menutup mulut haru, ia tidak menyangka, sungguh ia sangat senang mendengar jia akan sadar

"pak jaemin, mohon diajak ngobrol terus, mungkin pasien merasakan dukungan yang tulus dari suaminya sehingga bisa melewati masa koma dengan cepat"

"iya dok pasti, terima kasih banyak dok, terima kasih"

sesaat setelah dokter pergi, jaemin langsung duduk dan menggenggam tangan jia dengan erat

"sayang makasih, makasih untuk bertahan sejauh ini, dan untuk anak papa makasih udah nguatin mama di dalam sana" tangis haru jaemin sembari mengelus perut jia yang masih datar

"papaa" sapa sungchan yang baru saja datang dengan jisung dan anna

jaemin menyeka air matanya kemudian tersenyum lalu mengambil sungchan dari gendongan anna, ia tak mau jika sungchan melihat ia menangis

Dijodohin | Na jaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang