HAPPY READING!!
"Aku cinta kamu tanpa aku sadari"
~Devan Anggara.••••
Jam terus berputar sampai waktu sudah malam di kediaman Anggara mereka sedang makan malam bersama tidak ada suara karena udah kewajiban jika sedang memakan tidak boleh bicara.
Selesai makan malam selesai keluarga Anggara kumpul di ruang tv sedangkan Vano ia sedang nonton video di iPad nya.
"Pi mi aku mau ngomong serius"ucap Devan dengan suara yang serius menatap kedua orang tuanya
"Mau ngomong apa son?"tanya papi Xander
"Aku mau tunangan sama Ara , masalah nikah nanti pas udah lulus SMA"ucap Devan datar tanpa ekspresi. Sedangkan yang lain kaget bukan main apa lagi arah ia sampe melotot ke arah Devan.
"Van"elak Ara sambil melotot ke arah Devan.
"Gua cuma mau tunangan aja Ra sama lu , karena gua cinta sama lu lagian kita dikit lagi lulus"ucap Devan serius
"Papi setuju sama kamu son"ucap papi devan sambil menatap putra semata wayangnya.
"Iya pi"ucap Devan datar.
"Tanya dulu Ara nya siap ga tunangan sama kamu , jangan langsung ngambil keputusan tanpa persetujuan dari Ara " kata mami devan sambil tersenyum tulus.
"Mau ga Ra?"tanya Devan sedang Ara hanya tersenyum tipis dalam hati dia malu apa lagi di tatap intens oleh orang tua Devan.
"Iya Van"kata Ara sambil tersenyum sedangkan Devan ngegengam tangan Ara sambil ngelus ngelus.
"Yaudah atur pertemuan nya sama keluarga nya Ara buat ngebahas tanggal pertunangan kalian"ucap papi Devan tersenyum tipis.
"Iya Pi"ucap devan tersenyum tipis
"Yaudah sekarang tidur gih udah malam Vano juga udah ngantuk bawa ke kamar kamu Van"ucap mami devan.
Mereka pun memutuskan untuk kekamar mereka masing masing untuk istirahat karena waktu sudah hampir ngelewatin jam tiudr Vano.
••••••
Pagi jam 06:00Alarm berbunyi tetapi dua manusia masih tertidur dengan nyenyaknya, tidak mendengarkan ocehan dari sang anak mereka.
" Omyyy, adyy angun dah ciang" ucap Vano yang membangunkan Ara dan Devan.
"Hmmmm" deheman Devan yang membuat Vano senang
"Yey Adyy dah angun , g.molning Ady mmuuachhhh" ucap Vano cadel yang gemes sambil mencium pipi Devan.
"G.morning to son, mmmuuaccchhhh" ucap Devan membalas ciuman Vano
"Omy um angun Ady?"ucap vano cadel sedangkan Devan hanya senyum karena gemes dengan anak nya.
"Yaudah biar daddy Ajah yang ngebangun"ucap Devan lembut
"Oce adyy"kata Vano cadel
"Ra bangun nanti kesiangan kita sekolah nya"ucap Devan sambil nepuk nepuk pipi Ara supaya bangun.
"Hoammm jm berapa emng"tanya Ara sambil ngucek ngucek mata nya , Ara pun melihat ke sisi Vano karena dari setadi hanya diam saja.
"G.morning sayang"ucap Ara saat melihat Vano ia pun langsung mencium pipi gembul Vano
"G.molning ommy"jawab Vano cadel sambil tertawa.
"Jam 6 lewat"ucap Devan sambil membawa Vano ke gendongan nya.
"Yaudah sana mandi dulu gua buat sarapan dulu"kata Ara sambil bangun dari duduk nya.
"Hm"dehem Devan lalu devan pun berjalan kearah kamar mandi sambil menggendong Vano.
Setelah udah rapi dengan seragam nya dan vano sudah rapi dengan style santai Vano. Mereka menuju ke lantai bawa di mana Ara sedang ngetata masakan yang ia masak dengan para maid.
"Mandi dulu sana Ra"ucap Devan saat sudah di belakang Ara.
"Yaudah gua mandi dulu okey"ucap Ara sambil berlari ke arah tangga tanpa menyadari kalau di mansion Devan ada lift.
Setelah kepergian ara mami devan baru keluar dari dalam lift menuju ke arah meja makan
"Loh Ara belum bangun Van"tanya mami devan saat tidak melihat keberadaan Ara.
"Baru aja ke atas mi , lagi mandi"kata Devan santai sedangkan Vano hanya celoteh tidak jelas.
"Cucu Oma udah ganteng banget si"ucap mami Devan tanpa menjawab omongan Devan mami devan langsung menuju ke arah Vano sambil mencium pipi gembul nya
"Ateng Aya Addy"kata Vano cadel sambil tertawa.
"Daddy kamu jelek Masi gantengan opa"ucap papi Devan dengan PD nya langsung mencium pipi gembul Vano , sedangkan Devan hanya muter bola matanya males.
"Udah tua Masi aja PD"ujar Devan kesel.
10menit mereka menunggu Ara akhirnya ia pun turun juga dengan seragam yang sudah rapih
"Good morning"ucap Ara sambil mencium pipi vano.
"Good morning to"jawab mereka.
"Udah sekarang sarapan dulu nanti kesiangan"tegas papi Devan.
Mereka pun sarapan dengan tenang tidak ada yang buka suara selain suara garpu dan sendok
"Aku udah selesai , aku berangkat dulu ya assalamualaikum"ucap Devan sambil mencium tangan orang tua nya di ikuti Ara di belakang nya.
"Anak daddy sama Oma dulu ya nanti Daddy sama mommy jemput oke"kata Devan sambil mencium seluruh wajah Vano
"Nanti kita jalan jalan ya sayang dahhh"ucap Ara sambil kis bye.
"Oce omyyy Addy"kata Vano sambil tertawa.
"Hati-hati di jalan kalian"kata mami Devan.
Devan pun keluar di ikuti Ara menuju ke mobil sport nya menuju ke sekolah jarak sekolah dengan mansion keluarga Anggara cukup lama hingga memakan waktu setengah jam.
•••
Seeyouu next part👋❤️
Hai guys gimana nih seru gak?? author udah sampai ke part Devan sama Ara mau tunangan nih , kalau kalian kapan?? 😋
Jangan lupa follow akun Instagram author ok @Saripahh20
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVARA & BABY BOY [COMPLETED]
Teen Fiction{FOLLOW SEBELUM MEMBACA} Cover by @google DEVAN ANGGARA seorang laki laki berparas tampan , memiliki sifat dingin berwajah datar dan arogan , dia juga ketua dari geng motor yang bernama Black diamon yang terkenal dan di takuti di wilayah Jakarta Me...