Marriage . ch12

2.4K 287 37
                                    

Huhu kapan si sunghoon bisa dapet happy ending di book ini :(
Aku gatau mau sampe chap berapa book ini, gamau liat sunghoon jadi sadboy terus tapi ga keliatan endingnya tolong T_T

Warn ada adegan ekhem nya siapkan mental
#delapanbelascoret
#bulangosong
#sunghoonbukanpedo
#jangannethink
































Malam ini niki tidak seperti biasanya, niki tidak henti hentinya menatap langit malam dari balkon kamar, angin berhembus menyibak tirai suasana sejuk seperti merubah mood niki, dia berkeringat setiap mengingat pria itu. jantungnya serasa di pacu, apa dia sudah sadar akan perasaan nya? Niki tersenyum bahagia seolah sedang jatuh cinta

Jatuh cinta ya? Sepertinya itu yang niki rasakan saat ini

Kriet

Pintu terbuka, sunghoon memasuki kamar utama, ruangan dengan campuran aroma pinus dan bunga melati, wanginya tidak terlalu pekat. Masih bisa berganti dengan oksigen segar

Sunghoon sudah pulang, dia baru saja pulang dari kantor, hari nya melelahkan, namun ini semua untuk masa depannya. Seolah di sihir, rasa lelah sunghoon hilang begitu melihat istrinya yang sedang menikmati semilir malam

Sunghoon menoleh ke jam dinding ternyata pukul 8 malam

Sunghoon menyibak tirai melihat sang istri yang nampaknya begitu senang

"Apa yang kau lihat?" Ujar sunghoon

Niki menoleh pada sumber suara, oh ternyata sunghoon.

"Aku sedang menatap langit tuan, bulannya sangat besar dan indah, bintang bintang itu berkelip seperti berlian"

Sunghoon mendekati sang istri yang sedari tadi menyandarkan lengannya pada pagar pembatas

Sunghoon berdiri tepat di samping sang istri, dasinya menyibak, rambutnya yang semula tertata rapih kini terkena hembusan angin

"Kamu menginginkan berlian? Saya akan membelikannya besok"

Niki menatap sekilas sang suami kemudian tersenyum

"Apa itu cara mu membuat seseorang tersenyum tuan?"

Sunghoon menatap datar objek di depannya seolah dia tidak bisa melakukan apapun, apa baru saja dia di rendahkan oleh istrinya sendiri?

"Saya hanya bisa bekerja sekeras mungkin, dan membuat orang orang bangga, dengan begitu mereka akan tersenyum"

"Apakah hidup mu hanya tentang bekerja?"

"Tidak"

"Hah, tuan terkadang kau harus merasakan jatuh cinta agar bisa tersenyum"

Niki menoleh kepada sang suami
"Maka berusahalah membuat seseorang menyukaimu agar dia juga bisa tersenyum"

Kemudian niki kembali menatap langit

Langit tampak indah, namun tidak dengan perkataan niki. Secara tidak sengaja

Itu menyakitkan

"Saya sedang berusaha"

Niki terpencat sontak dia tersenyum penuh arti pada sunghoon

"Benarkah? Apa responnya?"

"Dia mengabaikan ku"

Ah, niki menyesal sudah bertanya

"Niki"

"Ya tuan?"

"Bolehkah saya mencium mu?"

Niki mengerejap beberapa kali, jantungnya berdegup kencang. Sunghoon baru saja meminta izin untuk menciumnya? Kenapa? Bukankah dia juga yang memiliki first kiss nya?

Niki hanya mengangguk ragu, lagi pula itu hanya ciuman kan?

"Permisi" izin sunghoon untuk kedua kalinya

Sunghoon membawa tubuh kecil niki dalam pelukannya membiarkan tangan kirinya memeluk pinggang sempit niki dan tangan kanannya menutup pengelihatan niki, ya sunghoon akan menciumnya tanpa niki lihat jadi dia hanya akan merasakan

Sunghoon menempelkan bibirnya ke milik niki perlahan mengecupnya lalu berubah kala niki membuka sedikit mulutnya, ciuman yang lebih intens lebih serius. Niki tidak melawan, dia juga tidak membalas, niki hanya membiarkan sunghoon dengan aktifitasnya

Sunghoon terus mengecup, bahkan sesekali dia melumat  bibir niki merasakan manis dari mulut si manis
Sunghoon terbuai

Niki memanas ketika sunghoon mulai menyentuh bibirnya, mengecupnya dan meraupnya tanpa niki sadari telinganya memerah

Pipinya merah padam, lama lama niki juga terbuai dengan apa yang di lakukan sunghoon, dia juga berusaha mengimbangi sunghoon, tangannya bergerak mulai dari memeluk sunghoon lalu merambat ke bahu sunghoon, mencengkram erat bahu yang lebih tua, hingga berhenti di rambut sang suami, niki merematnya. Begitu nikmat permainan kecil sunghoon menciptakan decakan basah di antara bibir mereka

Uwu gimana ya kalau udah ada di kasur ☻

"Hmpphhhh.." lengguhan niki seakan menjadi candu untuk sunghoon

Bersamaan dengan ciuman yang di nikmati keduanya, lengguhan demi lengguhan tidak terkontrol melesat begitu saja dari mulut niki

Kupu kupu berterbangan di perutnya perasaan apa ini?

Hingga pada saat niki memukul perlahan dada sunghoon
Berusaha memberontak sekuat tenaga, sunghoon tau istri kecilnya sudah kehabisan nafas. Dia menyudahi ciuman panas mereka

Mengusap perlahan bibir niki kemudian mengusap bibirnya sendiri

Kaki niki melemas, niki jatuh dalam dekapan sunghoon

Beruntung saja sunghoon belum melepaskan pelukannya

Lantas di gendonglah tubuh kecil niki ala bridal style ke dalam kamar

Meletakkan tubuh si cantik ke ranjang

Niki masih tersadar, dia belum tidur
Hanya lemas karna dia baru melakukannya

Niki tersipu, seperti ini rasanya berciuman?


















Meanwhyle di sisi lain :

"Astaghfirullah" lirih seorang mate yang baru saja membuang sampah

Dia mengelus dadanya seakan syok dengan pemandangan di atas

"Astaghfirullah tuan muda sama tuan sunghoon gak liat liat tempat kalau mau delapan belas coret"

Kemudian maid itu tersadar dan bersyukur bahwa dia telah mendapat asupan.

"Eh gak deng, asupan malam ku ini"

/menglelah

















/menglelah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tbc

Apa yah...
Kemarin malem aku kaget banget :D
Ga nyangka sih kalo book ini udah hampir 1k fews
Dan makasih banyak dukungannya♡

Aku ga diem nulis ini tolong T_T
Aku senyum senyum terus sambil ngucap makasih

Makasih dukungannya-!
Arigatou♡
Khamsahamnida♡
Thank you♡

Makasih udah stay dan selalu dukung jeen ^_^

Marriage┊🌹 Sungki - Hoonki 🌹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang