Surprise

1.9K 191 12
                                    

Dua pemuda tampan melangkah penuh percaya diri menuju ke kantin kampus. Kedatangan mereka selalu menjadi pusat perhatian para penghuni kampus yang tengah menikmati istirahat siang di kantin itu.

Dua pemuda itu menjadi sosok incaran para gadis maupun pemuda manis di kampus itu. Selain memperebutkan paras tampan para gadis dan pemuda manis itu juga mengejar dua pemuda yang memang memiliki julukan rich boys.

Yah, mereka itu chaebol atau keturunan orang kaya yang nantinya akan menjadi pewaris kekayaan orang tua mereka.

Saat keduanya tiba di kantin, tiba-tiba seorang gadis dengan sangat berani menghadang langkah mereka. Dua pemuda itu saling bertukar pandang sebelum akhirnya menghela nafas lelah.

"Ada perlu apa?"

Salah satu dari dua pemuda itu bertanya. Ia adalah Jung Jaehyun.

"Aku ingin memberikan bekal ini untuk Mingyu."

"Hanya untuk Mingyu? Buat aku tidak ada?"

Gadis itu menunduk malu-malu.

"Ah, jadi itu bukan bekal biasa?"

Sang gadis menganggukkan kepala sebagai jawaban.

Tak lama berselang pemuda yang maksud gadis itu mengambil bekalnya. Ia tampak melihat bekal itu sejenak sebelum kembali memberikannya pada sang gadis.

"Terima kasih atas niat baikmu, tapi hari ini aku sedang tidak ingin makan makanan berat seperti apa yang kau buat itu. Jadi maaf ya,"

Sang gadis mengangguk pasrah. Ia pun menyingkir dan membiarkan kedua pemuda itu berlalu menuju salah kursi kosong yang berada di tengah kantin.

Sementara itu dari kejauhan lima orang pemuda manis yang duduk berkumpul di sudut kantin tampak memperhatikan dan mulai bergosip.

"Wah, di tolak lagi. Padahal cantik."

Seungkwan yang berkomentar pertama kali.

"Sebenarnya Mingyu itu mau yang seperti apa sih? Yang cantik seperti itu saja di tolak."Jeonghan menyahut.

"Mungkin dia suka yang manis."timpal Jisoo.

"Tapi minggu lalu Mingyu juga menolak Dongmin. Padahal dia manis, artis terkenal lagi."

"Mungkin Mingyu tidak suka artis."

Kali ini Jihoon yang menimpali ucapan Seungkwan.

"Bisa jadi Mingyu sudah di jodohkan oleh orang tuanya."

"Huum, kau benar juga Jisoo."

Keempat pemuda manis itu terus menggosip, sementara satu pemuda manis lain hanya menjadi pendengar setia sambil menyesap susu pisang dengan santainya. Ia adalah Jeon Wonwoo. Pemuda manis dengan kacamata bulat dan dandanan agak kuno. Berbeda dengan keempat temanya yang terlihat modis dan stylish sebagaimana anak hits Seoul pada umumnya.

"Atau jangan-jangan tipe Mingyu itu yang seperti Wonwoo."

Tiba-tiba Jeonghan mengatakan hal random yang singgah di benaknya.

"Mana mungkin!"

Seungkwan langsung menyanggah. Sekalipun sesudahnya ia jadi merasa tak enak pada Wonwoo.

"Mungkin saja Kwan, kita kan belum melihat ada orang seperti Wonwoo yang mencoba mengungkapkan perasaannya pada Mingyu."

"Iya juga sih,"

"Makanya patut kita buktikan."

"Apa maksudmu, Jeonghan?"

Jisoo mewakili Jihoon yang juga penasaran akan maksud ucapan Jeonghan berusan.

Meanie And Their Stories 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang