N I N E //W A R N I N G\\

445 7 0
                                    

🚫WARNING!!!!🔞🔞🔞

Mohon untuk reader yang masih dibawah umur skip saja kalo masih ngeyel author tidak bertanggung-jawab akan kengeyelan kalian dosa ditanggung bersama Selamat membaca BAS yang terhormat.


Waktu menujukan pukul 01:30 mereka pun kini sudah berada dikamar yang sudah ditentukan masing-masing, Para Pria tidur dikamar Gabriel,

Dikarenakan mereka tidak mau tidur dikamar lain,Dan yang Perempuan Biel, Leticia, Caitlin dikamar Biel, Sedangkan Alicia, Faira, Zelene dikamar lain,

Gabriel Pov

              Sampai sekarang masih saja aku tidak bisa memejamkan mataku, padahal teman-teman ku begitu nyenyak dengan mimpi-mimpi mereka,

Rasa bosan yang menghantui ku dengan perasaan yang aku sendiri tidak mengerti mengapa dan bagaimana,

Pada Akhir nya aku pun beranjak dari tempat tidur keluar dari kamar yang terasa menyesakan dan menuruni anak tangga untuk mencari udara segar,

Mungkin ruang tv adalah suasana yang pas untuk manusia gabut sepertiku dengan santai aku menyalakan TV memang Mataku tertuju pada tv tetapi otaku arghhh Kenapa dengan diriku ini mengapa aku begitu memikirkan ucapan Noona,

"Hehehe maaf Noona lupa memberi tau mu sudah satu tahun ini"

Arghhh ucapan itu selalu saja terngiang-ngiang di otaku seharusnya aku bahagia bukan tapi mengapa ini menyesakkan untukku? mengapa? aku benar-benar tidak mengerti,

Cih satu tahun, satu tahun ini pantas saja Noona mulai jarang mengabari ku ternyata karena laki-laki itu kenapaa kenapaa Noona harus menyembunyikan itu dariku kenapa?,

Disaat pikiranku sibuk sendiri dan mataku fokus pada tv dengan Tiba-tiba tanpa aba-aba seseorang memeluk leherku dari belakang,

Sontak saja aku terkejut pasal nya orang-orang yang dirumah ini sudah terlelap dengan begitu nyenyak dan Hampir saja aku memukul nya ternyata,

"Aish Leticia ngapain disini"Ucapku dengan sedikit tersentak
"Lalu kamu sendiri Ngapain?" Bukan nya menjawab pertanyaan ku wanita ini malah balik nanya
"Menonton tv" Jawab ku lalu aku memfokuskan kembali pada filem yang sedang ku lihat,

"Aku tidak bisa tidur, Tadinya mau ke dapur eh ngedenger tv nyala awalnya aku heran siapa yang menyalakan tv nya ternyata kamu"Ucap nyaa lalu ku lihat dia berjalan ke sofa dan duduk didekatku? katanya mau kedapur kok malah duduk dasar aneh wanita ini,

"Heemmm ya ya Lalu mengapa duduk? Tidak jadi kedapurnya?" Tanyaku dengan begitu heran
"Aish baiklah jika aku tidak boleh duduk"Ucapnya lalu ku lihat dia hendak beranjak pergi dengan muka yang begitu masam dan sinis,

Aish dasar perempuan selalu saja dibawa perasaan, aku kan hanya bertanya apa salahnya coba?,

"Aku hanya bertanya tidak usah marah begitu" Ucapku lalu ku pegang tangan nya untuk duduk kembali, Hingga pada akhirnya dia pun duduk kembali meskipun aku tidak memiliki cinta tapi aku sangat paham akan perasaan wanita ya setidaknya kepekaanku yang minim ini berguna,

"Maaf, tidak usah marah begitu apa bagusnya"Bujuku dengan begitu sedikit sabar
"Aku tidak akan marah asal kamu turutin kemauan ku"Sahutnya dengan sinis
"Baiklah, apa kemauanmu?"nTanyaku dengan sangat terpaksa catat Terpaksa,

"Janji bakal diturutin?"ucap nya dengan nada seperti bayi memang wanita itu seperti ini kah? gampang sekali berubah-ubah moodnya
"Janji, lalu apa permintaan mu" Bukan nya menjawab dia malah semakin mendekatkan diri padaku,Refleksi aku pun berusaha menghindarinya karena aku tak paham akan kemauannya,

I'm Not PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang