PART 2

3.4K 195 6
                                    

Di lain tempat.

Buggh....Buggghhh....Buggghh

tawuran antara SMA Garuda Anggara dengan SMA taruna merah sedang berlangsung, belum ada tanda tanda akan berhenti . hingga ada bunyi sirine polisi yang membubarkan aksi tawuran antara 2 sekolah itu.

ini tawuran antara sekolah doang bukan antara geng , jadi gak melibatkan anggota Black diamon , dan pastinya SMA Garuda Anggara di pimpin oleh Devan sendiri dan teman - teman nya.

Devan terpisah dari teman - teman nya , mereka menyelamatkan diri nya sendiri - sendiri dari polisi , Devan yang lari ke arah belakang gang sempit yang sepi jarang ada yang lewat in sampai dia mendengar suara tangisan anak bayi.

"bayi siapa yang nangis" gumam Devan sambil menelusuri dari mana asal suara bayi tersebut , sampai matanya menangkap keranjang bayi di belakang semak semak.

"gilaaa bayi siapa ini kaya baru lahir"ucap Devan kaget sambil mengedong bayi laki laki tersebut.

"mana gak ada orang , apa jangan-jangan bayi nya di buang sama orang tua nya" ucap Devan lagi , sampai matanya gak sengaja melihat tas dan di dalam nya ada surat.

"Tas??" ucap Devan membuka tas bayi laki laki itu dan menemukan surat serta pakai anak bayi tersebut , Devan pun membaca isi surat tersebut sambil ngegendong bayi

isi surat...
Buat yang nemuin anak ini tolong rawat dia saya sedang sakit sakitan sedangkan suami saya sudah meninggal , jadi anak saya gak aman jika bersama saya soalnya keluarga dari suami saya ingin membunuhnya , saya mohon buat kamu yang menemukan bayi ini tolong rawat dia dengan baik , jenis kelamin laki lakii umur nya kini baru 11 bulan

lahir: 20-01-2021
Belum aku kasi nama karena aku biasanya manggil baby al

...orang tua bayi...

setelah membaca isi surat tersebut Devan pun mengamatin wajah bocah tersebut , tampan pikir Devan.

**********

"huaaa cape banget jalan kaki , malahan kaki udah pegel pegel semua , sepi banget lagi huaahhhh Ara cape bangggg"teriakk Ara sambil menutupi rasa takut sambil duduk di pinggir dekat gang sempit tersebut.

"Berisikkkkkk!!!"ucap seseorang dengan nada dingin

"suara siapa itu huahhh Ara takut abanggg, mamah , papah Ara takut hikssss"ucap Ara ketakutan.

"bacotttt" ucap orang itu dengan suara dingin.

"hahhh luuuhhh ngapain disini"teriak Ara kaget.

"Hiks hiks.... Hiksss" tangis bayi laki laki yang berada di gendongan seorang pria.

"Ckkk nangis lagi kan jadinya"kesel orang tersebut dengan suara dingin mata tajam bak selit menantap elang seorang perempuan Masi berseragam dengan wajah kaget.

"Gendong nihh"ucap Devan dingin muka datar sambil menyerahkan bayi laki laki tersebut.

"ini bayi siapa? luhhh nyulik bayi yaa!!!" tuduh Ara lalu mengambil bayi laki-laki tersebut.

"enggaaa"ucap Devan datar.

"lah terus ini bayi siapa?"tanya Ara penasaran sambil ngeliat in muka bayi yang sudah diam dari tangisan nya.

"Nemu"jawab Devan datar.

"hah Nemu?"kaget ara.

"ckk ayo" ajak devan sambil narik tanggan Ara.

"ayo kemana"tanya Ara

"ckkk ikut gua ayo urus ini bayi"ucap Devan sambil jalan ke arah motor nya yang tertinggal di jalanan tempat nya tawuran.

DEVARA & BABY BOY [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang