Surat Untuk Sahabatku di Parlemen

37 4 0
                                    

Kelaparan di bumi yang subur.

Keringnya kerongkongan di tengah sejuknya hutan yang kaya.

Langkanya bahan bakar di kepulauan yang penuh minyak ini.

Kemiskinan diatas tanah yang kaya akan harta.

                Hitamnya batubara di tanah yang luas tak dapat menopang kehidupan Negara.

                Kuningnya emas diujung kepulauan tak dapat melunasi hutang-hutang luar negri.

                Melimpahnya minyak disana hanya jadi lumpur karena kebodohan manusia.

                Hilangnya pulau-pulau kecil tak tahu kemana…

“Salah siapa…?”

“Siapa yang salah…?”

“Siapa yang bisa disalahkan…?”

Cecunguk berdiri diatas kemegahan mencari kambing hitam…

                Belajarlah wahai manusia.

                Terimalah kesalahan kalian.

                Ambil kaca masing-masing dan mulai benahi diri kalian…

lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang