yOuRs

415 17 0
                                    


Bacanya pelan-pelan oke 😊




















Akhirnya pernikahan mereka
_Haruto&Junkyu_ terlaksana juga. Setelah, melewati banyak sekali hal yang nyaris membuat keduanya batal menikah.
Bahkan hampir berpisah.

Ternya benar, menjelang hari pernikahan cobaan yang menerpa saling berganti. Kesabaran, kesetiaan, kesiapan mental, emosi, semuanya benar-benar di uji satu persatu.

Tapi untungnya, baik haruto maupun junkyu mampu menyelesaikan rentetan ujian itu. Meski nyaris saja keduanya menyerah.

Acara pernikahan serta resepsinya di buat sederhana. tak banyak mengundang tamu. Hanya, keluarga dan kerabat dekat saja. Ini bertujuan agar benar-benar terasa lebih khidmat dan sakral.

_____

Setelah hari panjang yang sangat tak terduga dan melelahkan itu selesai. Kini, keduanya tengah merebahkan diri di kasur sambil memandang satu sama lain.

Tak ada yang memutuskan sapaan keheningan di antara mereka. Keduanya benar-benar menikmati keheningan itu, dengan tatapan saling bertaut. Membiarkan tubuh lelah keduanya di posisi nyamanya.
Keduanya bahkan belum mengganti pakaian, masih sama-sama mengenakan pakaian yang sama saat pernikahan mereka.

"Aku masih tak percaya. Aku dan kau bisa melewati hari ini. Aku bahkan masih tak percaya, bahwa aku akhirnya bisa membuatmu percaya sekaligus membawamu ke altar dan mengucap janji untuk saling terikat"

Ucap haruto memecahkan keheningan. Masih dengan tatapan yang saling bertaut.

Tangan haruto meraih tangan lentik junkyu yang berhiaskan cincin pernikahan mereka. Mengangkatnya keudara. Menatap cincin yang sangat pas dan serasi dengan tangan milik junkyu.

Chup~

Haruto mengecup tangan itu dan menariknya. Membenamkan tangan itu di dadanya. Bisa junkyu rasakan, debaran jantung milik haruto.

"Terimakasih haruto. Terimakasih sudah bersabar, terimakasih selalu membuatku percaya dan kembali padamu. Maaf aku sering membuatmu emosi. Dan terimakasih, karena sekesal, semarah, seemosi apapun, kau tak memilih melepasku. Terimakasih haruto"

Ucap junkyu. Dia sangat sadar sebelum hari pernikahan, dia yang kerap kali membuat haruto kesulitan. Beruntungnya, haruto tak pernah kehilangan kendalinya.

Junkyu ingat, saat dia dengan emosi yang memuncak. Meminta haruto untuk membatalkan pernikahan mereka yang tinggal beberapa hari lagi. Hanya karena dia tersulut emosi oleh mantan kekasih haruto yang entah bagai mana bisa muncul tiba-tiba.

Beruntungnya haruto tak ikut tersulut emosi. Dia mati-matian membujuk junkyu untuk tetap percaya padanya dan tak mendengar omongan buruk orang lain.

Junkyu juga ingat, saat dia dengan tiba-tiba menghilang. Dia melarikan diri dari haruto. Dia merasa ragu dengan dirinya juga keputusannya untuk menikah dengan haruto. Dia melarikan diri ke palermo, italia seorang diri. Membuat semua orang terutama haruto panik dan khawatir dengan junkyu yang menghilang tiba-tiba.

__

Haruto nyaris gila saat itu. Pernikahannya terpaksa di undur selama junkyu belum di temukan. Seluruh anggota keluarga baik dari junkyu maupun haruto ikut bingung dengan keadaan saat itu.

Junkyu yang menghilang, dan haruto yang nyaris gila karena tak bisa menemukan kim junkyu di mana pun. juga, alasan kenapa junkyu melarikan diri.

Dan entah apa yang di pikiran junkyu saat itu, dia tiba-tiba kembali ke Seoul setelah tiga minggu menghilang. Dia langsung mendatangi unit apartment milik haruto. Menerobos masuk tanpa permisi. Bahkan tanpa memberi tahu siapapun kalau dia kembali.

Hal pertama yang junkyu dapati saat masuk ke apartment haruto adalah kekacauan. Kekacauan setiap sudut apartment, kekacauan kondisi apartment, kekacauan pemiliknya, kekacauan hati pemilik apartment, juga kekacauan hatinya.

Dilihatnya haruto yang  tengah duduk di ruang tengah dengan penampilan berantakan. Masih dengan pakaian kantornya yang sudah kusut, mata yang setengah terpejam, rokok yang masih berasap di antara jari telunjuk dan jari tengahnya.

Lingkaran matanya menghitam, rambut sedikit memanjang tak terurus, mulutnya tak berhenti meracau tak jelas. Sudah dapat di pastikan bahwa haruto sudah mabuk. Berbotol-botol minuman alkohol berbagai merk berjajar di depannya.

Junkyu yang melihat itu benar-benar menyesal dengan tindakan bodohnya yang menghilang tanpa kabar begitu saja.

"Jangan.. mengelabui.. orang mabuk.." ucap haruto saat itu, dengan terputus-putus tersenggal nafasnya sendiri.

Dengan sisa-sisa kesadarannya, haruto mencoba bicara pada junkyu.

"Jangan.. karena.. kau mirip dengan junkyu.. kau bisa masuk ke rumah ku seenaknya.. kau tak di ijinkan masuk... Junkyu bisa marah padaku jika tau orang asing masuk.. dan lancang menatapku seperti itu.."

"YAK!!!__ PERGI SIALAN!!__ Junkyu akan segera kembali__ jangan mengejekku!!.. meski dari yang ku lihat.. kau itu junkyu.. tapi aku tau.. kau bukan junkyu.. JADI KELUAR DARI RUMAHKU BRENGSEK!!"

Tepat setelah menyelaesaikan ucapanya, haruto ambruk. Dia total kehilangan kesadarannya.

Junkyu yang sedari tadi hanya melihat pria kesayangannya itu meracau tak jelas bahkan mengusirnya karena mengira dia hanya ilusi. Juga ikut ambruk dengan perasaan bersalahnya. Tangisan hebatnya tak dia tahan lagi. Dia meangis sejadi-jadinya saat itu.

Dengan nafas yang masih tersenggal karena tangis. Junkyu berdiri, menghampiri haruto yang tertidur. Memapahnya menuju kamar tidur milik haruto yang berada di sebelah, tak jauh dari tempat haruto duduk.



___

Itu kenangan paling menyakitkan yang junkyu ingat. Kenangan paling bodoh, karena meragukan keputusan haruto dengan meninggalkan pria itu tanpa kabar apapun.

Lagi-lagi haruto lah yang berjuang untuk pernikahan ini.

"No need.. tak perlu berterima kasih maupun meminta maaf. Itu memang sudah seharusnya aku lakukan. Aku mencintaimu. Maka, aku harus membuktikanya" ucap haruto tulus.

Haruto paham junkyu masih merasa ragu dengan beberapa hal. Dan haruto ingin menghilangkan keraguan itu.

Beruntung, itulah yang junkyu rasakan saat ini. Dia beruntung memiliki haruto yang dengan tulus mencintainya. Entah, apa yang junkyu pikirkan saat itu. Sampai, dia melakukan hal konyol yang bisa saja membuatnya tak berakhir dengan haruto.

Keduanya saling mendekat, makin tenggelam dalam keindahan manik masing-masing. Dengan senyum tak lepas dari keduanya.

Keduanya saling merengkuh tubuh masing-masing. Menikmati debaran jantung yang saling bersahutan. Keduanya benar-benar bahagia bisa melewati masa melelahkan.

Saat ini, baik junkyu maupun haruto saling mendeklarasikan pada dirinya sendiri. untuk terus saling menjaga, saling percaya, saling menemani apapun yang terjadi.













_____end_____








Hai👋👋

Gimana kabar kalian??
Semoga baik..
Menurut ku ini coretan paling aneh😭😭
Awalnya, aku ada kepikiran buat nuangin skenario jorok yang dari kmaren² bersarang di otak ku😭😭
Tapi, nggk jadi.. soalnya aku takut kalian nggk nyaman. Dan bikin sampan kita jadi kotor.

Oh iya.. mungkin setelah ini aku publis, aku bakal lama hiatus(?). Ya .. intinya bakal lama buat publis coretan lagi.. aku masih belom bisa pastiin kapan. Tapi, semoga aja nggk terlalu lama.

Aku harap kalian nggk hapus book ini dari reading list kalian. Biar pas aku publis coretan baru, kalian nggk ketinggalan😊

Dan aku juga ada niat buat bikin book baru (Semoga aja) jadi aku harap kalian nggk hapus book ini dari library kalian🙏🙏

Makasih udah mau mampir dan baca coretanku..
Semoga suka..

And

____See u 👋👋👋___








______rainbowskcake_____

1 of 112 || Harukyu|| KyuharuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang