Reinkarnasi Dewi

Bab 22: Today Was Not Good For Going Out

'Pfft—!'

Begitu Xia Xibei berbicara, orang-orang di belakangnya hampir Tertawa. Mereka buru-buru menutup mulut mereka.

Wajah Qiao Yanjue juga menjadi gelap.

'Paman? Siapa pamanmu?!'

Qiao Yanjue berusia dua puluh empat tahun tahun ini. Dia berada di masa jayanya, tetapi dia dipanggil paman Olehnya?

Meskipun dia memiliki watak yang pendiam, dia merasa sangat marah pada saat ini.

Bawahannya juga menganggap ini konyol.

Gadis itu baru berusia tujuh belas tahun. Dia belum cukup dewasa, dan keduanya memiliki perbedaan usia tujuh tahun. Namun, mereka tidak Terlalu jauh dalam generasi, kan?

Tuan Jue mereka adalah dewa di benak banyak gadis! Gadis ini terlalu berlebihan!

Jika orang lain berani mengatakannya, maka rumput di kuburan mereka akan setinggi dua meter sekarang!

Memikirkan hal ini, mereka memandang Xia Xibei dengan kasihan. Tapi tiba-tiba, Qiao Yanjue tidak tersinggung oleh perkataan gadis itu. Dia malah mengangkat alisnya dan menatap Xia Xibei.

“Apakah kamu tidak mengingatku?”

Kata-kata ini membuat mulut Xia Xibei berkedut, dan sorot matanya menunjukkan bahwa dia bahkan lebih jijik.

seolah Dua kata tertulis di mata indah itu: hewan tercela!

“Paman, jalur penjemputan semacam ini sangat kuno, oke? Hanya karena kamu memiliki wajah yang tampan, bukan berarti kamu bisa melakukan apapun yang kamu mau!”

Minat Qiao Yanjue meningkat setelah mendengarkan kata-kata kasar gadis itu.

Dia yakin gadis kecil ini akan mendapat masalah!

Dia bukan seorang Yang narsis. Hanya saja setiap kali gadis lain melihatnya, mereka tidak pernah sedingin ini.

Auranya, belum lagi wajahnya, bukanlah sesuatu yang dimiliki orang biasa.

Xia Xibei bukanlah seorang gadis yang tidak tahu apa-apa, atau yang secara acak menyinggung orang.

"Oh ya? Lalu apa yang harus saya lakukan?” Qiao Yanjue bertanya sambil tersenyum.

Orang-orang di belakangnya tercengang, mereka hampir mati ketakutan!

Tuan Jue mereka benar-benar tertawa! Apakah dia akan memulai pertarungan selanjutnya?

Banyak orang di ibu kota tahu bahwa Qiao Yanjue tidak boleh diprovokasi.

Meskipun memiliki wajah yang terlihat lebih baik daripada seorang selebriti, kepribadiannya benar-benar buruk!

Semakin dia tersenyum, semakin buruk hasil untuk lawannya!

Dengan Qiao Yanjue tersenyum seperti ini, gadis itu dalam masalah besar!

"Maaf. Kami tidak saling mengenal.”

Xia Xibei meliriknya, rasa jijiknya terlihat jelas.

“Pfft! Hahahaha…"

Tawa hangat terdengar dari samping.

Xia Xibei menoleh dan melihat. Seorang pria muda berusia dua puluhan tertawa terbahak-bahak, seolah-olah dia telah melihat sesuatu yang lucu.

Pria itu menatap Qiao Yanjue dan kemudian ke Xia Xibei, lalu dia tertawa lebih keras.

“Aku tidak percaya kamu akan mengalami hari seperti ini, kaka Qiao ! Ha ha ha ha …”

Xia Xibei melirik pria itu, dan dia tampak lebih jijik.

Dia terdiam. Bukankah Hari ini adalah yang baik untuk pergi keluar? Mengapa dia bertemu dua orang gila?

Dia tidak mengungkapkannya secara verbal, tapi Qiao Yanjue bisa menebak jalan pikirannya. Setelah mendengar tawa Huo Zijun, wajah Qiao Yanjue semakin gelap.

"Sudahlah, aku tidak akan berbelanja di sini!"

Melihat reaksi kedua pria itu, Xia Xibei membuat keputusan cepat. Dia berbalik untuk meninggalkan toko.

Pria itu kemungkinan adalah pemilik toko yang mungkin memiliki hubungan baik dengan Qiao Yanjue, atau dia tidak akan dengan santai memanggil Qiao Yanjue "Kaka Qiao ."

Dia tidak ingin ada hubungannya dengan Qiao Yanjue.

Begitu dia berbalik, bahkan sebelum dia mengambil dua langkah, dia merasakan perutnya sakit.

Jantungnya melompat, dan wajahnya berubah!

'—Apakah menstruasinya datang?!'

Begitu dia memikirkan hal ini, dia merasakan perutnya berputar, dan rasa sakitnya menjadi lebih hebat.

Rasa sakit itu datang begitu tiba-tiba sehingga dia berjongkok, wajahnya tampak pucat pasi.

"Kamu kenapa?"

Qiao Yanjue berjalan ke arahnya.