Aku menyimpan tawa dalam potret yang di gantung pada dinding rumahku.
Dibawah sofa aku menyembunyikan kunci-kunci dan sandal yang tak bisa kutemukan.
Kamarku adalah sisa-sisa peradaban jaman batu.
Di meja kerjaku hanya ada selembar kertas yang bertuliskan namamu.
Jam dindingku tak pernah bergerak.
Ia tutup usia pada pukul tujuh, entah itu pagi atau malam aku sudah lupa.#author's note
I'am back. Give me some word in comment section. I really miss you...!
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Kelopak Mataku Ada Laba-laba Yang Tengah Merajut Selimut
FantasyDia bertanya padaku, tentang seonggok benda tak karuan tak berbentuk di sudut kamarku. Aduh sayang, Benda itu dulunya hatiku. Sebelum aku jadi figuran dihidupnya. Kalau kamu fansnya Anna Marìa Shua silahkan merapat. Kalaupun bukan juga nggak apa-a...